1 / 42

PENGERTIAN, RUANG LINGKUP, SEJARAH EPIDEMIOLOGI

PENGERTIAN, RUANG LINGKUP, SEJARAH EPIDEMIOLOGI. Oleh : Dwi Sarwani SR, SKM, M.Kes ( Epid ). Definisi : EPIDEMIOLOGI= Epi (pada) + Domos (Penduduk) + Logos (Ilmu)

iokina
Download Presentation

PENGERTIAN, RUANG LINGKUP, SEJARAH EPIDEMIOLOGI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGERTIAN, RUANG LINGKUP, SEJARAH EPIDEMIOLOGI • Oleh : DwiSarwani SR, SKM, M.Kes(Epid)

  2. Definisi : EPIDEMIOLOGI= Epi (pada) + Domos (Penduduk) + Logos (Ilmu) Epidemiologi : ilmu yg mempelajari distribusi dan determinan status atau kejadian yg berkaitan dgn kesehatan pd populasi tertentu dan aplikasinya utk mengatasi masalah tsb (Last, 1996)

  3. Epidemiologi : ilmu yg mempelajari distribusi penyakit dan determinan yang mempengaruhi frekuensi penyakit pd kelompok manusia(Mac Mahon B & Pugh T F, 1970) • Epidemiologi adalah studi tentang faktor yang menentukan frekuensi dan distribusi penyakit pd populasi manusia (Lowe C, R & Koestrzewski J, 1973) • Epidemiologi adalah suatu studi tentang distribusi dan determinan penyakit pada populasi manusia (Barker D. J.P, 1982)

  4. Tiga hal bersifat pokok • Frekuensi masalah kesehatan merujuk pd besar masalah kesh yg terdpt pd seklp orang 2 hal pokok yg hrs dilakukan :menemukan mslh dilanjutkan mengukur masalah • Penyebaran masalah kesehatan pengelompokan mslh menurut keadaan t3, dlm epid dibedakan menurut ciri2 orang (man), tempat (place) dan waktu (time) • Faktor-faktor yg mempengaruhimerujuk pd faktor penyebab. dilakukan dgn merumuskan hipotesis, menguji hipotesis, menarik kesimpulan

  5. MACAM • EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF hanya mempelajari distribusi & penyebaran mslh kesh. Hasil dr epid deskriptif menjawab pertanyaan who, where, when • EPIDEMIOLOGI ANALITIK mencari jawaban atas penyebab (why). Penyebab merujuk pd faktor-faktor yg mempengaruhi

  6. EPIDEMIOLOGI Ilmu yg mempelajari masalah kesh pd populasi • FREKUENSI • Dilakukan dua hal pokok : • Menemukan masalah kesehatan • Mengukur masalah kesehatan • PENYEBARAN • Dikelompokkkan menurut : • Ciri-ciri manusia • Tempat • waktu • FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI • Disusun langkah2 pokok berupa : • Merumuskan hipotesis • Uji hipotesis • Tarik kesimpulan sebab-skibat EPIDEMIOLOGI ANALITIK EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF

  7. Variabel epidemiologi (epidemiologi deskriptif) Peranan epid deskriptif adl membandingkan kelompok-kelompok menurut waktu, tempat dan orang yang sering disebut variabel epidemiologi WAKTU Kejadian penyakit menurut waktu, jam, hari, minggu, bulan serta tahun. Tujuan mengetahui waktu adalah dapat memperkirakan sumber penyakit dengan melihat masa inkubasi penyakit, perkiraan terjadinya KLB, melihat menurunnya kasus karena program

  8. ORANG Variabel orang adalah ciri-ciri yang didapat sejak lahir ataupun sesudah lahir. Jenis kelamin, umur, ras, status kekebalan, perkawinan, pekerjaan, sosek dan lingkungan. Pentingnya variabel orang misalnya umur : • Potensi untuk terpapar dengan sumber infeksi • Tingkat imunisasi mereka • Aktifitas fisiologis

  9. TEMPAT Maksudnya adalah perkotaan, pedesaan, pemukiman domestik asing dsb. Hubungan penyakit dengan tempat menunjukkan adanya faktor-faktor yang mempunyai arti penting sebagai penyebab timbulnya penyakit antara penghuni dengan tempat yang dihuni.

