1 / 15

KOMA UREMIKUM Darwis Dosen Jurusan Gizi

KOMA UREMIKUM Darwis Dosen Jurusan Gizi. KOMA UREMIKUM. DEFINISI Koma uremikum m erupakan ketidakmampuan ginjal untuk mempertahankan keseimbangan lingkungan internal tubuh yang muncul secara bertahap sebelum jatuh ke fase penurunan faal ginjal tahap akhi r. ETIOLOGI. 1 . infeksi:

pearly
Download Presentation

KOMA UREMIKUM Darwis Dosen Jurusan Gizi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KOMA UREMIKUMDarwisDosenJurusanGizi

  2. KOMA UREMIKUM DEFINISI Koma uremikum merupakanketidakmampuanginjaluntukmempertahankankeseimbanganlingkungan internal tubuh yang munculsecarabertahapsebelumjatuhkefasepenurunanfaalginjaltahapakhir

  3. ETIOLOGI 1. infeksi: pielonepritis,tuberculosis 2. Penyakit vaskuler sistemik: hipertensi intrarenal,hipertensi ekstrarenal 3. Penyakit metabolik ginjal: amyloidosis, gout, nefropaty diabetic, syndrome milk-alkali, sarcoidosis 4. penyakit jaringan konektif: Sklerosis sistemik progresif, SLE, poliartritis

  4. MORFOLOGI 1. Penyakit di glomerulus: Glomerulonefritis, penyakit membrane basal, syndrome goodpasture, glomerulosklerosis interkapiler 2. Penyakit di tubuler: Hiperkalsemia kronik, hipokalemi kronik, syndrome fanconi, keracunan logam berat 3. Penyakit vaskuler ginjal: Penyakit iskemik ginjal, stenosis arteri ginjal bilateral, nefrosklerosis, hiperparatiroid 4. Penyakit saluran kemih: Obsturktif uropathy 5. Kelainan kongenital: Hipoplastik ginjal, penyakit systic medular, penyakit ginjal polikistik

  5. KategoriTahapanGagalGinjalKonikmenurutIgnativicius, 1999: • Tahap I : PenurunanFaalGinjal 1. Penurunanfungsiginjal, tetapitidakadaakumulasisisa metabolic2. Nefron yang sehatmengkompensasinefron yang sudahrusak3. Penurunankemampuanmengkonsentrasiurin, menyebabkannocturiadanpoliuri4. Pemeriksaan CCT 24 jam diperlukanuntukmendeteksipenurunanfungsi

  6. Tahap II : InsufisiensiGinjal 1. Mulaiterjadiakumulaisisa metabolic dalamdarahkarenanefron yang sehattidakmampulagimengkompensasi2. Penurunanresponterhadap diuretic, menyebabkanoliguri, edema3. Derajatinsufisiensidibagimenjadiringan, sedangdanberat, tergantungdari LFG4. Perlunyapengobatanmedis

  7. Tahap III : End-Stage Renal Disease 1. Akumulasisisa metabolic dalamjumlahbanyaksepertiureumdankreatinindalamdarah2. Ginjaltdakmampumempertahankanhomeostatis3. Pengobatandengandialisaataupenggantianginjal

  8. KarakteristikGagalGinjalKronik:Onset :Gradual ( bulansampaitahun )Presentasi : nefronyang rusak 90-95 %Durasi :PermanenPrognosa :Fatal bilatidakdilakukanterapipenggantianginjal sepertidialisadantransplantasiginjal

  9. MANIFESTASI KLINIK • Neurologis • Kardiovaskuler • Respiratory • Hematologi • Gastrointestinal • Urinari • Integumen • Sistem

  10. PEMERIKSAAN PENUNJANG Pemeriksaan penunjang: • Pemeriksaan laboratorium • Laboratorium darah • Pemeriksaan urine • Pemeriksaan EKG • Pemeriksaan USG • Pemeriksaan radiologi

  11. KOMPLIKASI 1. Hiperkalemia Terjadi karena penurunan ekskresi K, asidosis metabolic, katabolisme dan masukan diet berlebih 2. Perikarditis, efusi pericardial dan tamponade jantung Terjadi akibat retensi produk sampah uremik dan dialisa yang tidak akurat 3. Hipertensi Disebabkan oleh retensi Na dan cairan, nalfungsi sistem RAA

  12. LANJUTAN... 4. Anemia Akibat penurunan eritropoetin, perdarahan gastrointestinal 5. Penyakit tulang serta klasifikasi metastatik Akibat retensi fosfat, kadar kalsium yang rendah, metabolisme vitamin D abnormal, penurunan kadar aluminium

  13. PENATALAKSANAAN MEDIK • Memperlambat progresi gagal ginjal • Mencegah kerusakan ginjal lebih lanjut • Pengelolaan uremia dan koplikasinya

  14. DIAGNOSA • Kelebihan volume cairanb.dpenurunanhaluaranurin, retensicairandannatriumsekunderterhadappenurunanfungsiginjal. • Perubahanpolanutrisi : kurangdarikebutuhantubuhb.dkatabolisme protein, pembatasan diet, peningkatanmetabolismeanoreksi, mual, danmuntah. • Intoleransiaktivitasb.dpenurunanproduksienergi metabolic, anemia, retensiproduksampah. • Kerusakanintegritaskulitb.dgangguan status metabolic, kulit pruritus kering. • Kurangpengetahuantentangkondisi, prognosis dankebutuhanpengobatanb.dketerbatasankognitif, kurangterpajan, misintepretasiinformasi

  15. TERIMAKASIH

More Related