1 / 21

Andreas Lako Guru Besar Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis; Ketua LPPM Unika Soegijapranata

Strategi Penyusunan Proposal Penelitian: Merumuskan Topik, Latar belakang, Masalah dan Tujuan Penelitian. Andreas Lako Guru Besar Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis; Ketua LPPM Unika Soegijapranata.

quang
Download Presentation

Andreas Lako Guru Besar Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis; Ketua LPPM Unika Soegijapranata

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Strategi Penyusunan Proposal Penelitian: Merumuskan Topik, Latar belakang, Masalah dan Tujuan Penelitian Andreas Lako Guru Besar Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis; Ketua LPPM Unika Soegijapranata Dasajikan dalam Pelatihan Metodologi Penelitian bagi Dosen PTS Kopertis Wilayah VI Jawa Tengah, Salatiga 10-13 Pebruari 2014

  2. Agenda Paparan

  3. UNSUR-UNSUR UTAMA DALAM PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN HIDAH DIKTI

  4. Skim PenelitianDesentralisasi

  5. Penyebab proposal tidak diterima

  6. Proposal yang diajukan tidak memenuhi kriteria dan persyaratan umum administratif yang diwajibkan Dikti  Syarat menjadi Ketua Penelitian  Syarat memiliki track record penelitian dan publikasi ilmiah yang relevan dengan bidang keilmuan  Syarat jumlah anggota tim peneliti dan tugas-perannya masing-masing dalam penelitian • Syarat jangka waktu penelitian dan kisaran dana yang dibutuhkan per tahun • Syarat jumlah usulan skim hibah penelitian pada tahun yang sama yang diajukan seorang peneliti • Syarat penulisan (huruf, spasi) dan ukuran kertas

  7. 2. Proposal yang diajukan tidak sesuai dengan format penelitian yang disyaratkan untuk suatu hibah penelitian (misal penelitian pemula, hibah bersaing, penelitian fundamental, dll).  Uraian dalam abstrak, pendahuluan, tinjauan pustaka, metode penelitian, jadual pelaksanaan, daftar pustaka dan rekapitulasi anggaran penelitian tidak sesuai dengan kisi-kisi yang disyaratkan Dikti

  8. 3. Judul, uraian pada pendahuluan, tinjauan pustaka, metode penelitian, jadual penelitian dan daftar pustaka serta rekapitulasi anggaran tidak jelas dan membingungkan reviewer. • Judul penelitian tidak menarik, sangat umum dan membingungkan • Latar belakang masalah tidak langsung fokus pada isu riset atau cerita konteksnya serta alasan mengapa meriset isu tersebut • Rumusan permasalahan tidak dinyatakan secara singkat dan jelas sesuai dengan isu penelitian • Tujuan khusus penelitian tidak dinyatakan secara jelas • Urgensi dilakukan penelitian tidak diyatakan secara jelas • Temuan yang ditarget (pengungkapan fenomena, kaidah, metode, teori, dan lainnya) tidak dinyatakan secara jelas • Basis teori yang digunakan dan rujukan pustaka lemah, kurang relevan, dan tidak up to date. • Roadmap penelitian kurang jelas • Daftar pustaka dibuat asal-asalan, tidak sesuai yang dirujuk pada bagian pendahuluan dan tinjauan pustaka, atau disusun tidak sesuai dengan format baku

  9. Penggunaan tata bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam penulisan proposal penelitian tidak diikuti dengan baik.  Penulisan kata dan kalimat, istilah-istilah asing tidak sesuai dengan tata bahasa Indonesia  Kronologis penulisan kalimat dan alinea bertela-tela dan membingungkan  Gaya bahasa dan tata penulisan tidak baku dan membosankan