  10. RUANG LINGKUP • Subjek dan objek epidemiologi adl masalah kesehatan Awalnya hanya pd penyakit infeksi dan menular saja (infection and communicable disease) kemudian berlanjut pd berbagai penyakit yg ada di masyarakat. Tahap perkembangan yg mutakhir lingkup epidemiologi tdk hanya mslh penyakit saja ttp meluas masalah bukan penyakit spt : program KB, perbaikan lingkungan pemukiman, program pengadaan tenaga & sarana pelayanan kesh.

  11. Masalah kesh yg dimaksud menunjuk pd mslh kesh yg ditemukan pd klp manusia Perbedaan dgn kedokteran klinik : epidemiologi lebih memusatkan perhatian pd penyakit yg ada di masyarakat • Dalam merumuskan penyebab timbulnya suatu mslh kesh dimanfaatkan data ttg frekuensi dan penyebaran masalah kesh

  12. M A N F A A T • Membantu pekerjaan administrasi kesehatan membantu perencanaan(planing), pemantauan (monitoring) dan penilaian (evaluation) suatu upaya kesehatan • Dpt menerangkan penyebab suatu masalah kesehatan disusun langkah2 penanggulangan baik bersifat pencegahan atau pengobatan • Dpt menerangkan perkembangan alamiah sustu penyakit (natural history of disease)dpt dilakukan upaya penghentian perjalanan penyakit shg tdk berlanjut • Dpt menerangkan keadaan suatu masalah kesh menurut ciri2 orang, tempat dan waktu, perpaduan menghasilkan :

  13. EPIDEMI keadaan dimana masalah kesh (umumnya penyakit) ditemukan dlm suatu daerah t3 dlm waktu yg singkat berada dlm frekuensi meningkat • PANDEMI keadaan dimana mslh kesh frekuensinya dlm waktu yg singkat memperlihatkan peningkatan amat tinggi serta penyebarannya telah mencakup suatu wilayah yg luas • ENDEMI keadaan dimana mslh kesh frekuensinya pd suatu wilayah t3 menetap dlm waktu yg lama • SPORADIK keadaan dimana mslh kesh yg ada di wilayah t3 frekuensinya berubah-ubah menurut perubahan waktu

  14. Epidemi biasa dikenal sbg wabah (masalah kesh yg telah lama ada/masalah baru ttp suatu saat meningkat dgn cepat • Terminologi - wabah (epidemi) - Kejadian luar biasa (unusual event) - letusan (outbreak)  sebenarnya mrpkan hal yg sama Wabah :adl berjangkitnya penyakit menular yg jml penderitanya meningkat scr nyata melebihi keadaan yg lazim, pd waktu dan daerah t3 serta dpt menimbulkan malapetaka (UU No. 4 th 1984)

  15. KLB : timbul atau meningkatnya kejadian kesakitan/kematian yg bermakna scr epidemiologis, pd suatu daerah dan waktu t3 dan dpt menjurus terjadinya wabah (PP 40 th 1991) • Wabah-KLB mrp hal yg emergensi (darurat) karena : - adanya resiko menyebar - sejumlah besar kasus mungkin akan tjd - mungkin menimbulkan kecacatan/kematian - dpt menimbulkan kekacauan sosial &/ekonomi - daerah/negara ybs mungkin tak mampu mengatasi - mungkin dpt membahayakan daerah/negara lain

  16. Petugas Kesehatan Membuthkan epidemiologi : • Pendekatan epidemiologi merupakan cara yang efektif dan efisien untuk mengungkapkan faktor penyebab penyakit yang belum terungkap secara medis misal untuk penyakit kronis, penyakit jarang terjadi dan penyakit baru yg blm pernah dilaporkan • Keberhasilan percobaan pengobatan atau pencegahan yg dilakukan scr klinik atau laboratorium masih harus diuji keampuhannya di masyarakat

