1 / 36

I. Latar Belakang

Komitmen Pengembangan Bambu Terpadu Untuk Meningkatkan Ekonomi Kerakyatan Di Kab . Gianyar Oleh Bupati Gianyar. I. Latar Belakang.

ryo
Download Presentation

I. Latar Belakang

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KomitmenPengembanganBambuTerpaduUntukMeningkatkanEkonomiKerakyatan Di Kab. GianyarOlehBupatiGianyar

  2. I. LatarBelakang • KabupatenGianyarmempunyaidayapesonamagistakterurai kata-kata, lebihbersifatniskala,memberisesuatu yang luarbiasa,mahadahsyat yang ditebarkan. AlambumiGianyarsebagaisebuahdayatarikbertaksu. • Sumberdayaalammata air dansungai yang indahdengansentuhankreatifitassenibudayadan spirit agama hindutelahmenjdaikanKabupatenGianyarmenjadidaerahtujuanwisata yang menarik, baiktingkatnasionalmaupuninternasional.

  3. Kabupaten Gianyar tidak memiliki kawasan hutan atau hutan negara, tetapimemilikilahan potensial kritis seluas 9.772 ha. Lahan potensial kritis umumnya terdapat di wilayah dataran tinggi dan lahan dengan lereng di atas 40% seperti Kecamatan Payangan seluas 4.085 ha, Tegallalang 4.517 ha, Tampaksiring 209 ha, Ubud 939 ha dan Gianyar 22 ha. • Lahanpotensialkritissebagianbesarberadadikawasanlindungseluas18.373,88 ha (kawasanresapan air, hutanrakyat / LabaPura, sempadanjurang, sempadansungai, sempadanpantaidankawasanrawanbencana : rawantanahlongsor, rawangelombangpasangdankawasanrawanbanjir, kawasanrawanbencanaalamgeologi : rawan tsunami danrawanabrasi.)

  4. 1. KeadaanGeografis KabupatenGianyarmerupakansalahsatuKabupatendari 9 kabupatendankota yang ada di propinsiBali. KabupatenGianyarmemilikiluaswilayah368 km (36.800 ha) atausekitar 6,53% dariluaswilayahPropinsi Bali (5.636,66 km2).

  5. PetaProvinsi Bali & LetakKab. Gianyar Batas Wilayah Kab. Gianyarsbb: • Sebelahutara : kab. Bangli • Sebelahtimur : kab. BanglidanKlungkung • Sebelahselatan : selatBadungdansamudra Indonesia • Sebelahbarat : kab. Badungdan Kota Denpasar

  6. Luas Wilayah AdministrasiKab. Gianyar, Per Kecamatan Kabupaten Gianyar terdiri dari atas tujuh kecamatan yaitu kecamatan Payangan, kecamatan Tegallalang,kecamatan sukawati,kecamatan Gianyar,kecamatan Tampaksiring,kecamatan Ubud dan kecamatan Blahbatuh

  7. 2. Fisiografi • Topografikab.Gianyarterbagimenjadiduawilayah yang memilikikarakteristikberbeda,Bagianutaramerupakanwilayahbergelombangsedangkanbagianselatanmerupakandataranrendah yang datardanpantai • Dibandingkankabupatenlain,GianyartidakmemilikidanaumaupunGunungberapi

  8. Penggunaanlahan 1. Hutan Rakyat 1092 ha (2,97%) 2. lahansawah 14.707 ha (40,18%) 3. lahankering : 21.826 ha (56,14%) - ladang (tegalan) : 11.289 ha - perkebunan : 9 ha - permukiman : 5.160 ha - usaha lain : 4.274 ha 4. kolam/air tawar : 165 ha (0,16%) 5. tambakikan : 21 ha (0,04%) 6. padangrumput : 2 ha (0,01%)

  9. GrafikPenggunaanLahan Di Kab. Gianyar Th. 2011

  10. KeadaanIklim Rata - Rata( 5 tahun 2003-2007 ) • Suhu = 27 ˚C • Kelembabanudara = 75,50 % • Curahhujan = 2097 mm • Harihujan = 92 hari

