html5-img
1 / 42

PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL BPJS KESEHATAN

PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL BPJS KESEHATAN. MEGA YUDHA RATNA PUTRA Kepala Dep. Rekrutmen Peserta Pekerja Penerima Upah. Kantor Pusat BPJS Kesehatan Jl. Letjen. Soeprapto - Cempaka Putih Jakarta Pusat, Indonesia - 10510. PEN G AN TAR. Sistem Jaminan Sosial Nasional. +.

romney
Download Presentation

PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL BPJS KESEHATAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL BPJS KESEHATAN MEGA YUDHA RATNA PUTRA Kepala Dep. Rekrutmen Peserta Pekerja Penerima Upah Kantor Pusat BPJS Kesehatan Jl. Letjen. Soeprapto - Cempaka Putih Jakarta Pusat, Indonesia - 10510

  2. PT. Askes (Persero)

  3. PENGANTAR

  4. Sistem Jaminan Sosial Nasional + Hakkonstitusionalsetiap orang Wujudtanggungjawabnegara Mewujudkanmasyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adildanmakmur

  5. Sistem Jaminan Sosial Nasional

  6. UU SJSN dan UU BPJS ”1 JANUARI 2014, PT ASKES (PERSERO) MENJADI BPJS KESEHATAN”

  7. PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL

  8. KEPESERTAAN

  9. KEPESERTAAN UU NO. 24 TAHUN 2011 Pasal 14 Wajib bagi seluruh Penduduk Indonesia Dan Orang Asing yang bekerja paling singkat 6 bulan di Indonesia

  10. PESERTA Anggota Keluarga Peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) Anggota keluarga yang dijamin sebanyak banyaknya 5 (lima) orang • Anak kandung, anak tiri dan/atau anak angkat yang sah dari peserta • Isteri/Suami yang sah dari peserta • Tidak atau belum pernah menikah atau tidak mempunyai penghasilan sendiri • Belum berusia 21 (dua puluh satu) tahun atau belum berusia 25 (dua puluh lima) tahun yang masih melanjutkan pendidikan formal PesertaBukan PBI JK, dapatmengikutsertakananggotakeluargayang lain, Anak ke 4 (empat) dan seterusnya, ayah, ibu, dan mertua(keluarga tambahan)

  11. PHK dan Cacat Total Tetap

  12. Pentahapan Kepesertaan Jaminan Kesehatan

  13. Pentahapan Kepesertaan Pendaftaran kepesertaan mulai tanggal 1 Januari 2014, bagi :

  14. IURAN

  15. Rp. 19.225,- /org/bulan • PBI Iuran • Dibayar oleh pemerintah • Pekerja Penerima Upah (PPU) • Dibayar oleh Pemberi • Kerja dan Pekerja • PNS/ TNI : 5% dari Gj + Tj Kel (3% dari Pemberi Kerja dan 2% dari Pekerja) • PPU lainnya : 4,5% dari Gaji dan Tj Tetap (4% dari Pemberi Kerja dan 0,5% dari Pekerja  Maksimal pengali Gaji +Tj Tetap 2 x PTKP (K/1) • Dibayar oleh peserta • yang bersangkutan • Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)& Bukan Pekerja (BP) • Kelas 1 Rp.59.500,-/org/bln • Kelas 2 Rp.42.500,,-/org/bln • Kelas 3 Rp. 25,500,-/org/bln

  16. GAJI, IURAN DAN HAK KELAS RAWAT PPU ( NON : PNS,TNI/ POLRI) • Iuran = 4,5% X Gaji/Upah Pokok + Tunjangan Tetap ( 4% dari Pemberi Kerja dan 0,5% dari Pekerja)  Pada 1 Juli 2015 menjadi 5% ( 4% dari Pemberi Kerja 1% dari Pekerja) • Gaji/Upah maksimal sebagai dasar perhitungan iuran adalah 2 X PTKP (K/1) Rp. 4.725.000.-X 4,5% iurannya : Rp.212.625,- untuk 5 (lima) anggota keluarga • Gaji/Upah minimal sebagai dasar perhitungan iuran adalah UMP

  17. MEKANISME PENDAFTARAN PESERTA

  18. TATA CARA PENDAFTARAN PESERTA PENGALIHAN (MIGRASI) • PESERTA JAMKESMAS  PBI • PESERTA ASKES SOSIAL • PESERTA JPK JAMSOSTEK • PESERTA TNI/POLRI DAN PNS TNI/POLRI. CARA PENDAFTARAN • UPDATE PESERTA JPK JAMSOSTEK • BUMN/ BUMD • BADAN USAHA SWASTA DIDAFTARKAN PEMBERI KERJA DAFTAR SENDIRI • PEKERJA BUKAN PENERIMA UPAH • BUKAN PEKERJA.

