1 / 14

TERAPI - HERBAL

TERAPI - HERBAL. Meramu Bahan-bahan Tanaman Obat menjadi Jamu yang Sehat. Sejarah JAMU.

jared
Download Presentation

TERAPI - HERBAL

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TERAPI - HERBAL Meramu Bahan-bahan TanamanObatmenjadi Jamu yang Sehat

  2. Sejarah JAMU Tidak ada yang dapat memastikan sejak kapan tradisi meracik dan meminum jamu ini muncul. Tetapi diyakini kalo tradisi ini udah berjalan bahkan membudaya pada periode kerajaan Hindu-Jawa. Hal ini dibuktikan dengan adanya Prasasti Madhawapura dari zaman Majapahit yang menyebutkan adanya suatu profesi "Tukang Meracik Jamu" yang disebut juga Acaraki.

  3. Jamu ? • Apakah Jamu itu? Jamu adalah sebutan orang Jawa terhadap obat hasil ramuan tumbuh-tumbuhan asli dari alam yang tidak menggunakan bahan kimia sebagai aditif. Konotasi tradisonal selalu melekat pada Jamu sebab Jamu memang sudah dikenal lama sejak jaman nenek moyang sebelum farmakologi modern masuk ke Indonesia. Oleh karena itu, banyak resep racikan Jamu sudah berumur ratusan tahun dan digunakan secara turun temurun sampai saat ini. • Bagaimana kinerja jamu? Metode pengobatan dengan jamu sangatlah berbeda dengan metode konvesional yang telah ada sekarang ini, di dunia barat biasa digunakan obat obatan yang sebenarnya sangat berbahaya untuk menghilangkan rasa sakit dan infeksi,tapi jamu justru membuat kekebalan dalam tubuh itu sendiri. Dengan kata lain jamu bekerja tanpa menggangu fungsi fungsi organ tubuh Indonesia kaya bahan baku (30.000 spesies tanaman obat) atau terbesar kedua setelah Brasil.

  4. Sembilan tanaman obat unggulan kini dikembangkan secara komprehensif mulai dari penelitian pharmaceutical sampai uji klinis, yaitu mengkudu, daun jambu biji, sambiloto, kunyit, jahe merah, temu lawak, daun salam, cabe jawa, dan jati belanda. • Di Badan POM ada deputi khusus untuk obat tradisional, kosmetik, dan makanan suplemen. Obat tradisional dikembangkan lewat tiga jalur. Yaitu fitofarmaka, obat tradisional yang diuji klinik secara lengkap, agar bisa digunakan di kedokteran modern. • Ada lima produk yang lolos uji klinik dan disetujui Badan POM. Salah satunya fitofarmaka dari Meniran (Phyllanthus niruri) yang berfungsi sebagai peningkat imunitas serta peningkat efektivitas obat tuberkulosis. Zat ini sedang didaftarkan di Uni Eropa agar bisa menembus pasar Eropa.

  5. Asam Jawa, Jeruk Nipis, Mengkudu Lever + Empedu KAYU Temulawak, Ketimun Ginjal + Kandung Kemih Jantung + Usus halus AIR API Lempuyang, Temu Ireng Jahe LOGAM TANAH Paru + Usus Besar Lambung + Limpa Laos, Kunir, Cabe Jawa, Madu Menghidupi Membatasi

  6. Ad. 2. Jamu Segar adalah : “ Suatu ramuan jamu segar yang berasal dari bahan tanaman obat (empon-empon) yang sudah dibersihkan, langsung diparut, ditumbuk atau diblender terus disaring lalu langsung bisa diminum “. Ramuan Dasar Jamu Segar nantinya akan ditambah bahan lain dalam keadaan kering, tetapi ramuan dasar di bawah ini dalam keadaan segar, yaitu : 1. Jahe 5. Temu Ireng 2. Laos 6. Temulawak 3. Kencur 7. Lempuyang 4. Kunir

  7. Ad. 3. Jamu Bubuk adalah : “ Bahan-bahan jamu yang sudah diracik dalam bentuk bubuk yang halus, selanjutnya bisa disedu dengan air hangat dengan di tambah keleng­kap­annya “.

