1 / 38

SATUAN ACARA PERKULIAHAN HUKUM KONSTITUSI Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya Semester Ganjil

SATUAN ACARA PERKULIAHAN HUKUM KONSTITUSI Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya Semester Ganjil 2013/2014. PENGASUH MATA-KULIAH. Penanggung-Jawab : Dr. Zen Zanibar , SH, MH ( ZZen78@yahoo.co.id ) Tim Pengajar : Amir Syarifuddin , SH, MHum

lynda
Download Presentation

SATUAN ACARA PERKULIAHAN HUKUM KONSTITUSI Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya Semester Ganjil

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SATUAN ACARA PERKULIAHAN HUKUM KONSTITUSI FakultasHukum UniversitasSriwijaya Semester Ganjil 2013/2014

  2. PENGASUH MATA-KULIAH Penanggung-Jawab: • Dr. Zen Zanibar, SH, MH (ZZen78@yahoo.co.id) Tim Pengajar: • Amir Syarifuddin, SH, MHum • Laurel Heydir, SH, MA (LHeydir@indosat.net.id) • Zulhidayat, SH, MH (HidayatZul@yahoo.com) • Irsan, SH, MHum (irsan_cintafh@yahoo.com)

  3. KEGIATAN • Perkuliahan • Tatap-muka • Diskusi • Tugas • Mandiri • Terstruktur • Ujian • Tengah Semester • Akhir Semester

  4. PENILAIAN Rumus: NA = (25% X Tugas) + (30% X UTS) + (45% X UAS) • NA = NilaiAkhir • UTS = Ujian Tengah Semester • UAS = UjianAkhir Semester  Kehadiran BUKAN merupakankomponenpenilaianmelainkanpersyaratanuntukmengikuti UTS & UAS – yaitujumlahkehadirandalamperkuliahan minimal 80%

  5. KOMUNIKASI • Selainkomunikasidalamperkuliahantatap-muka, perkuliahanjugamenggunakanfasilitasjaringan internet • Adapunalamatmailing-listmata-kuliahini: Hukum-Konstitusi@GoogleGroups.Com  Mahasiswadapatlangsung‘subscribe’ kemilisiniataumendaftarmelalui: LHeydir@indosat.net.id

  6. CAKUPAN PERKULIAHAN Mata-kuliahHukumKonstitusi yang diajarkan di FH UNSRI membahastentangHukum Tata Negara ‘positif’ Indonesia — yaitu: aturanketatanegaraan yang saatiniberlaku di Indonesia

  7. SUMBER KAJIAN Sumberkajiannya yang utamaadalahKonstitusi RI – yaitu: UUD RI Tahun 1945 danperaturanpelaksanaannya

  8. Beberapatopikbahasan yang terkaitdenganKonstitusi RI: • PeriodesasiKonstitusi RI • Perubahan(constitutional amendment) ataupembaruan(constitutional reform)? • Bentukprodukhukumperubahan • Pemuatan di Lembaran Negara • Grand design ketatanegaraan RI • Sistematika • Konsistensi

  9. PeriodesasiKonstitusi Indonesia: • UUD 1945 (I) [18 Agustus 1945 – ] • Konstitusi RIS [27 Desember 1949 – ] • UUDS 1950 [27 Agustus 1950 – ] • UUD 1945 (II) [5 Juli 1959 – ] • MasaOrde Lama/OrLa (Pemerintahan Sukarno) • MasaOrdeBaru/OrBa (Pemerintahan Suharto) • UUD 1945 era Reformasi • Amandemen 1 (19 Oktober 1999) • Amandemen 2 (18 Agustus 2000) • Amandemen 3 (9 November 2001) • Amandemen 4 (10 Agustus 2002)

  10. UUD 1945 Pasca 4 Amandemen • Konsep-konsep yang dikandung: • KonsepKedaulatan • Kedaulatan Negara • KedaulatanTuhan, Rakyat & Hukum • KedaulatanPolitik, Ekonomi & Sosial

  11. Konsep-konsep yang dikandung: [lanjutan] • KonsepDemokrasi & SistemPerwakilan • Konsep Negara Hukum • Konsep HAM • KonsepPemisahanKekuasaan (Separation of Power) & PerimbanganKekuasaan (Checks & Balances) • KonsepDesentralisasiPemerintahan (Otonomi Daerah) • KonsepPerekonomianNasional pro KesejahteraanSosial

