1 / 12

Anggaran Biaya Overhead Pabrik

Anggaran Biaya Overhead Pabrik. Oleh : Rima E. Dasuki, Dra., MSc. ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK. Biaya overhead pabrik adalah biaya-biaya dalam pabrik yang dikeluarkan sehubungan dengan proses produksi, kecuali biaya bahan baku langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Tujuan Penyusunan.

sani
Download Presentation

Anggaran Biaya Overhead Pabrik

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Anggaran Biaya Overhead Pabrik Oleh : Rima E. Dasuki, Dra., MSc

  2. ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK Biaya overhead pabrik adalah biaya-biaya dalam pabrik yang dikeluarkan sehubungan dengan proses produksi, kecuali biaya bahan baku langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Tujuan Penyusunan • Mengetahui penggunaan biaya efisien • Harga pokok produk lebih tepat • alokasi biaya OHP dan pembebanannya • Alat pengawasan biaya OHP

  3. Penanggung jawab Perencanaan Biaya • Departmen Produksi • Departmen Jasa/Pendukung • Departmen yang tidak menjalankan kegiatan produksi Penanggung jawab Perencanaan Biaya • Biaya Tetap • Biaya Variabel • Biaya semi Variabel Penanggung jawab Perencanaan Biaya • Perbandingan Pemakaian WAT • Perbandingan Luas Lantai • Perbandingan Jumlah Karyawan

  4. CONTOH Sebuah perusahaan memproduksi barang “X” melalui 2 dept. produksi dan 2 dept Jasa tarif BOP ditentukan berdasarkan rencana kegiatan tahunan a) Biaya Overhead Pabrik

  5. Penggunaan hasil kegiatan dept jasa : Pember jasa Pemakai jasa jasa 1 jasa 2 Produksi 1 45 % 35 % Produksi 2 40 % 45 % Jasa 1 - 20 % Jasa 2 15 % -

  6. Ditanyakan • Menghitung BOP keseluruhan Dept. Produksi setelah menyerap BOP Dept. Jasa. • Menghitung BOP Netto Dept. Jasa. Setelah saling memberi dan menerima jasa. Persamaan : X = 3.000.000 + 0,2 Y Y = 2.400.000 + 0.15 X Misal : Dept. Jasa I = x Dept. Jasa II= y X = 3.000.000 + 0,2 (2.400.000 + 0,15 X = 3.000.000 + 480.000 + 0,030 X X - 0,030X = 3.000.000 + 480.000 0,97X = 3.480.000 X = 3.587.630 Y = 2.400.000 + 0,15 (3.587.630) = 2.938.140

  7. BOP Dept. Prod. setelah menyerap BOP Dept. Jasa

  8. SOAL : • PT Indah Permaimemproduksi 3 jenisproduk : X, Y dan Z. Ketigaproduktersebutdiprosesdiduadepartmenproduksidan 2 departmenjasa. Tarif BOP ditentukanberdasarkanrencanakegiatantahunan. • A. Biaya overhead yang dianggarkansetahun : • departmenjumlah • Produksi 1 Rp 20 000 000,- • Produksi 2 Rp 24 000 000,- • Jasa 1 Rp 8 000 000,- • Jasa 2 Rp 6 500 000,-

  9. B. Penggunaan hasil kegiatan dept jasa : • Pemberi jasa prod 1 prod 2 jasa 1 jasa 2 • Dept.jasa 1 50 % 40 % - 10 % • Dept.jasa 2 45 % 35 % 20 % - • C. Anggaran Produksi setahun : • Produk X = 8 000 unit • Produk Y = 5 000 unit • Produk Z = 4 000 unit

  10. D. Standarpenggunaanwaktu per satuanproduk (DMH) • dept.prod.1 dept.prod.2 • Produk X 1 2,5 • Produk Y 2. 1,5 • Produk Z 1,5 1 • Ditanyakan : • 1. Besarnya BOP netto dept . Jasa • 2. Besarnya BOP dept produksisetelahmenerimaalokasibiayadari dept jasa • 3. Tarif BOP per DMH untuksetiap dept produksi

  11. Jawaban : • Persamaan X = 8 000 000 + 0,2 Y • Y = 6 500 000 + 0,1 X • X = Rp 9.489.796.- • Y = 7.448.980,- • BOP netto jasa 1 Rp 8 540 816,- • BOP netto jasa 2 Rp 5 959.184,- • BOP netto dept prod 1 Rp 28 096 939,- • BOP netto dept prod 2 Rp 30 403 061 ,-

  12. Tarif masing-masing dept. • Produksi 1 = 24 000 dmh • Produksi 2 = 31 500 dmh • Tarif BOP dept prod 1 : 28096939/24000= • Rp 1171 • Tarif BOP dept prod 2 : • Rp 30 403 061/31 500 = Rp 965 / dmh

More Related