1 / 34

GAYA MANAJEMEN

GAYA MANAJEMEN. PROBLEMATIKA ORGANISASI. COMPENSATION. PEOPLE. LEADERSHIP. CORPORATE CULTURE. SKILL. STRATEGY. SYSTEM. STRUCTURE. Gaya Manajerial : “Pola Perilaku yang diperhatikan seorang manajer dalam berhadapan dengan bawahan” (Grifin dan Ebert, Prentice Hall, 1996). Otokratis

hunter
Download Presentation

GAYA MANAJEMEN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. GAYA MANAJEMEN

  2. PROBLEMATIKA ORGANISASI COMPENSATION PEOPLE LEADERSHIP CORPORATE CULTURE SKILL STRATEGY SYSTEM STRUCTURE

  3. Gaya Manajerial :“Pola Perilaku yang diperhatikan seorang manajer dalam berhadapan dengan bawahan” (Grifin dan Ebert, Prentice Hall, 1996)

  4. Otokratis Gaya Manajerial dimana manajer biasanya memberikan perintah dan mengharpkan mereka patuhi tanpa pertanyaan Demokratis Gaya manajerial dimana manajer biasanya meminta masukan dari bawahannya sebelum membuat keputusan tetapi tetap memegang kekuatan akhir pengambilan keputusan Free-Rein Gaya manejerial dimana manajer biasanya berperan sebagai penasehat terhadap bawahan yang diperbolehkan membuat keputusan Gaya Managerial (1)(atas dasar perilaku manajer) Stoner, et.al, Prentice Hall, 1996

  5. 1. Ethnocentric policy: staffing key posts with headquarters country managers. 2. Polycentric policy: staffing key posts with local managers. 3. Regio-centric policy: staffing key posts throughout the region using regional staff. 4. Geocentric policy: the best people everywhere in the world are developed for key positions everywhere in the world – including headquarters. Gaya Manajerial (2)(atas dasar pola kebijakan)

  6. Six styles of organisation Entrepreneurial - strategic apex + direct supervision Machine - technostructure + standardised work Professional - operating core + standardised skills Divisionalised - middleline + standardised outputs Innovative - support staff + mutual adjustment Missionary - ideology + standardisation of norms Strategy, Structure & Style

  7. Culture, Style & Strategy: Organisations need to change their culture and style in order to successfully implement a new chosen strategy. Strategy, Structure & Style

  8. Management vs Leadership Management Leadership • Administration • Maintenance • System / Structure • Short Range • How ? • Compliance • Control • Innovation • Development • People • Long Range • What / Why ? • Commitment • Empowerment (Doing the things right ) (Doing the right things )

  9. Bally before its reorganisation: Previous strategy - low cost focus Machine organisation - standardisation of work + technostructure Style - Imperial -workers follow orders from their supervisors. Bally after its reorganisation: New strategy - focused differentiation Professional organisation - standardisation of skills + operating core Style - Cultural - workers are inspired to improve quality by their coaches. Strategy, Structure & Style

  10. Different Country has Different Style

  11. Perubahan Gaya Manajemen Dalam 10 tahun per Negara

  12. Contoh Perbedaan Gaya Manajemen berdasarkan Skala Usaha di Inggris

  13. Contoh Waktu Yang Diperlukan untuk Merubah Gaya Manajemen

  14. Kepemimpinan Leadership can not be really taught, it can only be learned (Harold G., CEO IT&T)

  15. Kepemimpinan Proses mengarahkan dan mempengaruhi aktifitas yang berkaitan dengan pekerjaan dari anggota kelompok IMPLIKASI • Melibatkan orang lain • Melibatkan distribusi kekuasaan (delegasi, desentralisasi, dekonsentrasi) • Kemampuan menggunakan berbagai bentuk kekuasaan untuk mempengaruhi tingkah laku pengikut/anggota • Melibatkan nilai moral dari pemimpin yang bersangkutan

  16. Esensi Kepemimpinan • Menciptakan visi untuk masa yang akan datang • Membangun strategi yang rasional untuk mencapai visi • Mengetahui dan memanfaatkan sumber-sumber kekuatan yang dimiliki • Memperkuat motivasi kelompok inti yang kegiatannya menjadi fokus pelaksanaan strategi

  17. Pemimpin Yang Seharusnya • Memahami bahwa orang/SDM adalah harta terbesar • organisasi • Membangun dan membagi sifat kepemimpinan • sampai jangkauan pengaruh terjauh agar dapat • diperoleh kekuatan tanggung jawab bersama • Tinggalkanlah pemahaman bahwa pemimpin masa • depan adalah bukan hanya yang berorientasi pada • HOW TO DO IT tetapi yang seharusnya berorientasi • pada HOW TO BE

  18. P E R M I N T A A N P A S A R DAYA SAING OTAK ORGANISASI YANG CERDAS INOVASI ORGANISASI YANG INOVATIF ORGANISASI YANG FLEKSIBEL PILIHAN FLEXIBLE COMPANY KUALITAS ORGANISASI YANG BERKUALITAS QUALITY COMPANY ORGANISASI YANG EFISIEN EFFICIENT COMPANY BIAYA 2000 - an 90-an 60-an 70-an 80-an TAHUN Dasar Kompetisi Organisasi berbasis pengetahuan