  17. Petugas Kesehatan Membuthkan epidemiologi : • Frekuensi dan distrubusi penyakit yg diperoleh di RS hrs disesuaikan kondisi di masyarakat • Dlm upaya meningkatakn derajat kesehatan masyarakat melalui peningkatan yankes dibutuhkan informasi tentang orang yang terkena, jumlahnya, dimana dan bilamana terkena, penyebaran dan penyebabnya. Informasi tsb diperoleh melalui studi epidemiologis • Dalam mengatasi masalah kesehatan masy seperti pencegahan dilakukan upaya spt imunisasi, penyaringan orang berisiko dll, hal tersebut termasuk di epidemiologi

  18. Peran epidemiologi di bid kedokteran dan kesehatan masyarakat : Penelitian epidemiologis memiliki peranan penting dlm kemajuan kedokteran krn studi epid dpt digunakan utk hal2 berikut : • Mengungkapkan penyebab penyakit • Meneliti hubungan sebab akibat antara timbulnya penyakit dengan determinan yang mempengaruhi • Meneliti perjalanan alamiah penyakit

  19. Mengembangkan indeks deskriptif utk menyatakan tinggi rendahnya insidensi atau prevalensi penyakit di suatu wilayah dibanding wilayah lain • Penemuan berbagai penyakit :spt scorbut, pelagra dan kolera • Menentukan hubungan antara merokok dengan penyakit jantung koroner, karsinoma paru dan hipertensi • Hubungan air dan makanan dgn kolera

  20. Peranan epidemiologi di bidang kesehatan masyarakat terutama hasil studi epidemiologis: • Mengadakan analisis perjalanan penyakit di masyarakat serta perubahan-perubahan yg tjd akibat intervensi alam atau manusia • Mendeskripsikan pola penyakit pd berbagai kelompok masyarakat • Mendeskripsikan hubungan antara dinamika penduduk dengan penyebaran penyakit

  21. SEJARAH EPIDEMIOLOGI

  22. SEJARAH & JANGKAUAN EPIDEMIOLOGI Definisi : EPIDEMIOLOGI= Epi (pada) + Domos (Penduduk) + Logos (Ilmu) Epidemiologi : ilmu yg mempelajari distribusi dan determinan status atau kejadian yg berkaitan dgn kesehatan pd populasi tertentu dan aplikasinya utk mengatasi masalah tsb (Last, 1996) Menggunakan populasi atau klp pddk Menggunakan metode & perangkat biostatistik utk mengkuantifikasi Mrp ilmu dasar kesh masy  Menyediakan data yg didpt dari analisis ilmiah mslh kesh yg adashg dpt disusun rencana utk mengatasinya

  23. SEJARAH • Ahli epidemiologi yg pertama • Teori jasad renik dan konsep kontagion • Kelahiran statistic vital • Penelitian epidemiologi klasik • Penelitian epidemiologi modern

  24. AhliEpidemiologiPertama • Hippocrates (460 – 377 SM) ahliepidemiologipertama, menyadari hub antaratempat, kondisicuaca, kebiasaanmakandantempattinggal (on airs, waters, and places) “Siapapunyang inginmempelajarikedokterandenganbaikharusmempelajarihal-halsebagaiberikut . Pertamadiaharusmemperhatikanakibatdaritiapmusimtiaptahundanperbedaannya, keduadiaharusmempelajarianginpanasdandingin, yang terdapatumumnyadisemuanegaraataukhasuntuksuatutempattertentu, Terakhir, akibat air terhadapkesehatantidakbolehdilupakan ……………….kemudianpikirkankeadaantanah, apakahgersangdantanpa air, ataurimbundenganpohon ……………….Akhirnyaperhatikankehidupanpenduduknya, apakahmerekapeminumberatsenangmakandanakibatnyatidaktahanlelah, senangbekerjadanlatihan , makandenganbijakdanjarang-jarangminum.