  11. 3. Mata Air dan Sungai Mata Air : • Di KabupatenGianyarterdapat 79 Mata Air, yang tersebardiseluruhkecamatandanataudidaerahaliransungai. Mata air terbanyakadadiAliranTukadPakerisan, yaiitusebanyak 20 Mata Air. Sungai : • Sungai yang mengalirdikabupatenGianyarsebanyak 13 (tigabelas) buah,masyarakatmemanfaatkan air sungai,disampinguntukkebutuhantanahpertanian,jugauntukkegiatanwisatayaitu Arum jeram (rafting). Sungai-sungaibesardanpentingdiGianyaryaitusungaiOos, sungaiPetanu, sungaiAyung, sungaiPakerisan

  12. 5. Laut Dan Pantai KabupatenGianyarmemilikipanjangpantaiberkisar ± 14 km yang terbentangdaridusunsiyut (desatulikup) hinggakepantaicandraAsri (desabatubulan). Pantai yang membentang rata-rata berpasirkelabuatauhitambatuanpasir yang sangathalus. Sebagiankecilmelakukanpenangkapanikandenganmenggunakanperalatan yang masihsederhana. Untuksektorpariwisatamulaidikembangkansepertiselancar di kawasanpantaimasceti – keramas yang berdayatarikgandasebagai arena rekreasi/wisatadanolahraga.

  13. AbrasiPantai • Menurut Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali (2011), panjang pantai yang mengalami abrasi di Kabupaten Gianyar yaitu 6,5 km. Panjang pantai yang mengalami abrasi sudah ditangani sampai tahun 2011 yaitu 3,473 m sehingga masih terdapat 3,027 m pantai abrasi yang belum tertangani.

  14. Erosi/abrasi pantai di Kabupaten Gianyar disebabkan oleh faktor alam dan faktor manusia. Faktor alam yang menyebabkan erosi/abrasi pantai yaitu pengikisan oleh aliran air sungai di muara yang bersifat meander, gelombang angin (ombak) dan kenaikan muka air laut. Sedangkan faktor ulah manusia yang turut memperparah erosi/abrasi pantai yaitu pengambilan material pantai seperti pasir laut, batu sikat dan batu karang. ErosipantaiPabean ErosipantaiPurnama ErosipantaiManyar ErosipantaiLebih

  15. 7. KependudukandanKetenagakerjaan • Jumlahpenduduk (susnasth 2008) : 434.849 jiwa ( laki-laki 50,61% danperempuan 49.39%) • Kepadatanpenduduk: 1.182 jiwa/km2 (luaswilayah 368 km2) kecamatan yang paling padatadalahubuddengankepadatan 1457/km2 • Sektor yang paling banyakmenyeraptenagakerjaadalahsektorIndustripengolahansebanyak 83.790 orang (32,70%),sektorpertaniandalamartiluas 64.972 (25,36%) danketigasektorperdagangan,hoteldanrestoransebanyak 52.645 orang (20,55%)

  16. BAB III • Program Unggulan Pembangunan PemerintahKabupaten ( BupatiDR.Ir. Tjok Oka A ASukawatiMsi) • Visi : MajuBersamauntukKab. Gianyar yang sejahtradanberbudaya, berlandaskan Tri Hita Karana

  17. Misi : 1. BaktikepadaTuhan Yang MahaEsa. 2. PenuntasanKemiskinan. 3. Meningkatkankualitas SDM. 4. Meningkatkanperekonomian yang menitikberatkanpertanian, kepariwisataan,Industrikecil & usahakerakyatan. 5. Meningkatkanperansertaadatdanbudaya. 6. Meningkatkankeamanan & ketertibanmelaluipenegakankepastianhukum. 7. Meningkatkanpelayanankepadamasyarakat. 8. pemerataanpembangunan 9. MemastikankelestarianLingkunganHidup.

