1 / 15

VOLUME RUAS JALAN PADA SATU LAJUR DAN KECEPATAN SESAAT PADA JAM PUNCAK

VOLUME RUAS JALAN PADA SATU LAJUR DAN KECEPATAN SESAAT PADA JAM PUNCAK. Latar Belakang Permasalahan.

vlad
Download Presentation

VOLUME RUAS JALAN PADA SATU LAJUR DAN KECEPATAN SESAAT PADA JAM PUNCAK

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. VOLUME RUAS JALAN PADA SATU LAJUR DAN KECEPATAN SESAAT PADA JAM PUNCAK

  2. Latar Belakang Permasalahan Kapasitas jumlah kendaraan yang melewati satu jalur pada volume kendaraan dijalan Wates km5 terlihat beberapa kesemerawutan .Hal ini bisa mengakibatkan ketidaknyamanan bagi pengguna jalan ini karena bagi kendaraan yang akan menuju ke kota apalagi pada jam-jam puncak mereka harus berebut supaya mendapat nyala lampu hijau pada Trafficlight dan dapat berjalan dengan nyaman pada jalan ini karena jalan yang menuju kota ini relative sempit.. Apalagi kendaraan akan berjalan dengan kecepatan lambat karena terhalang oleh kendaraan yang bergerak lambat didepannya. Berbeda bila dibandingkan dengan volume kendaraan yang melewati persimpangan lainnya, karena jalan yang jauh lebih lebar.

  3. RUMUSAN MASALAH Dengan adanya kesemrawutan dan ketidaknyamanan pengguna jalan ini, maka perlu dilakukan observasi pada jalan tersebut. Sehingga nantinya akan dibutuhkan satu tindak lanjut atau penanganan khusus. Untuk dapat mewujudkan volume lalu lintas dan kecepatan sesaat yang terjadi pada jam-jam puncak. Permasalahan dalam laporan observasi ini menekankan kajian alternative solusi untuk mengurangi masalah yang terjadi. Dengan pelebaran jalan pada jalan ini diharapkan dapat memperlancar arus lalu lintas, dan dengan adanya perbedaan nyala lampu pada traffictlight pada arah yang menuju ke kota dengan yang arah yang berlawanan diharapkan dapat mempermudah pengguna jalan pada khususnya dan memperlancar arus lalu lintas pada umumnya

  4. METODOLOGI KAJIAN • METODOLOGI PENGUMPULAN DATA Langkah-langkah yang dilakukan: Volume ruas jalan didapat dengan menggunakan metode pengumpulan data secara manual. Langkah – langkah yang perlu dilakukan antara lain adalah • Persiapan • Menentukan tempat / lokasi pengumpulan data • Menentukan waktu pengumpulan data. • Mempersiapkan formulir dan Pena untuk pencatatan.

  5. b.Proses Pengumpulan Data • Membagi tugas pada setiap orang dalam kelompokuntuk menghitung kendaraan yang akan dicatat datanya, yaitu kendaraan berat, kendaraan ringan, sepeda motor, dan kendaraan tak bermotor. • Menghitung banyaknya masing - masing kendaraan berat, kendaraan ringan, sepeda motor dan kendaraan tak bermotoryang melewati jalan yang sudah ditentukan yaitu jalan Wates km. 5 , Yogyakarta. • Perhitungan banyaknya masing – masing kendaraan untuk waktu pagi yang melewati jalan tersebut dilakukan tiap 15 menit selama 4 jam. • Perhitungan yang sama juga dilakukan untuk waktu siang dan sore.

  6. c. Tugas akhir Dalam Pengumpulan Data • Mengumpulkan data yang telah diperoleh dari masing – masing anak sesuai dengan pembagian tugasnya masing – masing.

  7. Sedangkan untuk mencari kecepatan sesaat masing- masing kendaraan, dilakukan langkah – langkah sebagai berikut : a. Persiapan. • Menentukan tempat / lokasi pengumpulan data. • Menentukan waktu pengumpulan data. • Mempersiapkan Formulir dan Pena untuk pencatatan data. • Mempersiapakan peralatan yang akan digunakan dalam pengumpulan data yaitu meteran, stopwatch, dan memindahkan nilai totalnya pada formulir lapangan.

  8. Proses Pengumpulan Data. • Menentukan jarak sejauh 50 m untuk melakukan pengukuran kecepatan karena masih dalam batas pandangan ditempat yang sudah ditentukan lokasinya yaitu di Jalan Wates km.5 , Yogyakarta. • Melakukan pengukuran Kecepatan dengan menekan stopwatch tanda waktu dimulai pada saat kendaraan melewati garis pertama dan menekan stopwatch lagi sebagai tanda waktu berakhir pada saat kendaraan melewati garis kedua.

  9. Mencatat waktu tempuh sejauh 50m. • Pengukuran kecepatan kecepatan masing – masing kendaraan tersebut dilakukan tiap 15 menit selama 4 jam untuk waktu pagi, siang, dan sore. Setiap 15 menit tersebut dilakukan pengukuran sebanyak 3 kali untuk masing – masing kendaraan. C.Tugas akhir dari pengukuran kecepatan. • Mengumpulkan data yang telah diperoleh

  10. PENUTUP • Berdasarkan data lapangan dan analisis data volume ruas jalan dan kecepatan sesaat yang diperoleh di Jalan Wates km5, Yogyakarta maka dapat disimpulkan bahwa : 1. Jam puncak pagi pada pukul 06.30-07.30, dengan kecepatan sesaat masing-masing kendaraan sebagai berikut : • Kendaraan berat , V = 41,85 km/jam • Kendaraan Ringan V = 43,5 km/jam • Sepeda Motor V = 44,55 km/jam • Kendaraan tak bermotor V = 14,86 km/jam

  11. 2. Jam puncak siang pada pukul 13.00-14.00, dengan kecepatan sesaat masing-masing kendaraan sebagai berikut : • Kendaraan berat , V = 36,5 km/jam • Kendaraan Ringan V = 36,03 km/jam • Sepeda Motor V = 36,77 km/jam • Kendaraan tak bermotor V = 14,93 km/jam

  12. 3. Jam puncak siang pada pukul 15.15-16.15, dengan kecepatan sesaat masing-masing kendaraan sebagai berikut : • Kendaraan berat , V = 37,33 km/jam • Kendaraan Ringan V = 39,08 km/jam • Sepeda Motor V = 37,67 km/jam • Kendaraan tak bermotor V = 14.94 km/jam

More Related