  19. PENDAFTARAN PESERTA PEKERJA PENERIMA UPAH • PemberiKerjamendaftarkanPekerjaPenerimaUpahdenganmengisidanmenyerahkan Form RegistrasiBadan Usaha/ BadanHukumLainnyadengandilampiri data karyawandananggotakeluargadengan format standar yang telahditentukan BPJS Kesehatan PERUSAHAAN KANTOR BPJS KESEHATAN • 2.Petugas BPJS Kesehatanmeregistrasi • pendaftaranBadan Usaha/ BadanHukum • Lainnyadanmenerbitkanvirtual account • atasnamaBadan Usaha/ BadanHukum • Lainnya • 3. Dengannomorvirtual accounttersebut, Badan • Usaha/ BadanHukumLainnyamembayariuran • ke Bank yang telahbekerjasama ( BNI, BRI, Mandiri) 4. Ke Kantor BPJS Kesehatan Dengan membawa bukti pembayaran untuk dicetakkan Kartu BPJS Kesehatan BANK

  20. PENDAFTARAN PESERTA PEKERJA BUKAN PENERIMA UPAH DAN BUKAN PEKERJA 1. Mengisi Daftar Isian Peserta dengan mebawa : Kartu Keluarga/KTP/paspor Pas Foto 3X4 sebanyak 1lbr CALON PESERTA KANTOR BPJS KESEHATAN 2. Setelah data diproses oleh petugas maka akan diberi nomor Virtual Account 3. Peserta Membayar lewat ATM/Tunai sesuai dengan Nomor Virtual Account 4. Dengan membawa bukti pembayaran untuk dicetakkan Kartu BPJS Kesehatan BANK Teller / ATM 5. Peserta memperoleh Kartu BPJS Kesehatan

  21. CONTOH KARTU

  22. MANFAAT JAMINAN KESEHATAN

  23. Manfaat Jaminan Kesehatan

  24. Pelayanan Kesehatan Yang Dijamin

  25. Peserta FaskesTk I : dokkel, klinik, Puskesmas Rujuk / RujukBalik Rujukan Sesuai Indikasi Medis RumahSakit yang kerjasama dg BPJS Kesehatan Kondisi Gawat Darurat Klaim Kantor BPJS Kesehatan Alur Pelayanan Kesehatan

  26. Pelayanan Kesehatan Yang Dijamin

  27. Pelayanan Kesehatan Yang Dijamin Pelayanan kesehatan rujukan di Rawat Jalan tingkat lanjutan (Poli spesialis RS)dan Rawat inap di Rumah Sakit, meliputi pelayanan : • 1. Administrasi pelayanan; • Pemeriksaan, pengobatan dan konsultasi spesialistik oleh dokter spesialis & • subspesialis; • Tindakan medis spesialistik, baik bedah maupun non bedah sesuai dengan • indikasi medis; • 4. Pelayanan obat dan bahan medis habis pakai; • 5. Pelayanan penunjang diagnostik lanjutan sesuai dengan indikasi medis; • 6. Rehabilitasi medis; • 7. Pelayanan darah; • 8. Pelayanan kedokteran forensik klinik; dan • 10. Pelayanan jenazah pasien yang meninggal di Fasilitas Kesehatan. • 11. Perawatan inap non intensif; dan • Perawatan inap di ruang intensif. • Pelayanan Kesehatan lain yang di tetapkan oleh Menteri

  28. Manfaat Akomodasi

  29. ALAT BANTU KESEHATAN

  30. ALAT BANTU KESEHATAN

  31. Pelayanan Kesehatan Yang Tidak Dijamin • a. pelayanan kesehatan yang dilakukan tanpa melaluiprosedur sebagaimana diatur dalam peraturan yang berlaku; • b. pelayanan kesehatan yang dilakukan di Fasilitas Kesehatan yang tidak bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, kecuali dalam keadaan darurat; • c. pelayanan kesehatan yang telah dijamin oleh program jaminan kecelakaan kerja terhadap penyakit atau cedera akibat kecelakaan kerja atau hubungan kerja; • d. Pelayanan Kesehatan yang dijamin oleh program kecelakaan lalu lintas yang besifat wajib sampai nilai yang ditanggung oleh program jaminan kecelakaan lalu lintas. • e. pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar negeri; • f. pelayanan kesehatan untuk tujuan estetik; • g. pelayanan untuk mengatasi infertilitas; • h. Pelayanan meratakan gigi (ortodonsi); • i. gangguan kesehatan/penyakit akibat ketergantungan obat dan/atau alkohol;

  32. Pelayanan Kesehatan Yang Tidak Dijamin • j. gangguan kesehatan akibat sengaja menyakiti diri sendiri, atau akibat melakukan hobi yang membahayakan diri sendiri; • k. pengobatan komplementer, alternatif dan tradisional, termasukakupuntur, shin she, chiropractic, yangbelum dinyatakan efektif berdasarkan penilaianteknologikesehatan (health technology assessment); • l. pengobatan dan tindakan medis yang dikategorikan sebagai percobaan (eksperimen); • m. alat kontrasepsi, kosmetik, makanan bayi, dan susu; • n. perbekalan kesehatan rumah tangga; • o. pelayanan kesehatan akibat bencana pada masa tanggap darurat, kejadian luar biasa/wabah; • p. biaya pelayanan kesehatan pada kejadian tak diharapkan yang dapat dicegah (preventable adverse events); dan • q. biaya pelayanan lainnya yang tidak ada hubungandengan Manfaat Jaminan Kesehatan yang diberikan.

  33. KOORDINASI MANFAAT

  34. PROGRAM JKN BPJS KESEHATAN – KOORDINASI MANFAAT

  35. Koordinasi Manfaat ASURANSI KESEHATAN KOMERSIAL Coordination of Benefit (COB) BPJS KESEHATAN

  36. Koordinasi Manfaat

  37. COB PELAYANAN KESEHATAN - - www.bpjs-kesehatan.go.id

  38. ASURANSI TAMBAHAN KERJASAMA COB www.bpjs-kesehatan.go.id

  39. FASILITAS KESEHATAN

  40. Penyelenggara Pelayanan Kesehatan

  41. TERIMA KASIH

More Related