  12. SistemKetatanegaraan • Bentuk Negara (Republik) • Susunan Negara (Negara Kesatuan) • Lembaga Negara Utama (Primary Organs) • Lembaga Negara Pendukung (Supporting Organs) • Lembaga Negara Tambahan (Auxiliary Organs)  BermunculannyaLembaga Negara Tambahan(auxiliary state institutions/agencies/organs) adalaheksesdari proses demokratisasi – sebagaiLembagaPublik yang menjembataniantara infra-strukturpolitikdan supra-strukturpolitik

  13. LembagaNegara Utama/Primary Organs • KetatanegaraanNasional • Parlemen/Legislatif (MPR, DPRD, DPD & DPRD) • Pemerintah/Eksekutif (Presiden, WakilPresiden & Kementerian Negara) • Peradilan/Yudikatif (MA & MK) • KetatanegaraanDaerah • PemerintahanProvinsi • Gubernur [& WakilGubernur] • DPRD Provinsi • PemerintahanKabupaten/Kota • Bupati/Walikota [& WakilBupati/Walikota] • DPRD Kabupaten/Kota • Pemerintahan Daerah Khusus/Istimewa  KeberadaanWakilGubernur & WakilBupati/Walikotadiatur di UU tapitidakdisebut di UUD

  14. LembagaNegara Pendukung/Supporting Organs • Pemeriksakeuangannegara (BPK) • Penyelenggararekrutmen Hakim Agung & pengawasintegritas Hakim (KY) • PenyelenggaraPemilu/Pemilukada (KPU/KPUD) • Bank Sentral (BI) • Duta & Konsul • DewanPertimbanganPresiden (WanTimPres) • TentaraNasional Indonesia (TNI) • Kepolisian Negara RI • Kejaksaan

  15. LembagaNegara Tambahan/Auxiliary Organs • Yang dibentukdengan UU, al: KomNas HAM (KomisiNasionalHakAzasiManusia), KPK (KomisiPemberantasanKorupsi), KPI (KomisiPenyiaran Indonesia), KPPU (KomisiPengawasPersaingan Usaha), KKR (KomisiKebenaran & Rekonsiliasi), KomNasAnak (KomisiPerlindunganAnak Indonesia), KomisiKepolisianNasional, KomisiKejaksaan, DewanPers, DewanPendidikan, PPATK (PusatPelaporan & AnalisisTransaksiKeuangan), DewanPertahananNasional, LPSK (LembagaPerlindunganSaksi & Korban), LPS (LembagaPenjaminSimpanan) … dst

  16. Lembaga Negara Tambahan/Auxiliary Organs [lanjutan] • Yang dibentukdengan PP/KepPres/PerPres, al: KON (Komisi Ombudsman Nasional), KHN (KomisiHukumNasional), KomNasPerempuan (KomisiNasional Anti KekerasanterhadapPerempuan), DMN (DewanMaritimNasional), DEN (DewanEkonomiNasional), DPUN (DewanPengembangan Usaha Nasional), DRN (DewanRisetNasional), DPIS (Dewan Pembina IndustriStrategis), DBN (DewanBukuNasional), KPA (KomisiPenanggulangan Aids), Komisi Banding Merek, DewanPengupahan, DewanSumberDaya Air Nasional … dst

  17. SistemPerwakilan / Parlementaria • StrukturParlemenNasional • MPR • DPR • DPD • StrukturParlemen Daerah • DPRD Provinsi • DPRD Kabupaten/Kota • Fungsi & TugasParlemen • FungsiLegislasi (Legislation) • FungsiPengawasan (Controlling) • FungsiAnggaran (Budget)

  18. AnggotaParlemen • PerwakilanPolitik (DPR & DPRD)—perwakilanberdasarkanideologi (PartaiPolitik) • Perwakilan Daerah (DPD)—perwakilanberdasarkanteritori (per provinsi) • MekanismePengisianJabatanAnggotaParlemen • MelaluiPemilu (PemilihanUmum)—yang diselenggarakanserentaksecaranasional • Pemiludiselenggarakanoleh KPU • Pemilu DPR & DPRD diikutiolehcalon yang berasaldarianggotaParPolpesertaPemilu • Pemilu DPD diikutiolehcalonperseorangan

