1 / 20

White Spot Syndrome Virus

White Spot Syndrome Virus. Heni Susanti 116080117011004. Latar Belakang. Kegiatan budidaya merupakan salah satu sektor produksi yang berkembang pesat di dunia dan bertujuan untuk meningkatkan produktivitas hasil budidaya .

zazu
Download Presentation

White Spot Syndrome Virus

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. White Spot Syndrome Virus HeniSusanti 116080117011004

  2. LatarBelakang • Kegiatanbudidayamerupakansalahsatusektorproduksi yang berkembangpesatdiduniadanbertujuanuntukmeningkatkanproduktivitashasilbudidaya. • Udangdanikan air tawarsertaspesieskerangmerupakanindustribudidaya • penyakitmenularmenjadimasalahutama, yang menyebabkankerugianuntukparapembudidayaudangdanhasilperikananlainnya. • Keberadaanbakteripatogenpadaorganisme yang dibudidayakanseringkalimenimbulkanpenyakitmenularterutamaudangadalahdisebabkanoleh virus, dimana virus mempunyaikemampuan yang sangatcepatdalammenginfeksiudangdanhasilperikananlainnya.

  3. White Spot Syndrome Virus (WSSV) • menginfeksisebagianbesarkeluargakrustaseadansalahsatupatogen yang paling berbahayapadajenisudangbudidayapenaeid. Lebihdari 80 spesies, termasukudang air tawar, ikan, lobster, dankepiting, adalahsebagai host atauagenpembawa WSSV • Angkakematiankumulatifudang yang terjangkit virus inibisamencapai 100% dalamwaktu 3-10 hari

  4. Ciri-ciri • WSSV sebagaisatu-satunyaanggotadariWhispovirus yang masukkedalam genus  Nimaviridae. • Viriondari WSSV yang ovoid atauelipsoidberbentuk basil, • memilikisimetriteratur, danberdiameter70-167 nm dandanberukuran 210-420 nm.  • Viral envelop 6-7 nm • Mempunyaibenangatauflagelasepertiekstensi (embel-embel) disalahsatuujungvirion. 

  5. epidemilogi • WSSV pertama kali terdapatdinegarataiwanyaitupadatahun 1992 selanjutnyamenyebardiwilayahjepangdanhampirsemuanegaradiasia • Padatahun 1995 wssvmenyerangwilayahamerikayaitudi south texas • Padatahun 1999 yang menyebabkankematianpadaudangbudidayadiwilayahequador

  6. Epidemilogi • Untukmenginfeksisel target, suatuvirionmelaluibeberapatahapan yang harusdilaluisampaimenginfeksiseldari host atauinang, • Virus RNA biasanyamemilikisatutransmembran (TM) yang tersusunatasglikoprotein yang mengalamikonformasitransisidipicuolehreseptor yang sesuaiatau pH rendah, menyebabkanmasuknyafusipeptidakedalam plasma membranataumembranvesikelendocytic. • Berbedadari RNA virus, fusidasardari virus Herpesviridae, keluargabesar virus menyelimuti DNA, termasuktigaglikoproteinspesifikmengikatreseptor protein. Delapan TM protein yang ditemukandiperlukanuntukmasuknya virus vaccinia (VACV • virus menyelimuti DNA inangdapatmemanfaatkan protein kompleksuntukmemfasilitasimasuknya virus

  7. WSSV menginfeksisel-selpenghasilmesodermaldanektodermalsepertiepitelsubkutikula, organ limfoid, hemosit, jaringanhematopoietik, epidermis kutikulaperutdanjaringanpenghubung. • Indikasiterinfeksinyajaringanditunjukkanolehadanyatitiknekrosis yang tersebar. Sel-sel yang terdegenerasidiitandaidenganadanyainti yang mengalamihiperthrophy (membesar) dengankromatin yang terpinggirkandaninklusiintranukleareosinofilsampaibasofil. • Enkapsulasihemositdarisel yang nekrosisterlihatsebagaimassaberwarnacoklatdalamperutdapatdijadikantandaadanyainfeksi. Rata-rata ukuranvirion70 – 150 nm × 250 – 380 nm. • Replikasiterjadipadainti, dantidakterjadipembentukanbadanoklusi

