1 / 11

FISIKA

FISIKA. IMPULS DAN MOMENTUM. Asriyadin. MOMENTUM. Momentum didefinisikan sebagai hasil kali antara massa dengan kecepatan benda. p = m v. Keterangan : p = momentum ( kg.m /s) m = massa (kg) v = kecepatan benda (m/s). IMPULS.

Download Presentation

FISIKA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. FISIKA IMPULS DAN MOMENTUM Asriyadin

  2. MOMENTUM Momentum didefinisikansebagaihasil kali antaramassadengankecepatanbenda. p = m v Keterangan: p = momentum (kg.m/s) m = massa (kg) v = kecepatanbenda (m/s)

  3. IMPULS Impuls didefinisikan sebagai hasil kali antara gaya dengan selang waktu gaya itu bekerja pada benda. I = F Dt Keterangan: I = impuls (Ns) F = gaya (N) Dt = selangwaktu (s)

  4. HUBUNGAN ANTARA MOMENTUM DENGAN IMPULS Impuls didefinisikan sebagai perubahan momentum yang dimiliki oleh suatu benda. F Dt = m v2 – m v1 I = m Dv I = Dp Keterangan: I = impuls (Ns) F = gaya (N) Dt = selang waktu (s) Dp = perubahan momentum (kg.m/s) m = massa (kg) Dv = kecepatan benda (m/s)

  5. HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM p1 + p2 = p1’ + p2’ m1 v1 + m2 v2 = m1 v1’ +m2 v2’ Keterangan: v1 = kecepatan benda pertama sebelum tumbukan (m/s) v2 = kecepatan benda kedua sebelum tumbukan (m/s) v1’ = kecepatan benda pertama setelah tumbukan (m/s) v1’ = kecepatan benda kedua setelah tumbukan (m/s)

  6. JENIS-JENIS TUMBUKAN Tumbukan lenting sempurna Tumbukan tak lenting sama sekali Tumbukan lenting sebagian

  7. JENIS-JENIS TUMBUKAN Perbedaan tumbukan-tumbukan tersebut dapat diketa-hui berdasarkan nilai koefesien restitusi dari dua buah benda yang bertumbukan. Keterangan: e = koefesien restitusi ( 0 < e < 1 ) v1 = kecepatan benda pertama sebelum tumbukan (m/s) v2 = kecepatan benda kedua sebelum tumbukan (m/s) v1’ = kecepatan benda pertama setelah tumbukan (m/s) v1’ = kecepatan benda kedua setelah tumbukan (m/s)

  8. JENIS-JENIS TUMBUKAN Tumbukan lenting sempurna ( e =1 ) Tumbukan antara dua buah benda dikatakan lenting sempurna apabila jumlah energi mekanik benda sebelum dan sesudah tum-bukan adalah tetap. • Pada tumbukan lenting sempurna berlaku : • Hukum kekekalan energi kinetik. • 2. Hukum kekekalan momentum. m1 v1 + m2 v2 = m1 v1’ +m2 v2’

  9. JENIS-JENIS TUMBUKAN Tumbukan tidak lenting sama sekali ( e = 0 ) Dua buah benda yang bertumbukan dikatakan tidak lenting sama sekali apabila sesudah tumbukan kedua benda terse-but menjadi satu (bergabung) dan mempunyai kecepatan yang sama. v1’= v2’ = v’ Hukum kekekalan momentum untuk dua buah benda yang bertum-bukan tidak lenting sama sekali dapat ditulis sebagai berikut. m1 v1 + m2 v2 = (m1+m1) v ’

  10. JENIS-JENIS TUMBUKAN Tumbukan lenting sebagian ( 0 < e < 1 ) Pada tumbukan lenting sebagian, hukum kekekalan energi kinetik tidak berlaku karena terjadi perubahan jumlah energi kinetik se-belum dan sesudah tumbukan. Jadi, tumbukan lenting sebagian hanya memenuhi hukum kekekalan momentum saja. m1 v1 + m2 v2 = m1 v1’ +m2 v2’

  11. terima kasih

More Related