1 / 3

Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Perencanaan Universitas Mercu Buana. MODUL 9

Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Perencanaan Universitas Mercu Buana. MODUL 9 REKAYASA TRANSPORTASI (3sks). 9. 9.1. MATERI KULIAH :. Pengertian tentang pergerakan arus lalu lintas, pengaturan prioritas arus lalu lintas, arus lalu litas dan area traffic control system. 9.2 9.3.

steve
Download Presentation

Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Perencanaan Universitas Mercu Buana. MODUL 9

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Perencanaan Universitas Mercu Buana. MODUL 9 REKAYASA TRANSPORTASI (3sks) 9 9.1 MATERI KULIAH : Pengertian tentang pergerakan arus lalu lintas, pengaturan prioritas arus lalu lintas, arus lalu litas dan area traffic control system. 9.2 9.3 POKOK BAHASAN :. Pengertian tentang arus lalu lintas dan area traffic control Oleh Ir. Nunung Widyaningsih,Pg.Dip.(Eng) PERGERAKAN ARUS LALU-LINTAS Suatu jalan tidak terlepas dari kemungkinan bertemu dengan jalan lain. Dengan bertemunya dua jalan atau lebih, maka arus lalu-lintasnya juga akan saling bertemu. Pergerakan arus lalu-lintas pada pertemuan jalan (intersection) dapat berupa diverging, merging, crossing dan weaving. Dapat digambarkan sbb: Diverging Merging Rekayasa Transportasi/Teknik Sipil/FTSP/Universitas Mercu Buana/Modul ke 9 http://www.mercubuana.ac.id

  2. 3 Untuk menghindari hal-hal tsb, beberapa cara pengaturan prioritas arus lalu lintas pada pertemuan jalan adalah sbb: 1. 2. 3. 4. 5. 9.5 Implicity Priority/ no priority Digunakan untuk jalan klas rendah dengan volume kecil Major/minor priority Arus lalu-lintas pada jalan utama (major) diberi prioritas utama atas arus lalu-lintas pada jalan simpang (minor) Near side priority Prioritas diberikan pada arus lalu-lintas yang datang dari sebelah kiri Offside pririty Prioritas diberikan pada arus lalu-lintas yang datang dari sebelah kanan Signalized priority Prioritas diberikan pada arus lalu lintas dengan bantuan lampu lalu-lintas(traffic signal) LAMPU LALU-LINTAS Untuk mengatur prioritas arus lalu-lintas secara otomatis diperlukan sarana lampu lalu- lintas. Hal ini digunakan untuk menggantikan tenaga manusia (polisi). Selain menghemat tenaga manusia, penggunaan lampu lalu-lintas akan mengurangi konflik diantara arus lalu- lintas. Berdasarkan penelitian berkurangnya konflik arus lalu lintas dapat menurunkan jumlah kecelakaan. a. Tanpa Traffic light (dengan rambu lalu-lintas) 16 crossing conflicts 8 diverging conflicts 8 merging conflicts Rekayasa Transportasi/Teknik Sipil/FTSP/Universitas Mercu Buana/Modul ke 9 http://www.mercubuana.ac.id

  3. 5 Lampu hijau pengatur lalu-lintas sering memperlihatkan tanda panah. Nyala tanda panah itu berarti kendaraan diperbolehkan untuk berjalan sesuai jurusan yang ditunjuk tanda panah tsb. Untuk persimpangan jalan yang banyak terdapat pejalan kakinya, maka pada lampu lalu- lintas sering ditambahkan isyarat khusus bagi pejalan kaki tsb biasanya diletakkan secara vertikal dibawah lampu lalu-lintas menghadap kearah penyebrang jalan . Lihat gambar: a) isyarat lampu lalu-lintas untuk kendaraan b) isyarat lampu lalu-lintas untuk pejalan kaki 9.7 AREA TRAFFIC CONTROL (UTC = URBAN TRAFFIC CONTROL) 9.7.1. Pendahuluan. Pengaturan suatu jaringan jalan dengan signal lalu lintas dapat dilakukan melalui suatu koordinasi sehingga ada keterkaitan antara satu simpangan dengan simpangan yang lain. Daerah jaringan jalan yang terkoordinasi tersebut biasanya berada di pusar kota atau suatu ruas jalan arteri yang terdiri dari beberapa persimpangan. Dalam kondisi-kondisi tertentu pengaturan dengan area traffic control bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dibandingkan bila pengaturan dilakukan secara individual. Pengaturan ini dapat memberikan fasilitas-fasilitas lain berupa prioritas kepada angkutan umum, atau dalam kondisi khusus seperti angkutan untuk pemadam kebakaran dll. Rekayasa Transportasi/Teknik Sipil/FTSP/Universitas Mercu Buana/Modul ke 9 http://www.mercubuana.ac.id

More Related