  8. Tekanan Darah Tinggi Jahe : 1 sendok teh Laos : 1 sendok teh Kencur : ¼ sendok teh Kunir/Kunyit : ½ sendok teh Temulawak : 2 ½ sendok teh Pace : ½ - 1 sendok teh Cengkeh : 1 pucuk s teh Kapulogo : 1 pucuk s teh Tekanan Darah Rendah Jahe : ½ sendok teh Laos : ½ sendok teh Kencur : ¼ sendok teh Kunir/Kunyit : ½ sendok teh Temu Ireng : 3 sendok teh Lempuyang : 3 sendok teh Kapulogo : 1 pucuk S.teh Kemukus : 1 pucuk S. teh

  9. Keputihan Jahe : 5 - 7 iris Laos : 5 - 7 iris Kencur : 5 - 7 iris Kunir/Kunyit : 5 - 7 iris Temu Ireng : 5 - 7 iris Temu Lawak : 5 - 7 iris Lempuyang : 5 - 7 iris Kapulogo : 5 - 7 buah Kemukus : 5 - 7 buah Pulosari : 5 - 7 jari kelingking Kunir Putih : 5 - 7 iris Polo : 1 buah Isi Dawung : 5 - 7 buah Cabe Jawa : 5 - 7 buah Cengkeh : 5 - 7 buah

  10. Batuk Pilek Jahe : 1 sendok teh Laos : 1 sendok teh Kencur : 1/4 sendok teh Kunir/Kunyit : 1/2 sendok teh Temu Ireng : 1 sendok teh Lempuyang : 1 sendok teh Cengkeh : 1 pucuk sendok teh Kapulogo : 1 pucuk sendok teh Kemukus : 1 pucuk sendok teh Cabe Jawa : 2 pucuk S. teh Jahe : 1 sendok teh Kencur : 1/4sendok teh Kunir : 2 sendok teh Temulawak : 2 1/2 sendok teh Temu Ireng : 1 sendok teh Lempuyang : 1 pucuk s. teh Cengkeh : 1 pucuk s. teh Kapulogo : 1 pucuk s. teh Cabe Jawa : 2 pucuk s. teh Masuk Angin

  11. Obesitas Jahe = ½ sendok teh Laos = 1/3 sendok teh Temulawak = 1/3 sendok teh Temu Ireng = 1/3 sendok teh Temu Giring = ½ sendok teh Lempuyang = 1/3 sendok teh Bengle = ½ sendok teh Jati Londo = ½ sendok teh

  12. Haid Jahe : ¼ sendok teh Laos : ½ sendok teh Kunir : ½ sendok teh Kencur : ½ sendok teh Temulawak : ½ sendok teh Temu Ireng : ½ sendok teh Lempuyang : ½ sendok teh Cengkeh : sepucuk s.teh Daun Ungu : ¼ sendok teh Cairan Asam Jawa : 1 sloki

  13. Pegagan / Daun Kaki Kuda

  14. Keji Beling : Dapat menyembuhkan penyakit kencing batu Akar Alang-alang : penyembuhan Prostat, Keputihan, Asma, Sambiloto : Nyeri dan linu, jerawat, Daun Sendokan : Saluran Kencing Tempuyung : Batu saluran kencing, batu empedu, disentri, wasir, rematik goat,; Radang usus buntu (apendisitis), radang payudara (mastitis). Remujung : Kumis kucing bersifat anti radang dan memperlancar air seni. Kandungan ortosifonin dan garam kalium (terutama pada daunnya), merupakan komponen utama yang membantu larutnya asam urat, fosfat, dan oksalat dalam tubuh manusia, terutama daIam kandung kemih, empedu, maupun ginjal sehingga dapat mencegah terjadinya endapan batu ginjal. Kandungan saponin dan tanin pada daun itu juga bisa mengobati keputihan Legundi :Akar untuk pencegah kehamilan, penyembuhan pasca persalinan. Batang untuk menyembuhkan bengkak dan eksim. Biji sebagai pereda batuk, penyegar badan, perawatan rambut.Buah sebagai obat cacing dan peluruh haid. Daun digunakan untuk mengurangi rasa nyeri, pusing, masuk angin, menurunkan panas, meredakan kejang, batuk, radang amandel, tuberkulose, tifus, peluruh air seni, peluruh angin perut, peluruh keringat, melancarkan haid, membersihkan rahim, demam nifas, busting air, menyembuhkan luka, kudis dan untuk membunuh serangga

More Related