1 / 20

MODEL EER (ENHANCED ENTITY RELATIONSHIP)

MODEL EER (ENHANCED ENTITY RELATIONSHIP). Model EER . Model entity Relationship yang ditambah kemampuan semantiknya dengan beberapa konsep yang lebih kompleks . Subclass Superclass Generalization Specialization Specialization Hierarchy Specialization lattice Attribute Inheritance

talisa
Download Presentation

MODEL EER (ENHANCED ENTITY RELATIONSHIP)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MODEL EER(ENHANCED ENTITY RELATIONSHIP)

  2. Model EER Model entity Relationship yang ditambahkemampuansemantiknyadenganbeberapakonsep yang lebihkompleks. • Subclass • Superclass • Generalization • Specialization • Specialization Hierarchy • Specialization lattice • Attribute Inheritance • Shared Subclass • Categorization

  3. Sub-Kelas (Subclass) • Subset darisuatuentitas yang dikelompokkandalampengertiantertentu yang perludisajikansecaraeksplisit. • Contoh : Entitas PEGAWAI mempunyaibeberapa subclass seperti SEKRETARIS, TEKNISI, AHLI (gambar.1)

  4. Super-Kelas (Superclass) • Entitas yang merupakanindukdari subclass-subclassnya. • Contoh : Subclass SEKRETARIS, TEKNISI, SALES mempunyaisuperclass PEGAWAI (Gambar 1)

  5. NOPEG NAMA TGL_LAHIR ALAMAT PEGAWAI d SEKRETARIS TEKNISI SALES KEC_KETIK TINGKAT KEAHLIAN AREA Gambar .1 pesialisasitipepekerjaan entity PEGAWAI

  6. Spesialisasi (Spesialiazation) • Prosespemecahanentitasmenjadi subclass-subclass besertaatribut-atributnya. • Terdapatbeberapajenisspesialisasiseperti Disjoint Total, Disjoint Partial, Overlapping Total dan Overlapping Partial. • Contoh : Spesialisasidari PEGAWAI berdasarkantipepekerjaan.

  7. Generalisasi (Generalization) • Prosespenggabungan subclass-subclass menjadisuatuentitas yang lebihumum. • Contoh : Generalisasidari MOBIL dan TRUK menjadi KENDARAAN

  8. NOKEND HARGA NOKEND HARGA MOBIL TRUK MAX_CEPAT JUM_PENUM NO_POROS MUATAN Gambar. 2 Tipe entity Mobil danTruk

  9. NOKEND HARGA KENDARAAN d MOBIL TRUK MAX_CEPAT JUM_PENUM NO_POROS MUATAN Gambar.3 Generalisasidari Mobil danTrukmenjadikendaraan

  10. Subclass / Superclass Relationship • Relationship yang menghubungkan subclass dansuperclassnya. • Bilasuatu entity yang merupakananggotadarisuatu subclass, makaiajugamerupakananggotadarisuperclassnya. • Bilasuatu entity merupakananggotadarisuatusuperclassmakaiabelumtentumerupakananggotadarisuatu subclass.

  11. Attribute Inheritance • Merupakanpewarisanatributdarisuperclassnya. • Entity yang merupakananggotadari subclass mewarisisemuaatributdari entity superclassnya

  12. Disjoint Constraint • Constraint yang menerangkanbahwa subclass-subclass darispesialisasisaling disjoint, artinya entity merupakananggotadarisalahsatu subclass. • Disjoint Constraint direpresentasikandenganlambang “d” yang berartidisjoint. • Contoh : entity darispesialisasitipepekerjaandari PEGAWAI merupakananggotadari subclass PEGAWAI TETAP atau PEGAWAI HONORER

  13. NOPEG NAPEG KETERANGAN PEGAWAI Total Specialization Constraint d GAJI TARIF PEGAWAI TETAP PEGAWAI HONORER Gambar. 4 Disjoint Constraint

  14. Non – Disjoint Constraint • Constraint yang menerangkanbahwa subclass-subclass darispesialisasitidaksaling disjoint, artinya entity mungkinanggotalebihdarisatu subclass. • Non-Disjoint digambarkandenganlambang “o” yang berarti overlapping. • Contoh : entity darispesialisasitipebarangmerupakananggotadari subclass BARANG PABRIK jugaanggotadari subclass BARANG TERJUAL

  15. Total Specialization Constraint NOPEG NAPEG KETERANGAN PEGAWAI O GAJI TARIF PEGAWAI TETAP PEGAWAI HONORER Non Disjoint Constraint

  16. Constraint yang menerangkanbahwasetiap entity didalamsuperclassharusmerupakananggotadarisalahsatu subclass. • Contoh : enityty PEGAWAI harustermasuk subclass dari PEGAWAI TETAP atau PEGAWAI HONORER (Gbr. 4)

  17. Partial Specialization Constraint • Constraint yang menerangkanbahwasetiap entity didalamsuperclassdapatmerupakananggotadari subclass-subclass yang didefinisikan. • Contohdari PEGAWAI dapatmerupakananggotadari subclass MANAGER, TEKNISI atau SALES. • Gambargbr1.doc

  18. Specialization Hierarchy • Spesialisasibertingkatdimanasetiap subclass berpartisipasididalamsatukelas / subclass relationship. Specialization Lattice • Spesialisasibertingkatdimanasuatu subclass dapatberpartisipasididalambeberapakelas / subclass relationship. Shared-Subclass • Subclass yang mempunyailebihdarisatusuperclass. • Contoh : subclass ASISTEN PELATIH mempunyaiduasuperclass yang tipenyasamayaitu SALES & PELATIH. gbr2.doc

  19. Kategori • Adalahkebutuhan yang timbuluntuk model suatu relationship superclass/subclass tunggaldenganlebihdarisatusuperclassdimanasuperclass-superclasstersebutmenggambarkanjenis entity yang berbeda. • Sebuahkategorimempunyaisatuataulebihsuperclass yang dapatmewakilitiaptipe entity. Dimanasuperclass/subclass lainnya bias sajahanyamempunyaisatusuperclass. • Kategoridapatsajauntukseluruhrelasiatauhanyasebagiansaja. • Contoh : terdapat 3 jenisentitasyaitu PERSON, BANK, & COMPANY. Dalamsuatu database REGISTERED_VEHICLE, pemilikkendaraan (OWNER) bias sajaperorangan, bank atauperusahaan.gbr3.doc

  20. AturanBisnis

More Related