1 / 7

KELUHAN PENGELOLAAN JARINGAN. PENDEKATAN ANALISIS KAUSAL UNTUK SISTEM PELAPORAN

KELUHAN PENGELOLAAN JARINGAN. PENDEKATAN ANALISIS KAUSAL UNTUK SISTEM PELAPORAN. for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id. Abstrak.

star
Download Presentation

KELUHAN PENGELOLAAN JARINGAN. PENDEKATAN ANALISIS KAUSAL UNTUK SISTEM PELAPORAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KELUHAN PENGELOLAAN JARINGAN.PENDEKATAN ANALISIS KAUSAL UNTUK SISTEM PELAPORAN • for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

  2. Abstrak • Abstraksi Fahrobby Adnan. 11106633 PENDEKATAN ANALISIS KAUSAL UNTUK SISTEM PELAPORAN KELUHAN PENGELOLAAN JARINGAN. Skripsi, Fakultas Ilmu Komputer, Jurusan Sistem Informasi, Universitas Gunadarma, 2010. Kata Kunci : 3GNet, keluhan, informasi, analisis, FTA, WBA, sistem, LWBA (xviii+ 58+ lampiran) Sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan mutu pelayanan, suatu perusahaan membutuhkan informasi yang dapat digunakan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan ataupun pencegahan terjadinya permasalahan yang dikeluhkan pelanggan. Untuk itu dibutuhkan analisis terhadap permasalahan yang dikeluhkan pelanggan, sehingga dapat menghasilkan informasi yang dapat digunakan perusahaan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan ataupun pencegahan terjadinya permasalahan yang dikeluhkan oleh pelanggan. Analis... • for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

  3. Bab 1 • Bab 1 Pengantar Sebuah perusahaan dituntut untuk lebih profesional dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambil, karena akan menghasilkan dampak yang bisa berakibat baik ataupun buruk. Dampak buruk akan lebih fatal apabila keputusan yang diambil kurang tepat dalam menangani sebuah permasalahan, karena bisa menyebabkan permasalahan tersebut menjadi lebih besar. PT. Tigatra Komunikatama (3GNet)1... • for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

  4. Bab 2 • Bab 2 Analisis Kegagalan Kegagalan adalah kinerja yang kurang maksimal atau ketidakmampuan sistem atau komponennya terhadap fungsi yang dibebankan untuk melakukan fungsi yang dimaksudkan untuk waktu tertentu dalam kondisi lingkungan tertentu [2]. Analisis kegagalan adalah proses pengumpulan dan analisis data untuk menentukan penyebab suatu kegagalan dan bagaimana mencegah agar tidak terulang [3]. ... • for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

  5. Bab 3 • Bab 4 Metodologi yang dikembangkan 4.1 Estimated Causal Analysis Estimated Causal Analysis adalah metoda perkiraan yang dikembangkan oleh penulis untuk mengestimasi permasalahan setiap trouble ticket yang terjadi. Seperti dijelaskan pada bab sebelumnya bahwa pada dasarnya setiap trouble ticket sudah memiliki atribut [Problem Classification] dan [Problem Summary] yang menerangkan tentang klasifika... • for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

  6. Bab 4 • Bab 5 Diskusi dan Analisis Pada bahasan ini digunakan FTA dan WBA untuk melakukan analisis terhadap permasalahan keluhan pelanggan pada tipe service 3GMax yang terjadi pada bulan Maret tahun 2010. 5.1 Penerapan Fault Tree Analysis (FTA) Proses analisis dengan menggunakan FTA diawali dengan menentukan kejadian utama (top event) sebagai kegagalan utama/kejadian yang paling tidak diinginkan. Berdasa... • for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

  7. Bab 5 • Bab 6 Analisis Perbaikan Sistem 6.1 LWBA (Lightweight Why Because Analysis) Hanya mempertimbangkan faktor teknis tidak akan menjamin keberlanjutan suatu sistem. Untuk itu faktor non teknis dan aspek budaya pada suatu organisasi seharusnya juga masuk dalam perhitungan. Sehingga dibutuhkan alat bantu untuk menganalisis aspek-aspek tersebut dalam pengembangan sistem yang berkelanjutan. Lightweight Wh... • for further detail, please visit http://library.gunadarma.ac.id

More Related