  8. WSSV

  9. WSSV infected cell nuclei in hypodermis of L. vannamei

  10. infeksi WSSV adalahterjadinyaperubahanselulersehinggaterjadipembengkakanintisel (hipertrofi) olehkarenaperkembangandanpenumpukanvirion yang berkembangdalaminti sel. Intisel yang membengkakakanmenambah volume cairanselsehinggamenyebabkanselpecahkarenamelebihitoleransielastisitasdinding sel. Secarahistologissel yang terinfeksipadatingkatlanjutakanterlihatberwarnabirugelapkarenabersifat basophilic sehinggamenyerappewarnahematoksilin, sedangkanpadatingkatawalakanterlihatberwarnakemerahankarenaintiseltersebutbersifateosinophilic (menyerapwarna eosin)

  11. Faktor yang mempengaruhi WSSV • Fluktuasikualitasair • Suhu

  12. Pencegahanterhadapserangan virus white spot syndrome virus • sinarultraviolet • Vaksinasi • Imunostimulan • Ekstraktumbuhan herbal

  13. Sinar ultraviolet Pengaruhsinar ultraviolet terhadap virus adalahpadaperusakanasamnukleatyaitudenganterjadinyaikatankovalenantaraduamolekulpirimidinberdekatanmembentukderivatsiklobutan, akhirnyamengakibatkanketidakmampuanasamnukleatbereplikasi. Sinar ultraviolet jugamenyebabkanikatansilang (cross link) antaraduarantai DNA danpembentukanfotohidrat (derivat 6 hidroksi 5-6 dihidro) yang keduanyaberperandalammekanismeinaktifasi. Padadosisradiasi yang cukuptinggi, asamnukleatbahkankapsid (protein) menjadirusaksehingga virus kehilangankemampuanuntukmengadakaninterfensi, haemoglutinasidansifat -sifatkhaskeantigenannya

  14. Vaksinasi • Kebanyakanpadainvertebratatidakmemilikikekebalanadaptifdansistempertahananterhadapkekebalantubuhtergantungpadaberbagaimekanismekekebalanbawaantermasukresponselulerdanhumoral • Penggunaan protein recombinanuntukmengatasi virus WSSV telahdigunakanyaitudengancaramenginduksiudangdenganvaksin rVP28

  15. imunostimulan • Imunostimulanmeningkatkanresponhumoraldanselulerdengancaraspesifikdan non-spesifik. • Imunostimulansangatefektifuntukpencegahandanpengendalianpenyakitikandanorganismelainnyadalamaquakulturkarenaselainsebagaialternatifdanpengobatanlengkapuntukvaksinasi. • ß-Glucantelahdigunakanuntukmeningkatkanketahanandikrustaseaterhadapinfeksi virus danbakteri. Glucanmemilikisifatimunostimulandanbekerjadenganbaikketikadisuntikkanatauditambahkanpadamakananuntukikandanorganismebudidaya.

  16. Ekstraktumbuhan herbal • Untukmengatasiinfeksi virus dapatdilakukandenganpropilactinataudapatjugamenggunakanekstraktumbuhan herbal untukmenekan virus padaudangantara lain dapatmenggunakanekstrakmetanoldari lima tumbuhanindiaCynodondactylon, Aeglemarmelos, Tinosporacordifolia, Picrorhizakurooa and Eclipta alba

  17. Kesimpulan • White Spot Syndrome Viruses (WSSV) penyakit yang disebabkan virus yang sifatnyamudahmenularpadaudangpenaeid. Angkakematiankumulatifudang yang terjangkit virus inibisamencapai 100% dalamwaktu 3-10 hari • White spot syndrome virus tidakhanyamenyerangpadaudangtetapijugamenyerangdekapoda lain. WSSV menginfeksipadabagianjaringandan organ danbereplikasipadabagianintisel yang terinfeksi. Padatahapakhirinfeksibaikintimaupunisiselhancur, dankehilanganstrukturseluler • Pencegahanwhite spot syndrome virus dapatdilakukandenganbeberapacararadiasi ultraviolet, vaksinasi, pemberianpakan yang mengandungsenyawaantioksidansepertifukoidandanpenggunaanimmunostimulantseperti β-glucandengandosistertentu

  18. Thank you Wassalamualaikum. Wr.wb

More Related