  10. Merumuskan topik dan judul penelitian

  11. Perumusan JUDUL sangatpentinguntuk“menarikperhatian”reviewer/ pembaca (harusmenarik, jelas,informatif, ringkas) • Analisis Pertumbuhan Ekonomi Jawa Tengah Periode 2008-20013 dan Implikasi Terhadap Kesejahteraan Sosial-ekonomi masyarakat. • Judul harus menggambarkanpermasalahan dantujuan penelitian, danatau metode yang digunakan. • Analisis Pengaruh Kemiskinan terhadap tingkat pendidikan masyarakat di wilayah pantai utara Jawa Tengah. • Pengaruh metode pendidikan keluarga terhadap tingkat prestasi belajar siswa sekolah dasar di Kota Semarang

  12. 3. Judul mesti logisdandapat diteliti • PengaruhPijat Refleksi dengan Motode Sengatan Lebah Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan 4. Judul mesti menyesuiakan dengan ‘target luaran’ dari jenishibah yang dipilih • HB untuk ‘menghasilkanmodul, model atausistem’ • PF untukperumusan model, blue print, kebijakan, model, rekayasa sosial • dll

  13. Strategi menyusun latar belakang masalah

  14.  Paparkan isu atau masalah apa yang mau diteliti dan alasan mengapa isu tersebut penting untuk diteliti. Contoh: Sejak dipimpin Gubernur Bibit Waluyo pada 2008-2013, perekonomian Jawa Tengah terus bertumbuh dari 5,7 % (2008) menjadi 6,3 % (2012) dan menurun sedikit menjadi 6,0 persen pada 2013 (Bappeda Jateng, 2014). Namun dampak dan implikasi dari pertumbuhan tersebut terhdap penurunan kemiskinan, penganguran dan kesejahteraan sosial masyarakat belum terungkap secara jelas.. Penelitian akademis untuk menganalisis dampak dan implikasi tersebut belum dilakukan oleh para peneliti. Penelitian terhadap masalah tersebut penting dilakukan untuk mengevaluasi dampak pembangunan ekonomi terhadap kesejahteraan sosial, dan juga untuk perencanaan pembangunan ekonomi pada tahun-tahun mendatang.  Alasan teoritis, kebijakan dan praktik harus dinyatakan secara jelas disertai dengan sumber-sumber rujukan yang jelas dan memadai. Argumentasi teoritis, empiris, kebijakan atau praktik harus disesuaikan dengan jumlah karakter yang disyaratkan

  15. STRATEGI MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN

  16. Perumusan masalah bisa berisi intisari dari latar belakang masalah, lalu peneliti merumuskan permasalahan dalam bentuk pernyataan. • Perumusan masalah riset bisa dinyatakan dalam bentuk pertanyaan dengan kata tanya sbb : Apa/apakah (tujuan risetnya mengkonfirmasi hoptesis atau proposisi atau fenomena riset). Mis: Apakah A, B, C dan D berpengaruh positif/negatif terhadap Y? Jawabannya hasil risetnya adalah: Ya atau tidak.  Bagaimana (tujuan risetnya untuk menguji, menganalisis, menginstigasi bukti empiris atau femonena sosial, alam dan lainnya).  Mengapa (tujuan risetnya adalah bersifat investigatif untuk menemukan alasan-alasan dibalik suatu peristiwa atau fenomena) • Perumusan masalah harussesuai dengan isu dan masalahpenelitiannya.

  17. Strategi perumusan Tujuan Penelitian

  18. Tujuan penelitian berisi pernyataan tentang apa yang akan dilakukan peneliti dalam proses penelitian. • Tujuan penelitian biasanya berisi pernyataan dengan kata-kata kunci: “menguji, menganalisis, menginvestigasi, menelusuri, memetakan, merumuskan atau mengembangkan model, dan sejenisnya. Bukan untuk mengetahui). • Tujuan penelitian harus searah dengan rumusan masalah.

  19. Hal-Hal lain yang perlu dinyatakan dalam PENDAHULUAN • Apa urgensi atau keutamaan dari penelitian • Apa temuan yang ditargetkan • Apa kontribusi dari hasil penelitian yang diharapkan untuk pengembangan teori atau praktik, peningkatan mutu kelembagaan, aplikasi dan pengembangan Iptek, dll

  20. Contoh • Berbasis proposal peserta pelatihan dan diskusi kelompok

  21. Terima kasih

More Related