1 / 38

ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN PENDIDIKAN UTK SMK.

ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN PENDIDIKAN UTK SMK. Oleh: Jorlin PAKPAHAN. latar belakang. PEMIKIRAN. DI ERA REFORMASI SEKARANG INI (MASA TRANSISI MENUJU GOOD GOVERNANCE ), SMK MENGHADAPI BERBAGAI MACAM TANTANGAN, antara lain:. DI SATU SISI SMK MENGHADAPI TUNTUTAN

millie
Download Presentation

ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN PENDIDIKAN UTK SMK.

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN PENDIDIKAN UTK SMK. Oleh: Jorlin PAKPAHAN.

  2. latar belakang PEMIKIRAN • DI ERA REFORMASI SEKARANG INI (MASA TRANSISI MENUJU GOOD GOVERNANCE), SMK MENGHADAPI BERBAGAI MACAM TANTANGAN, • antara lain: • DI SATU SISI SMK MENGHADAPI TUNTUTAN • YANG SEMAKIN MENDESAK DARI PIHAK • MASYARAKAT DAN PIHAK PEMERINTAH, • TENTANG PENINGKATAN MUTU • PENDIDIKAN KEJURUAN.

  3. DI SISI LAIN: • TIDAK MENDAPATKAN DUKUNGAN SUMBER DAYA PENDIDIKAN YANG MEMADAI, • BAHKAN, SERING MENDAPATKAN KEBIJAKAN (POLICY) DARI PEMERINTAH YG MENIMBULKAN SIKAP DAN PERLAKUAN “PIHAK LUAR-SEKOLAH” YANG KURANG MENDUKUNG UPAYA PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI SEKOLAH.

  4. DIPERKIRAKAN, SAMPAI • DENGAN TAHUN 2020, • PEMERINTAH INDONESIA • BELUM AKAN MAMPU • MENDANAI PENYELENGGA- • RAAN PENDIDIKAN KEJURUAN • YANG BERMUTU. • KARENA ITU, APABILA SMK BERKEMAUAN MENYELENGGARAKAN PENDIDIKAN KEJURUAN YANG BERMUTU, MAKA TIDAK BOLEH TIDAK, SEKOLAH HARUS MAMPU BERUSAHA MENCARI DANA TAMBAHAN, ON TOP DARI DANA YANG DIALOKASIKAN OLEH PEMERINTAH (DAERAH DAN PUSAT).

  5. DALAM SITUASI DAN KONDISI SEPERTI TERSEBUT DI ATAS, PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN KEJURUAN, HANYA BISA DIRAIH OLEH SEKOLAH YANG BERKARAKTER “ORGANISASI PEMBELAJAR” (LEARNING ORGANIZATION) DAN DIPIMPIN • OLEH KEPALA-SEKOLAH YANG: • MEMILIKI KEMAMPUAN MANAJERIAL YANG ANDAL, • MEMILIKI KUALITAS KEPEMIMPINAN SEBAGAI “PEMIMPIN-VISIONER” • MEMILIKI SEMANGAT DAN “JIWA KEWIRAUSAHAAN”. • MEMILIKI ETIKA KEPEMIMPINAN YG BAIK.

  6. KA- SMK adalah MANAJER dan sekaligus PEMIMPIN SEBAGAI MANAJER PERAN UTAMANYA ADALAH, MENCAPAI TUJUAN ORGANISASI DENGAN MENGATUR KEGIATAN MANAJEMEN SECARA EFEKTIF, DAN MENGGUNAKAN SUMBER DAYA ORGANISASI SECARA EFISIEN. SEBAGAI PEMIMPIN PERAN UTAMANYA ADALAH MEMIMPIN /MELAKUKAN PERUBAHAN (PEMBARUAN) ORGANISASI SECARA BERKELANJUTAN KE ARAH YANG LEBIH BAIK DAN BENAR.

  7. MANAGER VS LEADER MENEJER PEMIMPIN • FOKUS MENCAPAI TUJUAN SESUAI DENGAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI YG SDH DITETAPKAN. • FOKUS PADA VISI & MISI MENCIPT-AKAN PERUBA-HAN MENJADI LEBIH BAIK DAN LEBIH MAJU. • MERENCANAKAN DETAIL RENCANA KERJA UTK MENCAPAI TUJUAN • MENENTUKAN ARAH DAN MEMI-KIRKAN STRATE-GI UTK MENUN- TASKAN MISI

  8. PEMIMPIN MENEJER • MENGORGANISA-SI DAN MENGATUR STAFF SPY BEKERJA SESUAI DGN TATA KERJA YG SDH DITENTUKAN • MEMBERI KEBEBASAN KEPADA STAF UNTUK MELAKSA-NAKAN PEKERJA-AN DGN CARA MASING2, ASAL-KAN TETAP TERARAH PADA PENUNTASAN MISI.

