html5-img
1 / 63

Share Investment (Penanaman Modal Pada Saham)

Share Investment (Penanaman Modal Pada Saham). Dedy Soerjanto. Cakupan Investasi Saham. Peran dari stock exchange (bursa efek-efek), stockbroker (pedagang/makelar efek), dan penanaman modal (investment) didalam sharemarket (pasar saham).

jabir
Download Presentation

Share Investment (Penanaman Modal Pada Saham)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Share Investment(Penanaman Modal Pada Saham) Dedy Soerjanto

  2. Cakupan Investasi Saham • Peran dari stock exchange (bursa efek-efek), stockbroker (pedagang/makelar efek), dan penanaman modal (investment) didalam sharemarket (pasar saham). • Pemilihan saham yang cocok dari daftar saham di surat kabar, informasi perusahaan dan indikator pasar dan grafik. • Transaksi saham: pembelian dan penjualan saham. • Keuntungan saham (return on share) dari dividends (keuntungan saham) dan distribusi keuntungan.

  3. Cakupan Investasi Saham • Right and Bonus Issues (Penerbitan Right dan Bonus) • Keputusan investasi dan dagang: break even price (harga pulang pokok), capital gains (keuntungan penjualan barang modal seperti sero), dan waktu pembayaran dividen. • Pajak atas dividen (taxation of dividends), capital gains dan utilisasi (pemanfaatan atau penggunaan) dan kerugian modal (capital loss). • Indeks Saham Gabungan: konstruksi dan penggunaan • Indeks harga konsumer: konstruksi dan penggunaan • Pembandingan keuntungan saham dan inflasi

  4. Daftar Istilah • Saham adalah surat bukti pemilikan bagian modal perseroan terbatas yang memberi hak atas dividen dan lain-lain menurut besar kecilnya model yang disetor. • Dividends (dividen) adalah bagian dari keuntungan perusahaan yang dibagikan kepada pemilik (pemegang) saham (share holder). • Bursa adalah tempat memperjualbelikan saham, obligasi, dan sebaginya. • Obligasi adalah surat pinjaman dari pemerintah dengan bunga tertentu yang dapat diperjualbelikan.

  5. Daftar Istilah • Obligasi adalah surat utang berjangka lebih dari satu tahun dan bersuku bunga tertentu yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk menarik dana dari masyarakat guna menutupi pembiayaan perusahaan. • Efek adalah surat-surat berharga yang bisa diperdagangkan seperti saham dan obligasi. • Stock exchange (bursa efek) adalah pusat perdagangan surat-surat berharga dari perusahan umum. • Bursa saham adalah tempat menjualbelikan saham.

  6. Daftar Istilah • Bursa sekuritas adalah bursa efek. • Sekuritas adalah bukti uang atau bukti pernyataan modal seperti saham, obligasi, wesel, sertifikat, dan deposito dan kadang-kadang disebut surat-surat berharga. • Bursa uang adalah bursa tempat menukarkan cek dengan segera apabila tidak terdapat bank yang terdekat. • Emiten adalah badan usaha (pemerintah) yang mengeluarkan kertas berharga untuk diperjualbelikan.

  7. Daftar Istilah • Emiten adalah pihak yang melakukan penawaran umum. • Capital gain (keuntungan pokok atau modal) adalah keuntungan yang diperoleh dari selisih penjualan saham dengan harga pembelian saham (harga beli < harga jual). • Capital loss adalah besar kerugian yang yang merupakan selisih harga pembelian saham dengan harga penjualan saham (harga beli > harga jual). • Emisi adalah pengeluaran surat-surat berharga seperti saham dan obligasi oleh perusahaan pada saat perusahaan memerlukan tambahan

  8. Daftar Istilah • Emiten adalah pihak yang melakukan penawaran umum. • Capital gain (keuntungan pokok atau modal) adalah keuntungan yang diperoleh dari selisih penjualan saham dengan harga pembelian saham (harga beli < harga jual). • Capital loss adalah besar kerugian yang yang merupakan selisih harga pembelian saham dengan harga penjualan saham (harga beli > harga jual). • Emisi adalah pengeluaran surat-surat berharga seperti saham dan obligasi oleh perusahaan pada saat perusahaan memerlukan tambahan modal.

