90 likes | 502 Views
Pertemuan 12 Penghindaran Pajak Berganda (Double Taxes). Matakuliah : F0522 / Manajemen Perpajakan Tahun : 2006. Learning Outcomes. Pada akhir pertemuan ini, mahasiswa diharapkan akan mampu :
E N D
Pertemuan 12Penghindaran Pajak Berganda(Double Taxes) Matakuliah : F0522 / Manajemen Perpajakan Tahun : 2006
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, mahasiswa diharapkan akan mampu : • Mahasiswa dapat menganalisis cara-cara penghindaran pajak berganda (terkait dengan hukum pajak International)
Outline Materi • Pengertian • Kedaulatan Hukum Pajak International Indonesia • Sumber Hukum Pajak Internasional • Terjadinya pajak berganda • Penghindaran pajak berganda
Pengertian • Suatu kesatuan hukum yang mengupas suatu persoalan yang diatur dalam UU nasional mengenai pemajakan terhadap orang-orang luar negeri, peraturan-peraturan nasional untuk menghindarkan pajak ganda dan traktat-traktat (Prof PJA Adriani). • Merupakan keseluruhan peraturan hukum yang membatasi wewenang suatu negara untuk memungut pajak dari hal-hal internasional (Prof HJ Hofstra).
Kedaulatan Hukum Pajak InternationalIndonesia • Hanya berlaku terbatas pada subyek dan obyek yang berada di wilayah Indonesia saja (Orang/badan yg tdk berdomisili di Indonesia tdk dikenakan UU Pajak Ind). • Hukum ini dapat berkaitan dengan Subyek dan Obyek yang berada diluar wilayah Indonesia sepanjang ada hubungan erat/ekonomis/hub kenegaraan dg Indonesia • UU No 7 th 1983 yg diubah dg UU No 17 th 2000 pasal 24 &26 merupakan aplikasi Hukum Pajak International Indonesia.
Sumber Hukum Pajak Internasional • Hukum Pajak Nasional (UU Perpajakan). • Traktat, yaitu kaedah hukum yang dibuat menurut perjanjian antar negara. • Keputusan Hakim (Nasional atau Internasional), tentang pajak-pajak internasional.
Terjadinya Pajak Berganda • Pajak Berganda adalah Pajak yang dikenakan lebih dari 1 kali terhadap subjek pajak/objek pajak yang sama oleh lebih dari 1 negara. • Terjadinya Pajak Berganda : • Mengenakan pajak dari 2 negara terhadap subjek pajak atau objek pajak yang sama. • Karena tidak adanya hukum internasional yang mengatur untuk 2 atau lebih negara di bidang perpajakan.
Penghindaran Pajak Berganda • Cara penghindaran dapat dilakukan dengan : • Cara unilateral (sepihak) • Cara bilateral / multilateral, dengan perjanjian perpajakan (tax treaty). • Latar belakang Tax Treaty : untuk memperlancar kegiatan ekonomi, khususnya yang menganut ekonomi terbuka. • Alasan diperlukannya Tax Treaty : • Terdapat saling ketergantungan antar negara. • Peningkatan kerjasama antar negara. • Memperluas pemasaran produk. • Kebutuhan modal, teknologi, dan ilmu pengetahuan. • Pajak dianggap sebagai penghambat (tax barrier) kelancaran arus modal, barang, dan jasa, serta SDM.
Metode Penghindaran Pajak Berganda • Metode Kredit Pajak (Credit Method) • Metode Pembebasan (Exem[tion Method)