1 / 19

JENIS-JENIS PENANGANAN LIMBAH CAIR INDUSTRI

JENIS-JENIS PENANGANAN LIMBAH CAIR INDUSTRI. Oleh : Ambo Upe. Secara umum muatan-muatan limbah cair industri dibagi ke dalam tiga kelas: Bahan organik yang merupakan produk pertanian (misalnya gula, mono sodium glutmat, etanol, karet, minyak kelapa sawit, pulp, sari buah, dsb).

rashad
Download Presentation

JENIS-JENIS PENANGANAN LIMBAH CAIR INDUSTRI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. JENIS-JENIS PENANGANAN LIMBAH CAIR INDUSTRI Oleh : Ambo Upe

  2. Secara umum muatan-muatan limbah cair industri dibagi ke dalam tiga kelas: • Bahan organik yang merupakan produk pertanian (misalnya gula, mono sodium glutmat, etanol, karet, minyak kelapa sawit, pulp, sari buah, dsb). • Pabrik-pabrik pupuk dan pengilangan minyak yang menghasilkan produk-produk limbah berminyak. • Industri-industri organik dan anorganik skala kecil seperti industri penyamakan kulit, penyepuhan plat.

  3. Jenis-jenis limbah yang dihasilkan berbagai industri

  4. Selain itu diperlukan pula cara-cara pengendalian di dalam pabrik untuk mengurangi pencemaran antara lain : • Sistem pengambilan kembali bahan kimia secara efisien • Pembakaran limbah dan pemanfaatan panas yang dihasilkan. • Pendaur-ulangan buangan • Sistem deteksi dan pengambilan kembali tumpahan. • Pemisahan dan penggunaan kembali air yang telah dipakai • Mengurangi kehilangan minyak pelumas • Pemeriksaan & pemeliharaan pompa konveyor, pipa & tangki secara teratur • Pengendalian penggunaan air • Daur ulang larutan penangas yang masih pekat • Pemisahan limbah yang mengandung asam, alkali, sianida dan krom. • Pemisahan pelarut minyak untuk digunakan kembali. • Penggunaan krom bermartabat tiga menggantikan krom bermartabat enam. • Penggunaan tembaga sulfat atau tembaga pirofosfat untuk menggantikan tembaga sianida. • Mengurangi kebocoran air maupun zat berminyak. • Bersihkan tumpahan tanpa menggunakan air. • Penggunaan katalis yang lebih baik • Penggunaan teknologi pengolahan yang lebih baru • Dsb

  5. Bagan 1. Proses Produksi Pulp dan Kertas

  6. Bagan 2. Proses Produksi Gula

  7. Bagan 3. Proses Pemurnian Gula

  8. Bagan 4. Proses Pelapisan Logam

  9. Bagan 5. Proses Penyamakan Kulit

  10. Bagan 6. Proses Produksi Etanol (Melalui Fermentasi)

  11. Bagan 7. Proses Produksi Karet

  12. Bagan 8. Proses Produksi Kayu Lapis

  13. Bagan 9. Proses Penyulingan Minyak Bumi

  14. Bagan 10. Proses Produksi Minyak Kelapa Sawit

  15. Bagan 11. Proses Produksi Bumbu Masak (MSG)

  16. Bagan 12. Proses Produksi Pupuk Nitrogen

  17. Bagan 13. Proses Produksi Soda Kostik/ Klorin

  18. Bagan 14. Proses Produksi Tapioka

  19. Bagan 15. Proses Produksi Tekstil

More Related