  25. Ahli Epidemiologi Pertama • Galen (129 – 199 M) Selainpengaruhkonstitusi, kondisisehatdansakitdipengaruhiprocathartic factors (gayahidup) dan temperament (kualitas internal manusia) Teori Miasma (partikel di udara) menggesarperankonstitusidlmmenimbulkanpenyakit. Miasma jelektimbuldarisampah, genangan air danbangkaitikus

  26. THE BLACK DEATH • Abad 14-15 eropa mengalami wabah sampar, mengakibatkan kematian jutaan manusia disebut “The Black Death” • Penyakit ini menyerang rodensia(terutama tikus) ttp kutu yg mengandung agen penyebab menularkan kpd manusia. Sekali manusia terinfeksi maka akan menularkan ke orang lain dgn cepat • Penyakit ini menyebabkan demam, pembengkakan kelenjar getah bening disebut Bubonic Plague • Penyakit ini mematikan menyebabkan bercak di kulit yg mula-mula berwarna merah kemudian berubah hitam maka disebut :The Black Death

  27. Thomas Sydenham mempelajari wabah berbagai penyakit berkaitan dgn musim, tahun, & umur penderitanya Menekankan pentingnya pengamatan utk menyusun teori riwayat alamiah penyakit. Bpk epidemiologi • Noah Webster mempelajari wabah influenza, demam kuning dll menyadari wabah berhub dgn faktor2 ling yg scr bersamaan mempengaruhi sejumlah besar pddk pd saat yg sama

  28. TEORI JASAD RENIK & KONSEP KONTAGION • Hieronimous Fracastorius (1478 – 1553 M) Contagion, partikel kecil tak tampak mata, menularkan penyakit dr org ke org. Partikel ini tersebar mll kontak personal atau benda mati • Ignatz Semmelweis (1818 – 1865 M) mengg epid utk menyelidiki demam nifas & membuktikan cuci tangan dpt menurunkan insiden demam nifas • Louis Pasteur mencegah rabies dgn imunisasi, menenpatkn bbrp tetes tinja penderita kolera pd roti dan diberikan pd ayam • Edward Jenner (1749-1823) menemukan metode pencegahan cacar melalui vaksinasi

  29. KELAHIRAN STATISTIC VITAL • John Ground menganalisis data mortalitas, mengkuantifikasipolakelahiran, kematiandankejadianpenyakit, perbedaankejadianpria-wanita, IMR tinggi, perbedaankota-desadanmusim Orang pertama yang menggunakancara-caranemerikalseperti yang ditulisnya di dalamNatural and Political Observation on the Bills of Mortality (1662).

  30. KELAHIRAN STATISTIC VITAL • William Far scrsistematismengumpulkan & menganalisis data vital. Mengembangkananalisisepidemiologi data morbiditasdanmortalitas, mempelajaridampak status perkawinan, pekerjaandanketinggianwilayahtempattinggal Bpk statistic vital modern dansurveilans

  31. PENELITIAN EPIDEMIOLOGI KLASIK • James Lind mempelajariscorboutdgnmetodeeksperimen • John Snow mempelajariwabahkolera di Kota London, menemukanfaktabahwakoleraditularkanmll air John Snow mengunjungirumah-rumah orang yang meninggalkarenakholeradanmenanyakanperusahaan air yang mana yang menyediakan air untukrumahtersebut. Karenaperusahaan air yang berbedamenyediakan air padarumah-rumah di jalan yang sama. Perusahaan Southwark and Vauxhall memperolehdaribagianhilirsungai Thames danperusahaanLambethmendapat air daribagianhulusungai Thames.

  32. PENELITIAN EPIDEMIOLOGI KLASIK Rate kematian yang menderitakholeralebihbanyakpadaperusahaanSouthwark and Vauxhaljikadibandingkanperusahaan lambert • Joseph Goldberger mempelajari pellagra, membuktikan pellagra bukanpenyakitmenularttpakibatkekuranganasamnukotinat (termasukvit B kompleks)

  33. PENELITIAN EPIDEMIOLOGI MODERN • Penelitian hub merokok dgn Ca paru (Doll & Hill) • Penelitian penyakit kardiovaskuler di Framingham • Penelitian penyakit jantungdi Bogalusa • Trial pencegahan penyakit jantung di Stanford

  34. Dalamperkembangannya, khususnyadalamzaman modern ini, epidemiologitelahmembantumengungkapkanpenyakit, faktor-faktorresikopenyakittertentudanberkontribusidalammenentukanstrategipembasmian/pemberantaspenyakit-penyakittertentu.

