1 / 6

Dasar Pemrograman MODUL 0 5

Dasar Pemrograman MODUL 0 5. RUNTUNAN (sequence). ALGORITMA MERUPAKAN RUNTUNAN (SEQUENCE) SATU ATAU LEBIH INSTRUKSI, YANG BERARTI BAHWA:. TIAP INSTRUKSI DIKERJAKAN SATU PERSATU . TIAP INSTRUKSI DILAKSANAKAN TEPAT SEKALI TIDAK ADA INSTRUKSI YANG DIULANG .

jethro
Download Presentation

Dasar Pemrograman MODUL 0 5

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Dasar Pemrograman MODUL 05 RUNTUNAN (sequence)

  2. ALGORITMA MERUPAKAN RUNTUNAN (SEQUENCE) SATU ATAU LEBIH INSTRUKSI, YANG BERARTI BAHWA: • TIAP INSTRUKSI DIKERJAKAN SATU PERSATU. • TIAP INSTRUKSI DILAKSANAKAN TEPAT SEKALITIDAK ADA INSTRUKSI YANG DIULANG. • URUTAN INSTRUKSI YANG DILAKSANAKANPEMROSES SAMA DENGAN URUTAN INSTRUKSI SEBAGAIMANA YANG TERTULIS DI DALAM TEKS ALGORITMANYA. • AKHIR DARI INSTRUKSI TERAKHIR MERUPAKANAKHIR ALGORITMA • URUTAN INSTRUKSI YANG TIDAK BERPENGARUH TERHADAP SOLUSI PERSOALAN CONTOH KASUS: DIBACA DUA BUAH NILAI INTEGER, A DAN B. HITUNG JUMLAH KEDUANYA DAN HASIL KALI KEDUANYA, LALU CETAK JUMLAH DAN HASIL KALI TERSEBUT. Algortima Runtunan_1 Deklarasi: A, B, C, D : integer Deskripsi: Read(A, B) C  A + B D  A * B Write(C,D) ALGORTIMA RUNTUNAN_2 DEKLARASI: A, B, C, D : INTEGER DESKRIPSI: READ(A, B) D  A * B C  A + B WRITE(C,D)

  3. URUTAN INSTRUKSI BERPENGARUH TERHADAP SOLUSI PERSOALAN CONTOH KASUS: DIKETAHUI DUA BUAH NILAI INTEGER, MASING-MASING DISIMPAN DI DALAM DUA BUAH PEUBAH (VARIABEL), A DAN B. BAGAIMANA CARA MEMPERTUKARKAN NILAI A DAN B ? MISALNYA, SEBELUMNYA PERTUKARAN A=8 DAN B=5, MAKA SETELAH PERTUKARAN, NILAI A=5 DAN B=8. Algoritma Tukar_1 Deklarasi: A : integer {nilai pertama} B : integer {nilai kedua} Temp : integer {variabel bantu} Deskripsi: Read(A, B) Write(A,B) temp  A A  B B  temp Write(A,B) Algoritma Tukar_2 Deklarasi: A : integer {nilai pertama} B : integer {nilai kedua} Temp : integer {variabel bantu} Deskripsi: Read(A, B) Write(A,B) temp  A B  temp A  B Write(A,B) KEDUA ALGORITMA DI SAMPING AKAN MEMBERIKAN HASIL YANG BERBEDA. PADA ALGORITMA PERTAMA AKAN MEMBERIKAN HASIL YANG DIINGINKAN SEBALIKNYA PADA ALGORTIMA KEDUA NILAI A DA NILAI B TIDAK AKAN BERTUKAR

  4. CONTOH: TULISLAH PROGRAM UNTUK MENAMPILKAN JUMLAH HARI, JAM, MENIT, DAN DETIK DARI MASUKAN BERUPA LAMANYA WAKTU DALAM DETIK. SEBAGAI CONTOH, MASUKAN 100.000 DETIK AKAN MENGHASILKAN KELUARAN: 1 HARI, 3 JAM 46 MENIT DAN 40 DETIK. KELUARAN DARI PROGRAM INI ADALAH BANYAKNYA HARI, JAM, MENIT DAN DETIK DARI WAKTU DETIK YANG DIMASUKAN Program Konversi_Detik Const Satuhari = 60 * 60 * 24; Var Detik: longit; hr, jm, mn, dt: integer; Begin Write (’masukkan waktu (dalam detik): ’); Readln(detik); Writeln(detik,’ detik terdiri dari’); hr := detik div satuhari; detik := detik – hr * satuhari; jm := detik div 3600; detik := detik – jm * 3600; mn := detik div 60; dt := detik – mn * 60; Writeln(hr, ’ hari’); Writeln(jm, ’ jam’); Writeln(mn, ’ menit’); Writeln(dt, ’ detik’); End. Algortima Konversi_detik Deklarasi Detik : longint; Hr, jm, mn, dt : integer; Deskripsi Read(detik) hr  detik / 86400 detik  detik – hr * 86400 jm  detik / 3600 detik  detik – jm * 3600 mn  detik / 60 detik  detik – mn * 60 dt  detik. Write(hr, jm, mn, dt)

  5. CONTOH DIBACA NAMA KARYAWAN DAN GAJI POKOK BULANANNYA. GAJI BERSIH YANG DITERIMA PEGAWAI ADALAH: GAJI BERSIH = GAJI POKOK + TUNJANGAN – PAJAK TUNJANGAN KARYAWAN DIHITUNG 20% DARI GAJI POKOK, SEDANGKAN PAJAK ADALAH 15% DARI GAJI POKOK DITAMBAH TUNJANGAN. NAMA KARYAWAN DAN GAJI BERSIHNYA DICETAK KE PIRANTI KELUARAN. TULISKAN ALGORITMANYA Program Mengitung_Gaji_Karyawan; Var Nama : string[25]; Gapok, tunjangan, gaber : real; Begin Write(’Masukkan Nama Karyawan : ’); Readln(nama); Write(’Masukkan Gaji Pokok : ’); Readln (gapok); Tunjangan := 0.2 * gapok; Pajak := 0.15 (gapok + tunjangan); Gaber := gapok + tunjangan – pajak; Writeln(’Gaji Bersih : ’, gaber:7:2); End. • Algoritma Gaji_Karyawan • Deklarasi • Nama : string • GaPok, Tunjangan, GaBer : real • Deskripsi • Read (Nama, GaPok) • Tunjangan  0.2 * GaPok • Pajak  0.15 * (GaPok + Tunjangan) • GaBer  GaPok + Tunjangan – Pajak • Write(nama, GaBer)

  6. CONTOH BUATLAH PROGRAM UNTUK MENCARI NILAI JAM, MENIT, DETIK DARI TOTAL DETIK YANG DIMASUKKANTAMPILAN PROGRAM SBB: MASUKKAN TOTAL DETIK: 4000 1 JAM 6 MENIT 40 DETIK • Algoritma mendapatkan Jam Menit dan Detik • Deklarasi • jj, mm, dd: integer • Detik, sisa: long Integer • Deskripsi • Read (Detik) • jj  detik div 3600 • sisa  detik mod 3600 • mm  sisa div 60 • dd  sisa mod 60 • Write(jj, mm, dd)

More Related