1 / 1

Tugu Kilometer Nol

Tugu Kilometer Nol

Download Presentation

Tugu Kilometer Nol

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Tugu Kilometer Nol Masihingatkahdenganlagu “Dari SabangSampaiMerauke”?, lagutersebut, merupakangubahandari R. Surarjo. Lagutersebutmerupakansalahsatulagulegendarisbagimasyarakat Indonesia. Sebuahlagu yang selaludiajarkanolehpara guru Taman Kanak-Kanakataupun guru SekolahDasarkepadamurid-muridnya. Dimanalaguinimenggambarkanrentangwilayahgeografis, Republik Indonesia yang membentangdariSabang, sebuahkotadiujung Sumatra, hinggaMerauke, sebuahkotadiujungTimurPulau Papua. PernahkahterlintasdibenakAndapertanyaantentangkeberadaantitiknol Indonesia. Merujukpadalagudiatas, akandiketahuibahwatitiknol Indonesia terletakdiwilayahSabang, Nanggroe Aceh Darusalam (NAD). SabangmerupakankotakepulauandenganPulauWehsebagaipulauterbesar. Di pulauiniterdapatTugu Kilometer Nolsebagaitandatitikawalpenghitungan kilometer di Indonesia. Tugu Kilometer Nolmerupakansebuahbangunan yang menjulangsetinggi 22,5 meter danterletakpadaketinggian 43,6 meter diataspermukaanlaut (dpl). Tuguiniberbentuklingkaranberjerujidansemuabagiannyadicatdenganwarnaputih. Bagianataslingkaraninimenyempitsepertimata bor. Di puncaktugubertenggerpatungburunggarudamenggenggamangka nol. Sebuahprasastimarmerhitammenunjukkanposisigeografistempatini, yaitu: Lintang Utara 05 54′ 21,99″ BujurTimur 95 12′ 59,02″. Selainitu, didindingbangunanjugatertempelprasastiperesmiantugu yang ditandatanganioleh Tri SutrisnosaatmasihmenjabatsebagaiWakilPresiden. Prasastiituditandatanganidi Banda Aceh, ibukota NAD, pada 9 September 1997. Sebelumnyaterdapattugu lain yang diyakinisebagai ‘kilometer nol’ Indonesia. Namun, setelahdilakukanpenelitianolehpakarBadanPengkajiandanPenerapanTeknologi (BPPT) denganmenggunakanteknologiGlobal Positioning System (GPS), lokasiitulah yang kemudiandiputuskansebagaititiknol Indonesia. Hal initertulisdalamprasastilainnya yang ditandatanganioleh BJ Habibie yang menjabatsebagaiMenteriRisetdanTeknologi/Ketua BPPT, padatanggal 24 September 1987. Olehkarenaitu, tugu yang lama dinyatakansebagai kilometer tujuh Indonesia.

More Related