  9. MELAKUKAN PENGAWASAN ATAS PELAKSANAAN RENCANA KERJA YG SDH DITETAPKAN. • MEMOTIVASI DAN MEMBERI INSPIRASI KEPADA STAF MENUNTASKAN VISI & MISI SECARA KREATIF. • MENGUTAMAKAN STABILITAS, DAN SEMUA-NYA HRS PREDIKTABLE. • MENGUTAMAKAN PERUBAHAN, BERANI MELAKUKAN INNOVASI SEKALIPUN TDK PREDICTABLE.

  10. DO THE RIGHT THINGS • DO THE THINGS RIGHTLY • MENGHINDARI RISIKO • BERANI MENGAMBIL RISIKO. • LEADER MELAKU-KAN PERUBAHAN, EMPOWERMENT, KOLABORASI, DALAM KEBERAGAMAN (DIVERSITY) • MANAJER MENGI-NGINKAN SEMU-ANYA TERATUR, TERKENDALI, TERUKUR, DAN SEIRAMA/ SERAGAM.

  11. SEBAGAI SEORANG MANAJER, ANDA BOLEH BERDALIH, BAHWA KETIDAK TERCAPAIAN TUJUAN SEKOLAH ADALAH DISEBABKAN: KEKURANGAN DANA, KEKURANGAN GURU, KEKURANGAN ALAT, DSB. TETAPI DARI SISI KEPEMIMPINAN ANADA AKAN DISEBUT PEMIMPIN CENGENG

  12. SELAIN BERPERAN SEBAGAI MANAJER YANG HEBAT, dan PEMIMPIN YANG VISIONER KA. SMK HARUSLAH JUGA MEMILIKI KEMAMPUAN ENTREPRENEURIAL DAN ETIKA KEPEMIMPINAN.

  13. BERBAGAI ALTERNATIFPENGGALIAN DANA UTK MENDUKUNG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN YANG BERMUTU PADA SMK

  14. SMK MEMILIKI SUMBERDAYA PENDIDIKAN (BERUPA SDM, PERALATAN, DAN TEKNOLOGI) YG MEMILIKI KUALITAS DAN KAPASITAS EKONOMI, YG DAPAT DIOPTIMALKAN UNTUK MEMPEROLEH PEMASUKAN DANA TAMBAHAN BAGI SEKOLAH GUNA MENDUKUNG UPAYA PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN SECARA BERKELANJUTAN DI SEKOLAH. PENGELOLAAN AKTIVITAS MENDAPATKAN DANA TAMBAHAN PADA SMK HARUSLAH MENGANUT PRINSIP-PRINSIP SBB.:

  15. SEMUA KEGIATAN HARUS TETAP TERJAGA BERORIENTASI PADA PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI SEKOLAH. • MENGGUNAKAN SUMBERDAYA PENDIDIKAN YANG DIMILIKI SEKOLAH: • PADA SAAT TIDAK DIGUNAKAN UNTUK KEGIATAN BELAJAR-MENGAJAR. • MELALUI KEGIATAN BELAJAR-MENGAJAR YG DIARAHKAN SECARA SENGAJA BERBASIS PRODUKSI • (Mis: Melalui model pengajaran Production Based Training, dan pelaksanaan Project Work)

  16. UNIT PRODUKSI DIKELOLA SECARA KOMERSIAL, TETAPI TIDAK BERSIFAT “PROFIT MAKING”, KARENA HASILNYA BUKAN UNTUK KEUNTUNGAN PERSEORANGAN ATAU KELOMPOK, TETAPI UNTUK MENDUKUNG • PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN SECARA BERKELANJUTAN. • DIKELOLA SECARA TRANSPARAN DAN AKUNTABEL.