  9. Pasar Modal (Capital Market) • Pasar modal adalah pasar atau bursa modal yang memperjualbelikan surat-surat berharga yang berjangka waktu lebih dari satu tahun. • Pasar modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain (misal pemerintah) dan sarana bagi kegiatan berinvestasi. • Pasar uang (money market) adalah pasar untuk surat berharga jangka pendek. • Pasar modal dan pasar uang adalah bagian dari pasar keuangan (financial market)

  10. Pasar Modal (Capital Market) • Pasar uang (money market) adalah pasar untuk surat berharga jangka pendek. • Pasar modal dan pasar uang adalah bagian dari pasar keuangan (financial market) • Menurut Kepres No. 25 Tahun 1976 tentang Pasar Modal Bab 1 Pasal 1: “Pasar Modal adalah bursa efek seperti yang dimaksud dalam Undang-Undang No. 15 Tahun 1952 (Lembaran Negara, Tahun 1952 No.67”. • Pasar Modal adalah bursa-bursa perdagangan di Indonesia yang didirikan untuk perdagangan uang dan efek.

  11. Pasar Modal (Capital Market) • Pada dasarnya, Capital Market (Pasar Modal) adalah pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang, ekuitas (saham), instrumen derivatif, maupun instrumen lainnya. • Instrumen-instrumen keuangan yang diperjualbelikan di pasar modal seperti saham, obligasi, waran, right, obligasi konvertibel, dan berbagai produk turunan (derivatif) seperti opsi (put atau call).

  12. Pasar Modal (Capital Market) • Di dalam Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, pengertian pasar modal dijelaskan lebih spesifik sebagai kegiatan yang bersangkutan dengan Penawaran Umum dan Perdagangan Efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan Efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan Efek. • Pasar modal memberikan peran besar bagi perekonomian suatu negara karena pasar modal memberikan dua fungsi sekaligus, fungsi ekonomi dan fungsi keuangan.

  13. Pasar Modal (Capital Market) • Pasar modal dikatakan memiliki fungsi ekonomi karena pasar modal menyediakan fasilitas atau wahana yang mempertemukan dua kepentingan yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana (investor) dan pihak yang memerlukan dana (issuer).

  14. Manfaat Pasar Modal • Menyediakan sumber pembiayaan (jangka panjang) bagi dunia usaha sekaligus memungkinkan alokasi dana secara optimal. • Memberikan wahana investasi yang beragam bagi investor sehingga memungkinkan untuk melakukan diversifikasi. Alternatif investasi memberikan potensi keuntungan dengan tingkat risiko yang dapat diperhitungkan. • Menyediakan leading indicator (indikator utama) bagi perkembangan perekonomian suatu negara.

  15. Manfaat Pasar Modal • Penyebaran kepemilikan perusahaan sampai lapisan masyarakat menengah. • Penyebaran kepemilikan, keterbukaan dan profesionalisme menciptakan iklim berusaha yang sehat serta mendorong pemanfaatan manajemen profesional.

  16. Apa Itu Saham? • Saham adalah salah satu produk yang diperjualbelikan di pasar modal. • Saham pada dasarnya adalah bukti pemilikan atas suatu perusahaan berbentuk perseroan terbatas (PT). • Setiap unit usaha berbentuk PT wajib memiliki saham. • Anggaran dasar sebuah PT menetapkan modal dasar (authorized capital) perusahaan dengan ketentuan tidak boleh lebih kecil dari Rp 20 juta. • Pada saat pengesahan pendirian PT, sekurang-kurangya 25% dari modal dasar, yang ditetapkan dalam anggaran dasar tersebut, telah disetor penuh.

  17. Apa Itu Saham? • Bukti penyetoran itulah yang disebut saham. • Umumnya, saham-saham itu memiliki nilai nominal yang berfungsi antara lain sebagai nilai minimum penyetoran dan porsi pemilikan terhadap perusahaan. • Jadi, kalau PT A memiliki 10 juta saham yang telah disetor penuh, dan Anda memiliki 10.000 di antaranya, artinya Anda memiliki klaim sebesar satu per mil terhadap aktiva dan utang perusahaan.

  18. Apa Itu Saham? • Wujud saham berupa selembar kertas yang menerangkan siapa pemiliknya. • Akan tetapi, sekarang ini sistem tanpa warkat sudah mulai dilakukan di pasar modal Jakarta dimana bentuk kepemilikan tidak lagi berupa lembaran saham yang diberi nama pemiliknya tapi sudah berupa account atas nama pemilik atau saham tanpa warkat. • Jadi penyelesaian transaksi akan semakin cepat dan mudah. • Saham sendiri dibagi menjadi dua jenis saham, yaitu saham biasa (common stock) dan saham preferen (preferred stock).