  19. Perubahan Yang Sedang Terjadi ( dunia pemasaran, organisasi dan individu )

  20. Perubahan Budaya Kerja

  21. Management vs Leadership Management Leadership • Administrasi • Pelihara • Sistem / Struktur • Jangka Pendek • Bagaimana ? • Mengikuti aturan • Kendali • Inovasi • Pengembangan • SDM • Jangka Panjang • Apa / Kenapa ? • Komitmen • Pemberdayaan (Doing the things right ) Melakukan hal-hal yang dibenarkan - Mengikuti peraturan yang berlaku (rule driven) (Doing the right things ) Melakukan hal yang benar - Mengikuti misi yang diinginkan (mission driven)

  22. Hubungan Kepemimpinan dan Manajemen ++ + Leadership 0 + ++ Management Sumber: Managing Change and Transition, HBR, 2003

  23. Pemimpin dan pendelegasian Delegasi : petunjuk untuk melaksanakan tugas yang didelegasikan • Proses Delegasi: • Pilihlah subordinat (bawahan) yang dianggap mampu • Jelaskan tugas dengan cara yang dapat dimengerti (untuk setiap instruksi) • Berikan otoritas yang secukupnya kepada subordinat tersebut • Ciptakan kondisi untuk dapat terus berhubungan dengan subordinat (pengendalian dan pengawasan) Coaching should take place at every step in the process

  24. Kisi-Kisi Kepemimpinan Tinggi Manajemen Klub Perhatian penuh pada kebutuhan orang untuk memuaskan hubungan yang menyebabkan suasana organisasi dan tempo kerja yang menyenangkan dan bersahabat Manajemen Tim Penyelesaian pekerjaan dari orang yang memberikan komitmen saling ketergantungan lewat “kepentingan bersama” dalam tujuan organisasi membuat hubungan saling mempercayai dan saling menghargai Manajemen Dipersimpangan Prestasi kerja organisasi yang memadai mungkin tercapai lewat keseimbangan kebutuhan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan mempertahankan semangat karyawan pada tingkat yang memuaskan Perhatian pada manusia Manajemen Otoriter Efisiensi dalam operasi sebagai hasil dari pengaturan kondisi kerja dalam cara sedemikian rupa sehingga elemen manusia mendapat perhatian minimum Manajemen Acuh tak Acuh Menunjukkan usaha minimum agar pekerjaan yang dibutuhkan terlaksana memadai untuk mempertahankan keanggotaan organisasi Rendah Perhatian pada manajemn Tinggi

  25. Paradigma Baru Kepemimpinan; 3 Peran Utama PATH-FINDING: terus mencari alur/benang merah keberadaan organisasi ALIGNING: Penyelarasan terhadap semua aspirasi anggota EMPOWERMENT: Pemberdayaan terhadap semua sumberdaya

  26. SUPERLEADERSHIP “GIVE A MAN FISH, AND HE WILL BE FED FOR A DAY (berikanikan, dandiaakandapatmakansehari) TEACH A MAN TO FISH, AND HE WILL BE FED FOR A LIFETIME” (ajarkandiacaramemancing, dandiaakandapatmakansepanjanghidupnya)

  27. Istilah“SUPERLEADERSHIP”adalahuntukmenggambarkan “Kepemimpinan yang dapatmembantuorang lain untukmemimpindirinyasendiri”. Superleadershipsangatdiperlukanpadaorganisasisaatinimaupunmasadepan. Padasebagianbesarorganisasi, “empowerment” (pemberdayaan) tidaklagimerupakan mode manajemenbaru, akantetap, hanyamerupakanpersyaratanuntukbertahanhidup(survive) Kata“super” padaistilah“superleadership” tidakmemilikikonotasi yang samadenganistilah“superman” Superleadershiptidakmencobauntukmengangkatbebanperubahantehnologitinggi yang sangatcepatseorangdiri, melainkanmembagibebantersebutdenganoranglain. THE NEW SUPERLEADERSHIPLeading Others to lead Themselves( by : Charles C. Manz & Henry P. Sims Jr )

  28. SUPERLEADER Bagaimana Superleader membantu pengikutnya untuk menemukan potensi dirinya ? Bagaimana Superleader membantu pengikutnya menjadi “Self leader” yang positif dan efektif ? • Langkah pertama adalah memahami “self leadership”, yaitu: cara kita mempengaruhi kita sendiri untuk meningkatkan kepuasan dan kinerja kita sendiri • Jika kita telah memahami “self leadership”, maka selanjutnya kita dapat berkonsentrasi pada bagaimana kita dapat membantu orang lain untuk menjadi “self leader” yang lebih baik

  29. SUPERLEADER Superleader, merubah dari ketergantungan (dependence) kepada eksternal manajemen menjadi kemandirian (independence  Self-Leadership) • Menjadi : • Observasisendiri • Menyusunsasaransendiri • Motivasijugadidasar-kanataspenghargaanygbersifatalamiahdaripekerjaan • Kritiksendiri • Pemecahanmasalahsendiri • Perencanaansendiri • Desaintugassendiri • Opportunity thinking • Komitkepadavisibahwapengikutdibantuuntukmenciptakannya • Dari: • Observasidariluar (eksternal) • Mencapaisasaran yang ditugaskan • Memotivasididasarkanataskompensasieksternal • Kritikdariluar (eksternal) • Pemecahanmasalaheksternal • Perencanaaneksternal • Desaintugaseksternal • Berfikirygmenghambat (“obstacle thinking) • Taatpadavisiorganisasi

  30. Ciri-Ciri Pemimpin Masa Depan • