html5-img
1 / 30

Analisis & Diagnosis Keperawatan Komunitas

Analisis & Diagnosis Keperawatan Komunitas. Fery Mendrofa. Tujuan pembelajaran. Dapat menganalisis data komunitas: Mengidentifikasi data komunitas berdasar sumber data Mengelompokkan data komunitas bedasar sumber data. Lanjutan…. Dapat merumuskan diagnosis keperawatan komunitas:

inoke
Download Presentation

Analisis & Diagnosis Keperawatan Komunitas

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Analisis & Diagnosis Keperawatan Komunitas FeryMendrofa

  2. Tujuan pembelajaran • Dapat menganalisis data komunitas: • Mengidentifikasi data komunitas berdasar sumber data • Mengelompokkan data komunitas bedasar sumber data

  3. Lanjutan… • Dapat merumuskan diagnosis keperawatan komunitas: • Mengidentifikasi problem, etiologi, tanda gejala dari diagnosis keperawatan komunitas • Menyusun rumusan diagnosis keperawatan komunitas dengan formulasi yang benar

  4. Analisis Data Komunitas • Analisis: • Suatu studi & pemeriksaan data. • Data tsb bisa kuantitatif (numerik) maupun kualitatif. • Dibutuhkan untuk: ‘tentukan kebutuhan kesehatan komunitas & kekuatan komunitas, ‘identifikasi pola respon kesehatan & kecenderungan dlm pemanfaatan yankes.

  5. Lanjutan… • Analisis data lebih lanjut mengungkapkan kesenjangan & ketidaksesuaian data pengkajian komunitas. • Hasil akhir dari analisis data adalah diagnosis keperawatan komunitas. • Analisis merupakan suatu proses langkah-langkah atau fase-fase tertentu.

  6. Lanjutan… • Langkah atau fase dalam analisis data: • Kategorisasi/ pengelompokan • Ringkasan/ meringkas • Pembandingan/ membandingkan • Penarikan simpulan

  7. Kategorisasi/ pengelompokan • Guna menganalisis data pengkajian komunitas sangat membantu dengan melakukan kategorisasi data. • Data dpt dikategorikan dlm berbagai cara, meliputi: • Karakteristik demografi • Karakteristik geografis • Karakteristik sosial ekonomi • Sumber & pelayanan kesehatan

  8. Lanjutan… • Karakteristik demografi, meliputi ukuran-ukuran: • Keluarga • Usia • Jenis kelamin • Kelompk etnik & ras

  9. Lanjutan… • Karakteristik geografis, meliputi: • batas-batas wilayah • Jumlah & ukuran lahan tempat tinggal • Ruang publik • Jalan

  10. Lanjutan… • Karakteristik sosial ekonomi, meliputi: • Kategori pekerjaan & penghasilan • Pendidikan yang dicapai • Pola kepemilikan rumah/ penyewaan rumah

  11. Lanjutan… • Sumber & pelayanan kesehatan, meliputi: • Rumah sakit • Klinik • Pusat layanan kesehatan mental • Rumah bersalin • Posyandu, posbindu, dsb

  12. Lanjutan… • Pengkategorian ini juga tergantung model pengkajian yang digunakan, dalam hal ini model yang digunakan adalah Community as Partner (CAP) yang merupakan pengembangan dari Model Betty Neuman. • Dengan adanya model dapat memberikan kerangka kerja dlm pengumpulan data & menjadi peta untuk memantau analisis.

  13. Lanjutan… • Komponen pengkajian model CAP ada Core dan Subsistem komunitas. • Core4 variabel: demografi, nilai, keyakinan, sejarah komunitas. • Subsistem8 variabel: lingkungan, pendidikan, keamanan & transportasi, politik & pemerintahan, pelayanan kesehatan & sosial, komunikasi, ekonomi, rekreasi.

  14. Lanjutan… • Analisis data yang ditempuh dapat didukung dengan penggunaan perangkat komputer guna mempercepat & mempermudah proses analisis • Core maupun subsistem komunitas akan dianalisis shg memperjelas kategori yg akan dievaluasi.

  15. Ringkasan/ Meringkas • Setelah menentukan metoda kategorisasi, langkah berikutnya adalah membuat ringkasan data dalam setiap kategori. • Dalam ringkasan data dibutuhkan ukuran ringkasan seperti rates, diagram, dan grafik. • Ringkasan data dapat disajikan dalam bentuk tabel, diagram, dan grafik supaya lebih mdah dalam melakukan analisis data.

  16. Pembandingan • Analisis data juga mencakup kegiatan mengidentifikasi kesenjangan, kejanggalan dan kekurangan/ kehilangan data. • Perlu membandingkan data utk menetapkan pola atau kecenderungan yg ada. • Jika data yg ada dirasa tdk benar maka validasi ulang dg data aslinya. • Dalam menelaah analisis butuh keterlibatan tim kerja & masyarakat bertukar pandangan shg diperoleh gambaran ttg data pengkajian komunitas yg menyeluruh & komprehensif.

  17. Lanjutan… • Data komunitas yg diperoleh dibandingkan dg data lain yg serupa, misal: diperoleh data angka kematian bayi 12/1000 kelahiran hidup, maka bandingkan data tsb dg angka kematian di tingkat kota/ kab-daerah-propinsi-nasional. • Sumber pembanding lain adalah dokumen terkait dg sasaran baik utk skala nasional maupun daerah.

  18. Penarikan simpulan • Setelah mengkategorikan, meringkas, dan membandingkan maka langkah terakhir adalah menarik simpulan. • Simpulan logis harus bisa dirumuskan dari data/ bukti yg ada utk mengarah pd diagnosis keperawatan komunitas. • Simpulan ini merupakan sintesis ‘apa makna data tsb?” dari data komunitas yg ada.

  19. Diagnosis Keperawatan Komunitas • Diagnosis: suatu pernyataan hasil sintesis pengkajian data . • Diagnosis merupakan suatu label yg “mendeskripsikan situasi” (kondisi) dan mengandung “etiologi” (sebab).

  20. Lanjutan… • Diagnosis keperawatan membatasi proses diagnostik pada berbagai diagnosis yg ditegakkan guna menunjukkan: • Respon manusia thdp masalah kes baik aktual, risiko maupun potensial yg dpt scr legal ditangani oleh perawat. • Ketetapan ini berdasar ANA (american Nurses association) social policy statement. • walaupun blm ada format standarnya, kebanyakan diagnosiskeperawatan tdr dari 3 bagian: P E S

  21. Lanjutan… • Dx keperawatan tdr dari: • Deskripsi masalah, respon, atau kondisi (Problem) • Identifikasi berbagai faktor etiologi yg berhub dg masalah (Etiologi) • Tanda & gejala yg merupakan karakteristik masalah (Sign & Symtom)  P E S

  22. Problem • Dx kep kom berfokus pd suatu komunitas yg biasanya didefinisikan sbg suatu kelompok, populasi, aggregate • Deskriptif dr dx kep kom menunjukkan masalah kes kom risiko, potensial maupun aktual PROBLEM, misal: Tingginya angka kematian bayi di wilayah kelurahan X; Tingginya prevalensi karies gigi pd siswa SD X

  23. Etiologi • Pernyataan simpulan yg bersifat Etiologik& mencatat kemungkinan penyebab timbulnya makes. • Pernyataan etiologik (E) dihub dg pernyataan deskriptif (P) dg kata” berhubungan dengan (related to)”, contoh: Tingginya prevalensi karies gigi pd siswa SD X berhubungan dengan kurangnya deteksi & pengobatan gigi di Puskesmas X; kurangnya flour dalam air minum di wilayah X; rendahnya rata2 penghasilan RT di wilayah X yg brdampak pd keterbatasan sumber ekonomi utk mendapat prwtn gigi; tidak adanya penkes kebersihan gigi di SD X.

  24. Tanda & gejala • Tanda & gejala (S) dx kep kom mrpkn pernyataan simpulan yg mndokumentasikan durasi atau keseriusan mslh. Contoh pendokumentasiannya adalah laporan kejadian, data sensus, dan statistik vital. • Dihubungkan dengan kata “ditandai oleh” atau “dimanifestasikan dengan”

  25. Lanjutan… • Contoh: tingginya prevalensi karies gigi pd siswa SD Xberhubungan dengankurangnya deteksi & pengobatan gigi di Puskesmas X; kurangnya flour dalam air minum di wilayah X; rendahnya rata2 penghasilan RT di wilayah X yg brdampak pd keterbatasan sumber ekonomi utk mendapat prwtn gigi; tidak adanya penkes kebersihan gigi di SD Xditandai oleh/ dimanifestasikan denganadanya karies gigi pd 65% siswa SD X.

  26. Lanjutan… • Meskipun hanya satu Masalah (Problem) yg dirumuskan namun Etiologi, Tanda & gejala mungkin banyak. • Meskipun simpulan masalah kesehatan (P) diperoleh dari hasil analisis satu subsistem (misal subsistem pelayanan kesehatan & sosial atau pendidikan), Etiologi mungkin dan bahkan bisa berasal dari beberapa subsistem. • Perlu diingat bahwa “Seluruh faktor komunitas (subsistem) bersama-sama menentukan status kesehatan komunitas, tdk ada satupun subsistem yg paling penting/ krusial dr yg lainnya dlm menentukan kesehatan komunitas”

  27. Lanjutan… • Data pengkajian dikategorikan/ dikelompokkan & dipelajari simpulan. • Simpulan berisi Deskriptif makes (Problem) baik potensila, risiko, maupun aktual yg dpt diatasi dengan intervensi keperawatan. • Hal-hal yg berkaitan dg simpulan diidentifikasi utk menentukan Etiologi atau kelanjutan makes. • Terakhir adalah pendokumentasian.

  28. Lanjutan… • Penegakan Dx Keperawatan komunitas menuntut adanya pembuatan putusan yg kritis & penelaahan yg tajam . • Kelengkapan & validitas Dx yg telah ditetapkan akan diuji dlm tahap proses keperawatan selanjutnya & sebagai dasar dlm Perencanaan program kesehatan.

  29. Format analisis data komunitas

  30. Latihan • Kasus Pemicu: (lihat word) • Selamat berdiskusi & belajar, jadilah yang terbaik • Terima Kasih

More Related