  19. SistemPemerintahan • SistemPresidensial • StrukturPemerintah [Pusat] • Presiden/WakilPresiden • PilPres (PemiluPresiden/WakilPresiden) • Menteri & Kementerian Negara • LembagaPemerintah Non-Kementerian • BirokrasiPusat • Pejabat Negara & PegawaiNegeri • KewenanganEksekutif [PemerintahPusat] • Kewenanganlainnya/non-eksekutif (legislatif & yudikatif) • Kewenangandalamkeadaandarurat  Bedakanantara ‘pemerintah’ (government/executive branch) & ‘pemerintahan’ (governance)

  20. SistemPemerintahan[lanjutan] • Pemerintah Daerah • PemerintahProvinsi • Gubernur [& WakilGubernur] • PemerintahKabupaten/Kota • Bupati/Walikota [& WakilBupati/Walikota] • Perangkat Daerah • PemerintahDesa • Pemerintah Daerah Khusus/Istimewa [Diatursecaratersendiriuntukmasing-masingdaerah]  PengisianJabatanKepala Daerah melaluiPemilihanKepala Daerah (Pilkada) Langsung yang diselenggarakansecaralokal di daerahybs

  21. HubunganPemerintahPusat & Daerah • Desentralisasi • Dekonsentrasi • Perbantuan (Mede Bewind)

  22. Kementerian Negara • Yang nomenklaturnya disebutkan dalam UUD 1945: [Triumvirate] • Kementerian Dalam Negeri • Kementerian Luar Negeri • Kementerian Pertahanan • Yang ruang-lingkup urusannya disebutkan dalam UUD 1945: • Kementerian Hukum & Hak Asasi Manusia • Kementerian Keuangan • Kementerian Energi & Sumber Daya Mineral • Kementerian Perindustrian • Kementerian Perdagangan

  23. Kementerian Negara [lanjutan] • Yang ruang-lingkup urusannya disebutkan dalam UUD 1945: [lanjutan] • Kementerian Pertanian • Kementerian Kehutanan • Kementerian Perhubungan • Kementerian Kelautan & Perikanan • Kementerian Tenaga Kerja & Transmigrasi • Kementerian Pekerjaan Umum • Kementerian Kesehatan • Kementerian Pendidikan Nasional • Kementerian Sosial • Kementerian Agama

  24. Kementerian Negara [lanjutan] • Yang ruang-lingkup urusannya disebutkan dalam UUD 1945: [lanjutan] • Kementerian Kebudayaan & Pariwisata • Kementerian Komunikasi & Informatika • Yang menangani urusan pemerintahan dalam rangka penajaman, koordinasi & sinkronisasi program pemerintah: • Kementerian Sekretariat Negara • Kementerian Riset & Teknologi • Kementerian Koperasi & Usaha Kecil & Menengah • Kementerian Lingkungan Hidup

  25. Kementerian Negara [lanjutan] • Yang menangani urusan pemerintahan dalam rangka penajaman, koordinasi & sinkronisasi program pemerintah: [lanjutan] • Kementerian Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak • Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi • Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal • Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional • Kementerian Badan Usaha Milik Negara • Kementerian Perumahan Rakyat • Kementerian Pemuda & Olah Raga

  26. Kementerian Negara [lanjutan] • Kementerian Koordinator (untuk menyelenggarakan sinkronisasi & koordinasi urusan kementerian-kementerian yang berada di dalam lingkup tugasnya): • Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum & Keamanan • Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian • Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat

  27. LembagaPemerintah Non-Kementerian (dh: LembagaPemerintah Non-Departemen): • ArsipNasionalRepublik Indonesia (ANRI) • BadanIntelijen Negara (BIN) • BadanKepegawaian Negara (BKN) • BadanKoordinasiKeluargaBerencanaNasional(BKKBN) • BadanKooordinasiPenanaman Modal (BKPM) • BadanKoordinasiSurvei & PemetaanNasional(Bakosurtanal) • BadanMeteorologi, Klimatologi & Geofisika(BMKG) • BadanNarkotikaNasional(BNN) • BadanNasionalPenanggulanganBencana(BNPB) • BadanNasionalPenempatan & PerlindunganTenagaKerja Indonesia (BNP2TKI) • BadanPengawasObat & Makanan(BPOM)