  17. HASIL UNIT PRODUKSI UNTUK PENINGKATAN MUTU • PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, ANTARA LAIN UTK • KEPERLUAN: • MENCUKUPI KEBUTUHAN BAHAN PRAKTEK SISWA. • PELENGKAPAN DAN PEMUTAKHIRAN ALAT • PRAKTEK SISWA. • PEMELIHARAAN DAN PERAWATAN ALAT PRAKTEK. • INSENTIF UNTUK GURU DAN STAF SEKOLAH. • MENDUKUNG KELANCARAN KEGIATAN KERJA- • SAMA INDUSTRI. • MENUNJANG KELANCARAN KEGIATAN PRAKTEK • KERJA INDUSTRI. • MENUNJANG KEGIATAN PENGEMBANGAN • KURIKULUM. • MENUNJANG KAGIATAN PROMOSI SEKOLAH. • DAN KEGIATAN LAINNYA YG BERORIENTASI PADA • PENINGKATAN MUTU BERKELANJUTAN.

  18. BERBAGAI ALTERNATIFPENGGALIAN DANA UTK MENDUKUNG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN YANG BERMUTU PADA SMK • “PRODUCTION BASED TRAINING”. • SECARA KREATIF MENGEMAS DAN MENYELENG- • GARAKAN PELATIHAN BERBASIS PRODUKSI • (PRODUCTION BASED TRAINING): • KEGIATAN PRAKTEK SISWA DI SEKOLAH, DI- • ARAHKAN UNTUK MENGHASILKAN BARANG/ • JASA BERORIENTASI PASAR. • BISA MEMERLUKAN BIAYA YG LEBIH BESAR, • TETAPI AKAN MEMBERIKAN KEUNTUNGAN • APABILA DILAKSANAKAN SECARA CERDAS.

  19. “PROJECT WORK (PROYEK TUGAS AKHIR) • SECARA KREATIF MENGEMAS DAN • MENYELENGGARAKAN “TUGAS AKHIR” • (PROJECT WORK): • SISWA DIBIMBING MENYAPKAN TUGAS AKHIR YANG BERORIENTASI PASAR DAN MEMILIKI NILAI EKONOMI. • SISWA TENTUNYA AKAN LEBIH SUNGGUH- SUNGGUH MENGERJAKANNYA, KARENA MERU- PAKAN BAGIAN DARI KEGIATAN UJI-KOMPE- TENSI YANG MENENTUKAN KEBERHASILAN MENDAPATKAN SERTIFIKAT KOMPETENSI. • APABILA DISELENGGARAKAN DENGAN BAIK DAN BENAR, TENTUNYA AKAN DAPAT MEMBERI PEMASUKAN TAMBAHAN BAGI SEKOLAH.

  20. MELAKSANAKAN KEGIATAN PRODUKSI. • GURU DAN SISWA BEKERJASAMA MENGERJAKAN BARANG ATAU JASA YANG BERORIENTASI PASAR. • DIKERJAKAN DENGAN MENGGUNAKAN SUMBER- DAYA PENDIDIKAN SEKOLAH, DILUAR JAM PEMA- KAIAN UNTUK KEGIATAN BELAJAR-MENGAJAR SEKOLAH. • KEIKUT SERTAAN SISWA PADA KEGIATAN PRO- DUKSI, AKAN : • MENAMBAH KEAHLIAN/KOMPETENSI PROFE- • SI KEJURUANNYA. • MEMBANGUN RASA PERCAYA DIRI SISWA • ATAS KEAHLIAN YANG TLH DIMILIKINYA, • MENUNTUN SISWA BEKERJA BERBUDAYA • INDUSTRI/BERORIENTASI PASAR.

  21. MENYELENGGARAKAN KEGIATAN KURSUS- • KURSUS. DILAKSANAKAN BERUPA PELATIHAN • BERBASIS KOMPETENSI. • PESERTA PELATIHAN BISA DARI MASYARAKAT • UMUM ATAU BAHKAN SISWA SMA YANG BERKE- • INGINAN MEMILIKI KEAHLIAN PADA BIDANG • TERTENTU. • SMK MENYAPKAN PAKET PELATIHAN KOMPE- • TENSI, DENGAN JUMLAH JAM TERTENTU, DAN • DENGAN HARGA TERTENTU. • PESERTA MEMBAYAR UNTUK MENDAPATKAN • KOMPETENSI TERTENTU. SMK HARUS MEMBERI • JAMINAN MUTU ATAS HARGA YG DIBAYAR • PESERTA. • DILAKSANAKAN DI LUAR JAM BELAJAR SEKOLAH, • (MISALNYA PADA SORE ATAU MALAM HARI).

