1 / 11

KODE ETIK HUMAS INTERNASIONAL, NASIONAL DAN REGIONAL

KODE ETIK HUMAS INTERNASIONAL, NASIONAL DAN REGIONAL. -ANAOMI-INDRI-INDAH-SUWIRA-FRITA-JUFRI-FANI-. PENDAHULUAN….

leiko
Download Presentation

KODE ETIK HUMAS INTERNASIONAL, NASIONAL DAN REGIONAL

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KODE ETIK HUMAS INTERNASIONAL, NASIONAL DAN REGIONAL -ANAOMI-INDRI-INDAH-SUWIRA-FRITA-JUFRI-FANI-

  2. PENDAHULUAN… • Setiap penyandang profesi tertentu harus dan bahkan mutlak mempunyai kode etik sebagai acuan bagi perilaku dalam pelaksanaan peran (role) dan fungsi (function) profesinya masing-masing. kode etik bersifat mengikat, baik secara normatif dan etis, maupun sebagai tanggung jawab dan kewajiban moral bagi para anggota profesi bersangkutan dalam menjalankan aktivitas kehidupannya di masyarakat.

  3. KODE ETIK IPRA (International Public Relations Association • Pada tahun 1965, dalam pertemuan Asosiasi Humas Internasional (IPRA) di Athena, Yunani telah diterbitkan Code of Athens atau International Code of Ethics untuk mempertegas kode perilaku praktisi humas dari kode etik IPRA (IPRA Code of Conduct), • November 1991, selain kode etik IPRA juga ditetapkan IPRA Nairobi Code For Communication On Environment and Development. • Perkembangan selanjutnya, kode etik IPRA tersebut telah memberikan inspirasi agar dapat diratifikasi ke berbagai organisasi profesi PR/Humas di seluruh dunia.

  4. KODE ETIK PROFESI PRSAPublic Relations Society of America • Organisasi Humas PRSA yang didirikan 4 Februari 1946 ini merupakan organisasi tertua dan terbesar di Amerika Serikat. Anggota yang dimiliki sedikitnya 20 ribu orang dan bermarkas di New York City.

  5. KODE ETIK HUMAS REGIONAL ASEAN (FAPRO) • FAPRO (Federation of Asean Public Relations Organisations), merupakan asosiasi PR/Humas regional yang didirikan organisasi kehumasan negara-negara ASEAN, seperti Malaysia, Singapura, Indonesia, Thailand, dan Brunei Darusslam pada tahun 1971 di Kuala • Dalam sidang umumnya di Manila pada tanggal 27 Maret 1978, FAPRO mengesahkan suatu pedoman kode etik, yaitu “Kode Praktik Profesional dan Etik” (Code of Professional Practice and Ethics) yang terdiri dari mukadimah dan enam pasal pokok.

  6. KODE ETIK FAPRO • Preambul • Tujuan • IntegritasPribadidanProfesi • PerilakuterhadapKliendanMajikan • PerilakuterbadapPublikdan Media • PerilakuterhadapRekanSeprofesi • Hubungandengan ASEAN

  7. HUKUM KOMUNIKASI KEHUMASAN Sepertidijelaskansebelumnya, kodeetikprofesikehumasan yang berkaitandengannormatifetikpadaprinsipnyamengandungketentuanbersifatmengikat, yaitu: • kewajibanpadadirinyasendiri, menjagakehormatandiri, disiplindanetoskerjasertabertanggungjawab; • kewajiban-kewajibankepada media massaataupubliknyauntuktidakmerusakkepercayaansaluraninformasiumumdemikepentinganpublik; • kewajibanterhadapklien yang dilayanidanatasannya, menjagakepercayaandankerahasiaan; • ketentuanperilakuterhadaprekanseprofesi, bekerjasamadalammenegakkankodeetikdanetikaprofesihumas.

  8. Case Study • Peristiwa retaknya badan pesawat Adam Air 737-300 dengan nomor penerbangan KI-172 yang mengangkut 148 penumpang terjadi pada (21/ 2/ 2007), di Bandara Juanda, Surabaya. Badan pesawat yang mengalami retak di bagian belakang sayap ini mendarat secara mendadak di Bandara Juanda di hanggar Merpati. • Yang menjadi masalah ialah pihak manajemen Adam Air langsung memerintahkan untuk mengecat seluruh tubuh pesawat dari warna orange menjadi warna putih, dan retakan di belakang sayap pesawat tersebut ditutup dengan kain putih.

  9. Yang dilanggarpihakmanajemen Adam Air • PERHUMAS (butir C dan D pasal 3) c. Tidakmenyebarluaskaninformasi yang tidakbenaratau yang menyesatkansehinggadapatmenodaiprofesikehumasan. d. Senantiasamembantumenyebarluaskaninformasimaupunpengumpulanpendapatuntukkepentingan Indonesia 2. APPRI PemberianinformasipalsuolehHumas Adam Air distrik Surabaya melanggarpasal 2 tentangPenyebarluasanInformasi: “Seoranganggotatidakakanmenyebarluaskan, secarasengajadantidaksengajadantidakbertanggungjawab, informasi yang palsuataumenyesatkan, dansebaliknyajustruakanberusahasekerasmungkinuntukmencegahterjadinyahaltersebut. Iaberkewajibanuntukmenjagaintegritasdanketepataninformasi.”

  10. Sanksi yang diberikanpada Perusahaan Adam Air • Menimbulkan serta menguatkan opini publik bahwa Adam Air memiliki manajemen kerja yang buruk. Sehingga nama Humas Adam Air sendiri akhirnya menjadi buruk atau dan menodai profesi Humas /citra Adam air di mata masyarakat. • Terancam hukuman berupa 6 bulan kurungan serta denda Rp 18 juta dikarenakan manajeman Adam Air telah melanggar Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1992 tentang Penerbangan, yaitu Pasal 34 ayat 2: “Siapa pun dilarang merusak, menghilangkan bukti-bukti, mengubah letak pesawat udara, mengambil bagian-bagian pesawat atau barang lainnya yang tersisa akibat kecelakaan, sebelum dilakukan penelitian terhadap penyebab kecelakaan itu”.

  11. TERIMA KASIHKAWAN – KAWAN 

More Related