  19. Tipe-Tipe Saham • Saham Biasa (Ordinary Shares) • Saham Disukai (Preference Shares) • Saham Disukai Kumulatif (Cumulative Preference Shares)

  20. Saham Biasa • Merupakan tipe saham yang umum dikeluarkan. • Pemegang saham adalah bagian pemilik perusahaan. • Pemegang saham bisa memberi suara pada pertemuan umum tahunan (annual general meeting) perusahaan • Pemegang saham berhak menerima dividen atas keuntungan perusahaan. • Nilai nominal saham dikembalikan apabila perusahaan bangkrut, namun ini hanya apabila dana tersedia, dan dibayarkan dengan perioritas terakhir.

  21. Saham Disukai (Prefered Shares) • Tingkat dividen tetap dari nilai nominal dibayarkan, misal 8% dari $0.50 • Dividen pilihan dibayar terlebih dahulu, sebelum dividen biasa. • Pemilik punya hak memberikan suara terbatas meskipun masih bagian pemilik perusahaan. • Nilai nominal saham dikembalikan apabila perusahaan bangkrut, namun ini hanya apabila dana tersedia, dan dibayarkan lebih dahulu ketimbang pemegang saham biasa.

  22. Saham Disukai Kumulatif (Cumulative Preference Shares) • Fiturnya sama dengan saham disukai. • Jika tidak ada dividen dibayarkan dalam satu tahun (karena tak ada keuntungan), perusahaan harus membayar kehilangan ini ketika perusahaan mendapatkan keuntungan sebelum membayarkan dividen ke pemegang saham pilihan atau biasa. • Dividen dikatakan kumulatif ketika tidak dibayarkan.

  23. Nilai Saham • Nilai nominal (muka) atau par value. • Nilai saham ketika pertama kali dikeluarkan ke umum. • Nilai perdagangan atau nilai pasar. • Nilai saham saat ini saat dijual di bursa efek.

  24. Apa Itu Surat Berharga? • Surat berharga (securities) merupakan secarik kertas utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek. • Menurut Undang-Undang Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995, efek adalah semua jenis surat berharga yang ada dipasar modal.

  25. Efek Yang Diperdagangkan di Indonesia • Saham (stock atau shares) • Saham preferen (prefered stock) • Obligasi (bond) • Obligasi konversi (convertible bond) • Right • Waran (warrant) • Reksa dana (mutual fund) • Kontrak berjangka indeks saham (index futures) • Kontrak opsi saham (single stock option) • Surat utang negara (SUN)

  26. Apa Itu Reksa Dana? • Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, Pasal 1 Ayat 7, mendefinisikan reksa dana sebagai wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh Manajer Investasi. • 3 Unsur penting: • Adanya dana dari masyarakat pemodal. • Dana tersebut diinvestasikan dalam portofolio efek.

  27. Apa Itu Reksa Dana? • Dana tersebut dikelola oleh manajer investasi. • Dana yang dikelola atau portofolio dalam reksa dana itu adalah milik bersama para pemodal. • Manajer investasi merupakan pihak yang dipercayakan untuk mengelola dana tersebut.

  28. Tipe Reksa Dana • Berdasarkan sifat operasinya, reksa dana digolongkan ke reksa dana tertutup (close-end fund) dan reksa dana terbuka (open-end fund). • Reksa dana tertutup, berbentuk Perseroan Terbatas (PT) yang hanya dapat menjual saham reksa dana kepada pemodal sampai batas jumlah modal dasar dalam anggaran dasar. • Disebut reksa dana tertutup karena reksa dana ini tertutup dalam hal jumlah saham yang diterbitkan. • Juga tertutup dalam hal menerima masuknya pemodal baru melalui penerbitan saham baru.

  29. Tipe Reksa Dana • Pemodal yang hendak memiliki saham PT tersebut-contoh reksa dana tertutup ini adalah PT BDNI Reksa Dana-harus membelinya melalui bursa efek. • Begitu pula kalau kita mau menjual kembali saham tersebut, juga harus melalui bursa efek, tempat perusahaan tersebut mencatatkan sahamnya.

  30. Tipe Reksa Dana • Jadi reksa dana jenis ini, tak ubahnya dengan perusahaan atau emiten lainnya yang tercatat dan diperdagangkan sahamnya di bursa efek, dalam hal membeli atau menjual kembali sahamnya. • Perusahaan reksa dana jenis ini tidak membeli kembali saham yang telah kita beli.