  22. PELATIHAN BAGI TENAGA KERJA INDUSTRI. • HAMPIR SEMUA INDUSTRI/PERUSAHAAN MEMI- • LIKI PROGRAM PENINGKATAN KEAHLIAN TENA- • GA KERJANYA. • SMK MEMILIKI POTENSI YANG DAPAT DITAWAR- • KAN, UNTUK MELAKUKAN PELATIHAN KHUSUS • SESUAI DENGAN KEBUTUHAN SPESIFIK INDUSTRI • (MELALUI NEED ASSESMENT). • PROGRAM PELATIHAN DILAKSANAKAN SECARA • KHUSUS, DENGAN MENGATUR WAKTU YANG • SESUAI DENGAN KEBUTUHAN INDUSTRI DAN • KETERSEDIAAN SUMBERDAYA DI SEKOLAH. • SMK PERLU DIDORONG SUPAYA PERCAYA DIRI • MENGEMBANGKAN PROGRAM INI.

  23. KERJASAMA PENYAPAN DAN PENYALURAN • TENAGA KERJA. • INDONESIA MENGIRIM TENAGA KERJA KE LUAR • NEGERI, RATUSAN RIBU PERTAHUN: • KEBANYAKAN UTK PEMBANTU RT, • PADAHAL SEBENARNYA TERBUKA PELUANG BESAR UTK TENAGA TEKNISI. • SMK MEMILIKI POTENSI UNTUK IKUT DALAM • PENYELENGGARAAN PROGRAM PELATIHAN • TENAGA KERJA UTK DIKIRIM KE LUAR NEGERI: • BAHKAN TAMATAN SMK SEBENARNYA DPT DIFOKUSKAN UTK PENYAPAN TENAGA TEKNISI KE LUAR NEGERI, ASALKAN JELAS BIDANG KEAHLIAN YG DIBUTUHKAN. • DAPAT DIKEMBANGKAN KERJASAMA DGN BADAN/PERUSAHAAN PENYALUR TK.

  24. KERJASAMA DENGAN PEMERINTAH DAERAH. • PEMERINTAH DAERAH MENGHADAPI BANYAK • PEKERJAAN PEMBANGUNAN DAERAH, YANG • PADA DASARNYA DAPAT DIBANTU OLEH SMK, • ANTARA LAIN: • REHABILITASI BANGUNAN DAN PERABOT SEKOLAH, YANG DAPAT DIKERJAKAN OLEH SMK-BIDANG KEAHLIAN BANGUNAN. • PENATAAN ADMINISTRASI KANTOR DI KTR KAB/KOTA, KECAMATAN DAN DESA, YG DPT DIBANTU OLEH SMK-BISNIS &MANAJEMEN. • BERBAGAI KEGIATAN PEMBANGUNAN DESA YG MENGGUNAKAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA,DSB. • DIPERLUKAN RASA PERCAYA DIRI DAN SIKAP • PROAKTIF DARI SMK UTK MENDAPATKAN • PELUANG INI.

  25. PENJAJAGAN BANTUAN DARI BADAN-BADAN/ • LEMBAGA YG PEDULI PADA PENGEMBANGAN SDM, • Antara lain: • KEDUTAN-KEDUTAAN BESAR, • WB, ADB, dsb. • LEMBAGA-LEMBAGA NGO, • YANG DIPERLUKAN OLEH SMK, ADALAH KEMAUAN DAN KEMAMPUAN UNTUK MEN- JAJAGI. • INTERNET MENYEDIAKAN BANYAK INFORMASI TENTANG KEMUNGKINAN INI.

  26. BERBAGAI ALTERNATIF LAINNYA MASIH • BANYAK YG BISA DIKEMBANGKAN, DGN • MENGANDALKAN KREATIFITAS SMK. • SEMUA GURU DAN STAF SEKOLAH, ADALAH • TAMBANG KREATIFITAS, • KEPALA SEKOLAH HARUS MENCIPTAKAN • IKLIM KERJA DI SEKOLAH, YANG MEMUNG- • KINKAN KREATIFITAS GURU DAN STAF • BERKEMBANG, • JANGAN TERBELENGGU MENJADI TDK • KREATIF AKIBAT CULTURAL BLOCK. • ANDA HANYA BISA MENJADI UNGGUL, • APABILA MAMPU MELAKUKAN TEROBOSAN • KELUAR DARI KESULITAN DAN • KETERBATASAN .