  28. LembagaPemerintah Non-Kementerian[lanjutan] • BadanPengawasanTenagaNuklir(Bapeten) • BadanPengawasanKeuangan & Pembangunan (BPKP) • BadanPengkajian & PenerapanTeknologi(BPPT) • BadanPerencanaan Pembangunan Nasional(Bappenas) • BadanPertanahanNasional(BPN) • BadanPusatStatistik(BPS) • Badan SAR Nasional(Basarnas) • BadanStandardisasiNasional(BSN) • BadanTenagaNuklirNasional(BATAN) • LembagaAdministrasi Negara (LAN) • LembagaIlmuPengetahuan Indonesia (LIPI) • LembagaKetahananNasional(Lemhannas) • LembagaPenerbangan & AntariksaNasional(LAPAN)

  29. LembagaPemerintah Non-Kementerian[lanjutan] • Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) • PerpustakaanNasionalRepublik Indonesia (Perpusnas)

  30. SistemHukum & Perundang-undangan • KekuasaanKehakiman • MahkamahAgungdanstrukturpengadilan • LingkunganPeradilanUmum • LingkunganPeradilan Agama • LingkunganPeradilanMiliter • LingkunganPeradilan Tata Usaha Negara • MahkamahKonstitusi • Pengujian UU terhadap UUD • SengketaantarLembaga Negara • Perselisihanhasilpemilu • PembubaranPartaiPolitik • PemakzulanPresiden/WakilPresiden • KomisiYudisial • Perekrutan Hakim Agung & pengawasintegritas Hakim

  31. Produk & HirarkiPerundang-undangan • Undang-UndangDasar • Undang-Undang/PeraturanPemerintahPenggantiUndang-Undang • PeraturanPemerintah • PeraturanPresiden • Peraturan Daerah • Lembagapembentukperaturanperundang-undangan • Materimuatanperaturanperundang-undangan • Prosedurpembentukanperaturanperundang-undangan

  32. SistemPerekonomianNasional • Pro KesejahteraanSosial • Keuangan Negara • APBN • APBD • Perbendaharaan Negara • Pajak & Retribusi

  33. Penduduk & Warga Negara • WNA & WNI • Azaskewarganegaraan • Pewarganegaraan (naturalisasi) • Hak & kewajibanwarga-negara • Kehilangankewarganegaraan

  34. HakAsasiManusia • Hakhidup & mempertahankankehidupan • Hakuntukberkeluarga & berketurunan • Hakperlindunganataskekerasan & diskriminasi • Hakuntukmendapatkanpendidikan • Hakkesetaraandidepanhukum • Hakterhadappekerjaan yang layak & perlakuan yang adildalamhubungankerja • Hakkesetaraandalampemerintahan • Hakatas status kewarganegaraan • Hakataskebebasanberagama & menganutkepercayaannya

  35. HakAsasiManusia[lanjutan] • Hakkebebasanmemilihtempattinggaldiwilayahnegara • Hakuntukberserikat, berkumpul & berpendapat • Hakterhadapinformasi • Hakatas rasa aman • Hakuntukbebasdaripenyiksaan & pelecehanmartabat & untukmemperolehsuakapolitikdarinegara lain • Hakuntukhidupsejahteradalamlingkungan yang baikdansehat • Hakterhadappelayanankesehatan

  36. HakAsasiManusia[lanjutan] • Hakatasjaminansosial • Hakuntukmemperolehperlindunganatashakmiliknya • Hakuntukhidupbebasdarisiksaan & perbudakan • Hakmasyarakatatasidentitastradisinya  Perlindunganterhadap HAM adalahtanggung-jawabnegara

  37. Beberapahal lain yang diaturdalam UUD • Wilayah Negara • Pertahanan & Keamanan Negara • Pendidikan & Kebudayaan • Bahasa Negara (Bahasa Indonesia) • Lambang Negara (Garuda Pancasila & Semboyan “Bhineka Tunggal Ika”) • LaguKebangsaan (Indonesia Raya) • Perubahan UUD • AturanPeralihan • AturanTambahan

  38. REFERENSI • Undang-UndangDasarRepublik Indonesia [versiawal (18 Agustus 1945) hinggapascaamandemen ke-4 (10 Agustus 2002)] • JimlyAsshiddiqie, Pokok-PokokHukum Tata Negara Indonesia PascaReformasi, Jakarta: PT BhuanaIlmuPopuler, 2007 • JimlyAsshiddiqie, PengantarHukum Tata Negara (Jilid I & II), Jakarta: MahkamahKonstitusi, 2006 • JimlyAsshiddiqie, Hukum Tata Negara Darurat, Jakarta: MahkamahKonstitusi, 2007 • Referensilainnya yang relevan

More Related