  31. Tipe Reksa Dana • Reksa dana terbuka berupa kontrak investasi kolektif (KIK). • Reksa dana KIK bukanlah badan hukum tersendiri. • Reksa dana ini beroperasi berdasarkan kontrak yang dibuat manajer investasi dan bank kustodian. • Pemodal, secara bersama-sama atau kolektif mempercayakan dananya untuk dikelola oleh manajer investasi. • Dana itu disimpan dan diadministrasikan oleh bank kustodian

  32. Tipe Reksa Dana • Dalam hal ini, Manajer Investasi tidak "memegang" langsung dana yang investasikan pemodal. • Kekayaan yang dikelola manajer investasi dalam bentuk portofolio itu adalah milik pemodal secara bersama-sama dan proporsional. • Reksa dana KIK adalah produk dari manajer investasi.

  33. Sejarah Kebangkitan Kembali Pasar Modal Di Indonesia • 1970, terbentuk Tim Uang dan Pasar Modal. • 1976, berdiri Badan Pelaksana Pasar Modal (Bapepam) • 1977, Bursa Efek Jakarta (BEJ) berdiri yang merupakan badan usaha milik negara. • 1992, BEJ berubah menjadi swasta Perseroan Terbatas. • 1992, Bapepam berubah menjadi Badan Pengawas Pasar Modal.

  34. Sejarah Kebangkitan Kembali Pasar Modal Di Indonesia • 1993, berdiri lembaga penunjang pasar modal, yakni lembaga kliring dan penyelesaian, PT Kustodian Depositori Efek Indonesia (KDEI). • 1994, berdiri PT Pemeringkat Efek Indonesia (Perfindo). • 1996, berdiri PT Kliring Penjeminan Efek Indonesia (KPEI). • 1989, berdiri Bursa Efek Surabaya (BES) dengan ijin operasi Bapepam.

  35. Go Public (Penawaran Umum) • Go public adalah penawaran saham atau obligasi kepada masyarakat umum untuk pertama kalinya. • Pihak penerbit pertama kali melakukan penjualan saham atau obligasi. • Kegiatan penjualan saham atau obligasi yang pertama ini disebut pasar perdana (primary market).

  36. Go Public (Penawaran Umum) • Pemegang saham atau obligasi dapat mentransaksikan saham atau obligasi miliknya ke pasar sekunder (secondary market). • Pasar sekunder dilakukan di bursa efek. • Saham yang dijual ke masyarakat umum dicatat di bursa efek. • Pasar sekunder adalah suatu pasar dimana saham yang dikeluarkan bisa diperdagangkan melalui stockbroker (perantara pedagang efek). • Setelah masuk ke bursa efek, maka harga saham akan ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran yang terjadi di pasar.

  37. TBK (Terbuka) • Perusahaan terbuka adalah perusahaan yang sebagian atau seluruh sahamnya dimiliki oleh masyarakat. • Penjualan saham ke masyarakat dilakukan dengan cara Initial Public Offering (IPO). • IPO adalah proses penawaran saham perusahaan kepada masyarakat untuk pertama kali. • Perusahaan seperti ini biasanya mempunyai tambahan singkatan Tbk. di belakang nama perusahaannya.

  38. Bursa Saham • Sebuah bursa saham adalah sebuah organisasi yang anggotanya adalah para pialang saham. • Sebuah bursa saham menyediakan sarana untuk perdagangan sekuritas dan instrumen finansial lainnya. • Selain itu, biasanya tersedia juga sarana pendukung untuk penerbitan dan penukaran sekuritas (berupa surat berharga/obligasi pemerintah) dan juga kegiatan pasar modal lainnya termasuk pembayaran gaji dan dividen.

  39. Bursa Saham • Sekuritas yang biasanya diperdagangkan dalam bursa saham termasuk saham-saham yang diterbitkan perusahaan, unit trust dan produk investasi terkumpul lainnya serta obligasi perusahaan dan obligasi pemerintah. • Biasanya terdapat suatu lokasi pusat, setidaknya untuk catatan, namun perdagangan kini semakin sedikit dikaitkan dengan tempat seperti itu, karena bursa saham modern kini adalah jaringan elektronik, yang memberikan keuntungan dari segi kecepatan dan biaya transaksi. • Perdagangan dalam bursa hanya dapat dilakukan oleh seorang anggota, sang pialang saham.

  40. Bursa Saham • Sebuah bursa saham sering kali menjadi komponen terpenting dari sebuah pasar saham. • Tidak ada keharusan untuk menerbitkan saham melalui bursa saham itu sendiri dan saham juga tidak mesti diperdagangkan di bursa tersebut: hal semacam ini dinamakan "off exchange". • Penawaran pertama dari saham kepada investor dinamakan pasar pertama dan perdagangan selanjutnya disebut pasar kedua.

