1 / 13

Prospek dan Kebijakan Industri Rotan Indonesia: AKAN DIBAWA KE MANA?

Prospek dan Kebijakan Industri Rotan Indonesia: AKAN DIBAWA KE MANA?. Efi Yuliati Yovi Yayasan Rotan Indonesia. Perjalanan kebijakan rotan 1. Perjalanan kebijakan rotan 2. Perjalanan kebijakan rotan 3. Perjalanan kebijakan rotan 4. Perkembangan inhil (Cirebon).

lecea
Download Presentation

Prospek dan Kebijakan Industri Rotan Indonesia: AKAN DIBAWA KE MANA?

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ProspekdanKebijakanIndustri Rotan Indonesia: AKAN DIBAWA KE MANA? Efi Yuliati Yovi Yayasan Rotan Indonesia

  2. Perjalanankebijakanrotan 1

  3. Perjalanankebijakanrotan 2

  4. Perjalanankebijakanrotan 3

  5. Perjalanankebijakanrotan 4

  6. Perkembanganinhil (Cirebon) 1305 unit, 69.120 ton (2012) Sumber: DinasPerindustrian Cirebon

  7. Pertanyaan yang muncul Apakahperkembanganindustrihilirtersebutsepadandengan “pengorbanan” yang dialamiindustrihulu? Konversilahan “kembalikehutan” Gulungtikar Dengantingkatkemampuanindustrihilirsaatini, kematianindustrihuluadalahawalkematianindustrihilir.

  8. Pertanyaan yang harusdijawabterlebihdahulu • Data-data mana/apa yang digunakansebagaidasarperumusanstrategi? Adakahinstrumen monitoring danevaluasibaik internal maupuneksternaluntukmengamatiimplementasikebijakandilapangan?

  9. Belajardaripengalaman • Philipina Analisisvalue chain Analisiskebijakandanmakroekonomi Strategiintervensi

  10. What to do 1 Rantainilairotanhulu-hilir Tipehubungandalamrantainilaiakanmemberikandasar yang benarbagipengambilanstrategipengembanganindustri. Baikhulumaupunhilir. Supply chain hulu-hilir Informasi yang dihasilkanakanmenjawabpertanyaantentang: potensiproduksirotanlestari, jenisdan volume kebutuhanindustrihilir, penumpukan, penyumbatanjalurdistribusi, aksesterhadapinformasipasar, sertaberaparasiosupply-demand(dalamnegeri) yang ideal dariwaktukewaktu.

  11. What to do 2 Peningkatancapacity building industrihilir Sebagianbesarindustrihilirbanyakmenggunakanmesin/peralatanproduksidenganteknologisederhana. Penerapanstandarprosedurteknologiproses yang lemahmengakibatkanproduktivitasdanefisiensiindustrirelatifrendah. Sebagianpelakucenderungmemilikikemampuan/keinginan yang rendahuntukmengembangkan model-model/desain modern/baru. Termasuk yang perludiseriusiadalahkemampuandalamhalpemasarandanperdagangan, pasardomestik.

  12. What to do 3 Emergency strategy Perumusanstrategiterintegrasi yang bersifatemergensiuntukmenciptakankondisikondusifbagipelakuindustrirotanbaikhulumaupunhilir, dankemudianmelaksanakanstrategitersebutsecarasinergis. Ikliminvestasidanpermodalan Kondisi yang kondusifakanmemberikandampakpositifpadapenurunanbebanusahadanselanjutnyameningkatkandayasaingindustrihilir.

  13. Pertanyaanterakhir Setelahtanggal 22 November, apa yang bisakitaupayakanbersama? “Jikasetiapdarikitaterussibukbersikukuhataskebenarandiriberdasardefinisisendiri, makapadadasarnyakitasudahmemerangkapkandiridalamdunia yang sempit”. Jakarta, November 2013 Yayasan Rotan Indonesia

More Related