  18. 7 program Unggulan 1. SPP gratis 2. Kesehatan gratis bagi yang tidakmampu 3. Subsidipupukdan PBB 4. Bantuankredittanpaanggunan 5. Bantuandanabergulir TKI keluarNegeri 6. MemajukanIndutriPariwisata 7. Pemerataanpembangunandisegalabidang

  19. Gianyardengan 7 kecamatanakandikembangkandalam 5 zona 1. GianyarUtara -daerahkonservasi air -pengembanganagrowisata -culture heritage 2. GianyarBarat - pusatpengembangansenidanbudaya - pusatkegiatanwisataalamdanbudaya - pusatIndustrikerajinan 3. GianyarTimur -pusatpemerintah & forum -pusatpendidikan -perdagangandanjasa -culture heritage & wisataremaja -pertanian -Industripengolahan

  20. 4. ZonaGianyar Selatan - Pusatperdaganganseni - Kegiatanwisatabelanja - Performanlahanbasah - Industrikerajinanrumahtangga 5. Zona Tengah - Daerah konservasi/budaya - Culture heritage

  21. BAB IV. .Program PengembanganBAMBU TABAH. UNTUK MENINGKATKAN EKONOMI KERAKYATAN • Kegiatan On-farm (Budidaya) : • Pembibitanbambutabah. Melibatkan 1 kelompoktanisetiapwilayahkecamatan. • Penanamanbambutabahseluas 500 Ha. Melibatkanpetanisebanyak± 1500 orang • KegiatanOff-farm (ProsespascapanendanpengolahanhasilbambutabahdanPemasaran) : • Pascapanendanpengolahanhasilrebung. • Pemasaranhasilproduksibatangbambutabah.

  22. a. PEMBIBITAN

  23. b. PENANAMAN OLEH BUPATI GIANYAR

  24. PENANAMAN OLEH BUPATI DAN DIREKTUR PT ASKES DI DUSUN MANCINGAN MANUKAYA TAMPAKSIRING

  25. PAYANGAN 150 Ha 200 Ha TEGALALANG DESA KERTA BR. PENYABANGAN DESA PUPUAN BR. TIMBUL. BR. MALET DESA BUKIAN TAMPAKSIRING PetaRencanaPengembanganBambuTabahTahun 2009 s.d 2014 100 Ha DESA MANUKAYA BR. MANCINGAN 50 Ha UBUD DESA SWAT GIANYAR DESA SWAT GIANYAR SUKAWATI PURA MASCETI BLAHBATUH

  26. PAYANGAN Realisasi10 Ha Realisasi20 Ha TEGALALANG DESA KERTA BR. PENYABANGAN DESA PUPUAN BR. TIMBUL. BR. MALET Realisasi10 Ha DESA BUKIAN 2 Ha TAMPAKSIRING RealisasiBambuTabahTahun 2009 s.dOktober 2012 DESA MANUKAYA BR. MANCINGAN UBUD DESA SWAT GIANYAR 6 Ha DESA BITERA 0,4 Ha GIANYAR SUKAWATI PURA MASCETI BLAHBATUH 1,6 Ha

  27. a. Pascapanendanpengolahanhasilrebung. HasilproduksiutamadariBambuTabah yang memberikannilaiekonomitinggiadalahrebungnya. Dalamkegiatanpascapanenpengolahanrebungbambutabah, mulaidarirebungkupas, produkolahanrebungkemasanvakum, produkolahanrebungkemasanbotol. Melibatkanpuluhankelompokagrobisnis.

  28. REBUNG KUPAS

  29. PRODUK OLAHAN REBUNG BAMBU TABAH DALAM KEMASAN VAKUM

  30. PRODUK OLAHAN REBUNG BAMBU TABAH DALAM KEMASAN BOTOL

  31. REBUNG S.POUCH REBUNG VAKUM REBUNGBAMBU REBUNG ASAP REBUNG STEAM REBUNG KALENG REBUNG BOTOL REBUNG KERING REBUNG KERING REBUNG POTONG REBUNG PIKEL

  32. b. Pemasaranhasilproduksibatangbambutabah. • IndustriKerajinanBambu • Tekstil

  33. INDUSTRI KERAJINAN BAMBU

  34. TEKSTIL

  35. BAB IV. .KomitmenPemerintah Daerah KabupatenGianyarDalam Program PengembanganBambuTabah. Untukpengembanganpenanamanbambutabahseluas 500 Ha s.dTahun 2014, pemerintahdaerahakanmenetapkankawasanpenanaman yang diprioritaskanpadadaerahpotensialkritisdanagakkritisdiwilayahbagianatassebagaidaerahresapan air dandisekitarmata air denganregulasiataukeputusanBupatiGianyar.

  36. Gianyar, Selasa 23 Oktober 2012 BUPATI KABUPATEN GIANYAR (TJOK OKA ARTHA ARDHANA SUKAWATI)

More Related