  41. Bursa Saham • Penawaran pertama dari saham kepada investor dinamakan pasar pertama dan perdagangan selanjutnya disebut pasar kedua. • Kini semakin banyak bursa saham yang merupakan bagian dari pasar modalglobal. • Permintaan dan penawaran dalam pasar-pasar saham didukung faktor-faktor yang, seperti halnya dalam setiap pasar bebas, mempengaruhi harga saham.

  42. Peran Bursa Efek • Jika anda memiliki saham suatu perusahaan maka anda sungguh-sungguh merupakan bagian pemilik dari perusahaan itu. • Perusahaan sering menjual saham ke publik untuk mendapatkan uang untuk maksud perluasan bisnis atau pengkajian kesempatan baru. • Ketika saham-saham dikeluarkan, pemilik saham bisa menjualnya pada bursa efek. • Harga saham (nilai pasarnya) berubah-ubah sesuai permintaan (demand) dan persediaan (supply).

  43. Stock Broker (Perantara Pedagang Efek atau pialang efek) • Setiap transaksi yang dilakukan di bursa efek harus dilakukan melalui seorang pedagang efek. • Perantara pedagang efek adalah anggota bursa efek yang merupakan pihak yang melakukan kegiatan usaha jual beli efek untuk kepentingan sendiri atau pihak lain yang diakui oleh bursa efek jika mereka menunjukkan pengalaman profesional, kemampuan dan stabilitas keuangan. • Jika sudah diakui oleh bursa efek, perantara pedagang efek bisa membeli dan menjual saham ke kliennya dengan mengenakan biaya yang disebut brokerage (komisi)

  44. Perusahaan Terdaftar • Untuk menjadi perusahaan yang terdaftar secara umum, ukuran bisnis haruslah cukup memungkinkan untuk dikelola didalam sekuritasnya. • Hanya perusahaan umum yang diijinkan terdaftar pada bursa efek dan perusahaan ini harus mematuhi peraturan yang dikeluarkan oleh bursa efek. • Minimum mengeluarkan modal sejumlah tertentu dan jumlah pemegang saham dalam sejumlah tertentu.

  45. Perusahaan Terdaftar • Keuangan harus ditutup per periode yang ditetapkan (setengah tahunan atau tahunan) berikut informasi sensitif lainnya yang bisa mempengaruhi harga saham. • Perusahaan publik mengeluarkan saham pada suatu nilai muka tertentu (nilai nominal) ke umum. • Perusahaan tersebut kemudian didaftarkan ke bursa efek dan sahamnya bisa diperdagangkan. • Perusahaan biasanya dijalankan oleh dewan direksi yang memutuskan strategi bisnis, pembayaran dividen, dan lain sebagainya.

  46. Mengapa Berinvestasi Di Pasar Saham? • Saham bisa menawarkan kesempatan penanaman modal dengan potensi pertumbuhan jangka panjang yang baik bagi inverstor. • Kekayaan bisa diperoleh dalam bentuk capital gain yang merupakan selisih penjualan dan pembelian saham dan dividen yang diterima. • Studi menunjukkan bahwa pasar saham naik dan jatuh dalam nilai, tetapi nilai jatuh bisa ditutupi dengan pertumbuhan dalam jangka panjang. • Ketika harga cenderung naik, pasar saham disebut “bull market” (spekulasi atas naiknya harga efek).

  47. Mengapa Berinvestasi Di Pasar Saham? • Ketika harga cenderung turun, pasar saham disebut “bear market” (spekulasi atas naiknya harga efek). • Kecenderungan naik sedikit disebut “rally” and turun sedikit disebut “sell off”. • Sell off sering terjadi sebagai akibat dari pengambilan keuntungan setelah rally • Berita baru perusahaan seperti penggantian manajemen, peringatan keuntungan, pelepasan dividen, dsb) bisa juga menyebabkan rally atau sell off.

  48. Mengapa Berinvestasi Di Pasar Saham?

  49. Pencatatan Saham • Perusahaan harus memenuhi syarat sebuah bursa saham agar saham mereka dapat dilist dan diperdagangkan di sana. • Contohnya, agar dapat dicatat dalam NYSE (Bursa Saham New York), sebuah perusahaan mesti telah menerbitkan setidaknya 1 juta saham seharga US$100 juta dan mesti telah mendapatkan lebih dari US$10 juta dalam tiga tahun terakhir.

More Related