1 / 16

CERITA CALON ARANG

CERITA CALON ARANG. Pramoedya Ananta Toer Angkatan ‘45. Tokoh. Calon Arang Ratna Manggali Dewi Durga Murid-murid Calon Arang Empu Baradah Wedawati Sri Baginda Erlangga Empu bahula. Cerita calon arang (Alur ringkas). Kerajaan Daha Calon Arang Candi Dewi Durga Empu Baradah

truda
Download Presentation

CERITA CALON ARANG

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. CERITA CALON ARANG Pramoedya Ananta Toer Angkatan ‘45

  2. Tokoh • Calon Arang • Ratna Manggali • Dewi Durga • Murid-murid Calon Arang • Empu Baradah • Wedawati • Sri Baginda Erlangga • Empu bahula

  3. Ceritacalonarang (Alur ringkas) • Kerajaan Daha • Calon Arang • Candi Dewi Durga • Empu Baradah • Calon Arang Mengusir pasukan Raja • Kekalahan Calon Arang

  4. Kerajaan Daha • Daha kini bernama Kediri. • Tidak ada kejahatan terjadi karena tiap orang hidup makmur,cukup makan dan cukup pakaian. • Diperintahkan raja Erlangga. • Akan tetapi keadaan sentosa segera berubah dan keamanan terancam. • Penyakit menular tak bisa disembuhkan.

  5. Calon Arang • Tinggal di Dusun Girah • Calon Arang seorang perempuan setengah tua, ia mempunyai anak perawan yang bernama RATNA MANGGALI yang berumur lebih 25 tahun. • Ia senang menganiaya sesama manusia, membunuh, merampas, dan menyakiti sesama. • Anak semata wayangnya sangat disayangi dan tidak jahat sepertinya namun karena ibunya jahat membuat orang disekelilingnya tidak berani berteman dengannya.

  6. UsiaRatnaManggali yang sudahcukupuntukmenikahtapikarenatidakada yang beranimendekatinyamakatidakadalaki-laki yang melamarnya. Itumembuatorangsekitarmembicarakannya. PembicaraanitudidengarCalonArangdanmembuatnyamarah. JiwapendendamCalonArangtimbul, iamelampiaskandendamnyadenganmeneluhwargaDusunGirahdenganilmugaib yang iapunya. CalonArangmeneluhwargamemintabantuandewiDurga.

  7. Candi Durga • Calon Arang beserta murid-muridnya yang diantaranya Weksirsa, Mahisa Wadana, Ledensi, Larung, Guyung, dan Gandi pergi ke Candi Durga untuk memuja Dewi Durga. • Sebelum melakukan pujaannya Calon Arang beserta murid-muridnya melakukan upacara adatnya. • Calon Arang meminta Dewi Durga untuk mengijinkan meneluh warga Dusun Girang. • Dewi Durga mengijinkan tapi dengan syarat tidak meneluh warga di dalam Ibu Kota.

  8. Penyakit itu tidak bisa disembuhkan. • Orang yang hendak menyembuhkan malah tertular.

  9. Empu Baradah • TinggaldiDusunLemahTulis • Taat agama dansenangmenolongorang yang membutuhkan. • Mengajarkan agama padamurid-muridnyadiWisamuka. • Mempunyaiseoranganakwanita yang bernama WEDAWATI. • Istrinyameninggal, kemudianmenikahlagidenganseorangjanda yang mempunyaianak 1. • Wedawati selalu disiksa dan dipekerjakan oleh ibu tirinya bila tidak ada Empu Baradah.

  10. Calon Arang Mengusir Pasukan Raja • KejahatanCalonArangdidengarjugaoleh SRI BAGINDA RAJA ERLANGGA. • Raja ErlanggamemutuskanpasukannyauntukmenangkapCalonArangdiDusunnya. • Ketikapemimpinpasukan raja hendakmenangkapCalonArangdirumahnya, CalonArangberbalikmembunuhpemimpinpasukan. Melihathaltersebutparaawakpasukan yang lain langsunglarimeninggalkanDusunGirah.

  11. Calon arang sedang tidur. • Prajurit Erlangga merasa dapat menangkap Calon Arang, ia lalu memegang Calon Arang. • Calon Arang menyemburkan api dari mulutnya sehingga prajurit Erlangga hangus. Pasukan Erlangga kabur. • Raja Erlanggakecewadengankegagalanpasukannya.

  12. Kekalahan Calon Arang • Serangan Raja Erlanggamembuatcalonarangsemakinmarahdanmeneluhwargadidalamibukota. • Teluhsemakinmembuatwargaresah. • Raja ErlanggamemerintahkanseluruhPendetauntukmenyembuhkanteluhtapitidaksatu pun yang dapatmenyembuhkannya,sampaiaktirnyaBaginda raja mendengarberitatentangEmpuBaradah. • Di perintahkanprajurituntukmenemuiEmpuBaradahdanmemintanyauntukmengobatiteluh.

  13. SetelahmengetahuialasanCalonArangmeneluhWarga, EMPU BAHULA memutuskanmuridnyayaituEmpuBahulauntukpergikeDusunGirahmenemuiCalonArangdanmelamarRatnaManggali. MendengarlamaranEmpuBahula, CalonArangsangatgirangdanlangsungmenerimalamaranEmpuBahula. PestapernikahanRatnaManggalidanEmpuBaradahdibuatCalonArangsangatmeriahdanmewah. Semuawargadiundangnyadandihidanganmakanan yang sangatbanyakdanmahal. Karenakejahatannyatamu pun takbanyak yang datang.

  14. EmpuBahulasetiapharimengawasikegiatanCalonArangdanmenyelidikiapa yang menjadisenjataCalonArang. AkhirnyaEmpuBahulamenemukanrahasiaCalonArangyaituadapadakitabnya. EmpuBahulamemintaRatnaManggaliuntukmencurikitabnya. KitabdiserahkanpadaEmpuBaradahuntukdipelajari. SetelahmempelajarinyaEmpuBaradahmenemukanpenawarteluh. PergilahEmpuBaradahkeDusunGirahuntuhmenyembuhkanwarga yang terkenateluh dan orang mati yang belum busuk. Orang mati itu disentuh dan diperciki air oleh Empu Baradah. MuridCalonArangmintadisucikansifatjahatnyapadaEmpuBaradah. SedangkanCalonArangditolakEmpuBaradahuntukdisucikantapilangsungdibunuh.

  15. Sebelum dibunuh oleh Empu Baradah, Calon Arang minta disucikan oleh Empu Baradah tetapi Empu Baradah menolaknya dan langsung membunuhnya. Maka Calon Arang dihidupkan lagi dan disucikan lagi lalu dibunuh lagi. SetelahmenyelesaikantugasnyaEmpuBaradahkembalilagikeLemahTulis. Sedangkandi Istana, Baginda Raja membagi 2 wilayahnya. Yaitu yang sebelahdinamai Kediri yang dipimipinolehputrasulungnya, yang sebelahlagidinamaiJenggala yang dipimpinolehputrabungsunya.

  16. Sampun

More Related