  35. Cacar • Dalamtahun-tahun 1790-an telahdibuktikanbahwainfeksikarena cowpox dapatmemberikankekebalanterhadappenyakitcacar (smallpox), tetapibaru 200 tahunkemudianprinsipiniditerimadanditerapkandiseluruhduniasehinggapenyakitcacardapatdibasmidariseluruhdunia (tahun 1978 sudahtidakadalagikasuscacar). Program pembasmiancacarinidikoordinasikanoleh WHO dandimulaipadatahun 1967 (suatu program pembasmian 10 tahun). Epidemiologiterutamaberperandalamhal : menentukandistribusikasus , dan model ,mekanismadanderajatpenyebaran , denganjalanpemetaanmeletupnyapenyakittersebut , danmelakukan evaluation program penanggulangan. Faktor-faktor yang menunjangkeberhasilanpembasmancacaradalah: kemauanpolotik, tujuan yang jelas, jadwal yang tepat, staf yang terlatih, danstrategi yang luwes, disampingitujugaterdapatnyavaksin yang tahanterhadappanasdanefektif

  36. methylmercury • Mercury atau air raksa adl logam beracun yg telah dikenal dr abat pertengahan dan mrpkn simbol bahaya polusi lingkungan. • Tahun 1950an diketahui kasus minamata di Jepang • Dalam kasus tsb epidemiologi berperan dlm mengidentifikasi penyebab dan dlm penanggulangan suatu epidemi penyakit yg disebabkan oleh polusi lingkungan

  37. Tujuanepidemiologi, untuk: • Menggambarkanstatus kesehatanpopulasi • Menentukan “sebab” masalah kesehatan • Menentukan riwayat alamiah suatu penyakit • Mengevaluasi suatu tindakan intervensi kesehatan • Meramalkanterjadinyamasalahkesehatan di populasi • Menanggulangimasalahkesehatan yang terjadidengantindakanpencegahanataupengobatan

  38. Yg dikerjakan seorang ahli Epidemiologi • Mengumpukan & menganalisis catatan vital (kelahiran, kematian, perkawinan, perceraian dsb) • Mengumpulkan & mnganalisis data RS, institusi kesh, klinik, dkter praktek, industri dll • Memantau penyakit atau mslh kesh lain • Investigasi wabahpenanganan & pencegahan • Merancang & melaks penelitian dan survei kesh • Merancang & melaks register kesh t3

  39. Melakukan penapisan utk penyakit t3 • Menilai efektivitas metode pengobatan • Menggambarkn riwayat alamiah & gejala klinisnya • Mengidentifikasi klp masy yg berisiko • Mengidentifikasi keterkaitan dengan penyebab penyakit • Mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat dan mengukur distribusi, frekuensi dan dampaknya • Menilai suatu program kesehatan • Menyiapkan data yg dibutuhkan utk perencanaan dan pengambilan keputusan

  40. JANGKAUAN • Wabah(jenis penyakit wabah, cara penularan dan penyebab wabah, cara penanggulangan dan pencegahan ) • Penyakit menular • Penyakit tidak menular (jantung, karsinoma, hipertensi dll) • Injury • Kekerasan • Cacad bawaan • Penyakit akibat kerja • Kesehatan lingkungan • Perilaku yg berkaitan dgn kesehatan (merokok, olah raga, hubungan seksual, pola makan, kecelakaan, penyalanggunaan obat)

  41. Makin luasnya jangkauan epidemiologi disebabkan hal2 berikut: • Kemajuan teknologi yg sangat pesat pd dasawarsa terakhir • Kebutuhan dan masalah yg berhubungan dgn kesehatan dan kehidupan mjd kompleks • Metode yg digunakan utk penyakit menular dpt digunakan utk penyakit non infeksi dan non penyakit • Meningkatnya kebutuhan penelitian thd penyakit non infeksi dan non penyakit • Metode epid dpt digunakan utk mempelajari asosiasi sebab-akibat misal asosiasi rokok dgn karsinoma paru dan asosiasi pelayanan kesehatan dgn status kesh masy

More Related