  27. BERBAGAI SIKAP DAN POLAPIKIR yang perlu dikembangkan oleh sekolah • MEMBANGUN JEJARING KERJA (NETWORKING). • OUTSOURCING. • TEAMWORKSHIP. • BEKERJASAMA DALAM • PERSAINGAN DAN • BERSAING DALAM • KERJASAMA.

  28. MEMBANGUN CULTURE OF EXELLENCE APABILA ANDA MENDENGAR SUARA HATI NURANI INGIN MAJU, INGIN SESUATU YNG BARU, INGIN MENJADI UNGGUL, ITULAH PANGGILAN AGUNG MENJADI THE BEGINNING OF EXELLENCE (KERJA KERAS, BERDISIPLIN, HEMAT, MENABUNG, DAN MENGUTAMAKAN PENDIDIKAN). The 8th diciplin of Stephen McCavey.

  29. ANDA BISA UNGGUL APABILA MAMPU MENGATASI MASALAH DI LUAR KEMAMPUAN ANDA

  30. KREATIVITAS Adalah kemampuan menciptakan sesuatu yang baru, atau menghasilkan sesuatu yang belum pernah ada menjadi ada,bisa berupa: • GAGASAN ATAU IDE BARU, • SOLUSI BARU, • BARANG BARU, • DAN HAL LAIN YANG BERGUNA UTK KEMAS- LAHATAN UMAT MANUSIA.

  31. THN 1996, IMPIAN KOREA JADI KENYATAAN We have limited resources But, unlimited craetivity MOTTO KOREA 1975 YANG INGIN MENYAINGI JEPANG PADA TH. 2000.

  32. MOTTO SINGAPORE, 1975: SMILE is our identity MOTTO KREATIF TERSEBUT TLH BERHASIL MENUNTUN SINGAPORE MENJADI SALAH SATU PUSAT PERDAGANGAN DUNIA.

  33. PEPATAH TUA INDONESIA “TAK ADA ROTAN AKARPUN BERGUNA” PEPATAH TUA INI PERNAH MENJADI SUMBER INSPIRASI MENDORONG KREATIFITAS. TAPI, DI ERA GLOBAL SEKARANG INI, PEPATAH INI MENJADI CULTURAL BLOCK, MEMBUAT KREATIVITAS TDK BERKEMBANG CERDAS.

  34. PREMIS • SETIAP ORANG DILAHIRKAN DENGAN POTENSI KREATIVITAS TERTENTU. HANYA KEBANYAKAN TIDAK BERKEMBANG, KARENA SERING DIHAMBAT OLEH “MENTAL BLOCK” (PERCEPTUAL, EMOSIONAL DAN CULTURAL (“SOCIAL RESTRICTION”). • KREATIVITAS DAPAT DIKEMBANGKAN MELALUI PROSES LATIHAN (EXERCISES) DAN PELATIHAN (TRAINING).

  35. PELATIHAN UTK MENGEMBANGKAN KREATIVITAS melalui: • PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS, • PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERPIKIR LATERAL, • PENGEMBANGAN SENSITIVITAS / KEPEKAAN, • PENGEMBANGAN POTENSI “CURIOCITY”, • PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERPIKIR SPASIAL, • PENGEMBANGAN SIKAP PROAKTIF, • PENGEMBANGAN DEDIKASI & SIKAP OBSESSIF, • BRAIN STORMING (CURAH PENDAPAT)

  36. pola pikir yang mendorong perkembangan kreativitas • Jangan berpikir bahwa jawaban yang benar hanya ada satu. • Jangan terpaku pada hal-hal yang Praktis saja, biarkan imajinasi berkembang. • Jangan berpikir “berbuat salah itu selalu salah”.

  37. Jangan berpikir, bahwa “humor” itu tak ada gunanya. Justru seringpada saat bercanda muncul ide yang kreatif. • Jangan takut anda dibilang aneh, karena setiap terobosan kreatifselalu dibilang “gila”. • Jangan bilang “saya memang tidak memiliki bakat kreativitas”, karenaucapan itusendiri akan membelunggu anda menjadi tidak kreatif.

  38. SELAMAT ! SEMOGA SAJIAN INI BERHASIL Membangkitkan semangat Entrepreneurial anda menjadi KEPALA SEKOLAH YANG KREATIF. Jorlin PAKPAHAN. PUSDIKLAT DEPDIKNAS.

More Related