1 / 20

KESADAHAN AIR

KESADAHAN AIR. Mempersembahkan. Cory’atul Khaira Evi Anggun Rizky Hutami Siti Rachmayanti. XII IPA 2.

yuri
Download Presentation

KESADAHAN AIR

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KESADAHAN AIR

  2. Mempersembahkan Cory’atulKhaira EviAnggun RizkyHutami SitiRachmayanti XII IPA 2

  3. Kesadahan air adalah kandungan mineral-mineral tertentu di dalam air, umumnya ion kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) dalam bentuk garam karbonat.Air sadah atau air keras adalah air yang memiliki kadar mineral yang tinggi, sedangkan air lunak adalah air dengan kadar mineral yang rendah. Selain ion kalsium dan magnesium, penyebab kesadahan juga bisa merupakan ion logam lain maupun garam-garam bikarbonat dan sulfat. Apa sih, kesadahan air itu?

  4. Metode paling sederhana untuk menentukan kesadahan air adalah dengan sabun. Biladimasukanpadaair lunak, sabun akan menghasilkan busayang banyak. Namun, setelahdimasukkankedalamair sadah sabun akan sukar berbuih, kalaupun berbuih, berbuihnya sedikit.Kemudian untuk mengetahui jenis kesadahan air adalah dengan pemanasan. Jika ternyata setelah dilakukan pemanasan, sabun tetap sukar berbuih, berarti air yang kita gunakan adalah airsadah tetap. Mengetahui, bahwa kesadahan air itu ada ?

  5. Tingkat kesadahan air biasanya digolongkan seperti ditunjukkan pada tabel berikut ini :

  6. 1. Kelebihan Air Sadah   Banyak mengangung ion Ca2+ atau ion Mg2+ yang bermanfaat pada tubuh kita.   Mempunyai rasa yang lebih enak c. Ion Pb2+ ( bersifat racun ) tidak larut di air sadah 2. Kekurangan Air Sadah   Sabun sukar bebusa sehingga memboroskan sabun  Mengkusamkan pakaian putih karena terbentuk endapan   Memboroskan energi karena terbentuk kerak didasar alat pemanas air

  7. JENIS KESADAHAN AIR

  8. Kesadahan Sementara

  9. Kesadahan sementara adalah air sadah yang mengandung ion bikarbonat (HCO3-), atau boleh jadi air tersebut mengandung senyawa kalsium bikarbonatCa(HCO3)2 dan atau magnesium bikarbonat (Mg(HCO3)2

  10. Kesadahan Tetap

  11. KesadahanTetapadalah air sadah yang mengadung anion selain ion bikarbonat, misalnya dapat berupa ion Cl-, NO3- dan SO42-. Berarti senyawa yang terlarut boleh jadi berupa kalsium klorida (CaCl2), kalsium nitrat (Ca(NO3)2), kalsium sulfat (CaSO4), magnesium klorida (MgCl2), magnesium nitrat (Mg(NO3)2), dan magnesium sulfat (MgSO4).Air yang mengandung senyawa-senyawa tersebut disebut air sadah tetap.

  12. Perbedaannyaapayaa? Kesadahan sementara ion bikarbonat Kesadahan Tetap ion sulfat kloridan ion nitrat Perbedaannya terletak pada kandungan anionnya!!

  13. Cara Menghilangkan Kesadahan Sementara & Kesadahan Tetap Dengan Cara lakukan Percobaan tersebut LANGKAH KERJA

  14. Menghilangkan Kesadahan Tujuan : 1. Menyelidiki Kesadahan Air dan proses penghilangannya.

  15. Alat dan Bahan : • Gelas Kimia 1 L • Pembakaran Spiritus • Batang Pengaduk • Gelas Ukur • Neraca • Air bebas mineral • Kalsium Bikarbonat • Kalsium Klorida • Larutan Natrium Karbonat 1 M

  16. Sebelum memulai percobaan carilah informasi mengenai senyawa yang akan digunakan, meliputi sifat kimia, cara penggunaan, dan penanganannya.Langkah Kerja : • Masukan 5 gram serbuk kalsium bikarbonat kedalam gelas kimia berisi 1 L air bebas mineral. Kemudian, aduk hingga semua larut. • Cuci tangan anda menggunakan sabun dan air yang diperoleh pada langkah satu. Amati busa yang dihasilkan. • Panaskan air tersebut sebanyak 500 ml hingga mendidih selama 1 jam. • Dinginkan, kemudian pisahkan endapannya. • Selanjutnya, Cuci tangan anda menggunakan sabun dan larutan yang telah di pisahkan Dari endapannya. Amati busa yang dihasilkan.

  17. 6. Masukan 5 gram serbuk kalsium klorida kedalam gelas – gelas kimia berisi air bebas mineral 1 L. Kemudian, aduk sehingga semua larut. Cuci tangan anda anda menggunakan sabun dan air yang di peroleh. Amati busa yang dihasilkan.7.Tuangkan 50 ml natrium karbonat 1 M kedalam 500 ml air sadah tetap. Aduk, Lalu biarkan hingga endapan terpisah. Pisahkan endapan dan larutan. Cuci tangan anda menggunakan sabun dan larutan yang telah di pisahkan dari endapannya. Amati busa yang dihasilkan .

  18. KesadahanSementara Kesadahan sementara dengan cara pemanasan. Pemanasan air sadah sementara mengakibatkan garam bikarbonat akan terdekomposisi menjadi garam karbonat, gas karbon dioksida dan air. Ca(HCO3)2(aq) CaCO3(s) + CO2(g) + H2O(l) Mg(HCO3)2(aq) MgCO3(s) + CO2(g) + H2O(l)

  19. KesadahanTetap Air yang mengandung kesadahan tetap menghilangkan dengan beberapa cara diantaranya pengendapan, kondensasi, dan penukaran ion. Penghilangan kesadahan tetap dengan cara pengendapan merupakan cara yang banyak digunakan karena murah, mudah dan praktis. Cara ini menghilangkan garam kalsium klorida atau magnesium klorida dengan cara membentuk endapan garam karbonat. CaCl2(aq) + Na2CO3(aq) CaCO3(s) + 2NaCl(aq) MgCl2(aq) + Na2CO3(aq) MgCO3(s)+ 2NaCl(aq)

  20. Cara lain menghilangkan kesadahan tetap adalah cara kondensasi dan resin penukar ion. Pada cara kondensasi, air sadah dididihkan, lalu uapnya diembunkan. Uap yang dihasilkan telah bebas air sadah. Adapun dengan cara resin penukar ion, ion – ion penyebab kesadahan oleh resin penukar ion. Ada dua jenis resin penukar ion, yaitu resin penukar ion positif ( kation) dan resin penukar ion negative ( anion). Pada bidang industri, air sadah sangat merugikan. Ketika air yang mengandung ion Ca2+ dan HCO3- dipanaskan akan terbentuk endapan CaCO3-. Ca2+(aq) + 2HCO3-(aq) CaCO3(s) + CO2(g) + H2O(l) Pembentukan CaCO3 akan menyebabkan terbentuknya lapisan pada dinding bagian dalam pipa boiler yang dikenal dengan nama boiler scale. Lapisan yang terbentuk pada dinding bagian dalam pipa boiler tersebut menyebabkan transfer panas terhambat sehingga dapat mengurangi efisiensi dan daya tahan boiler.

More Related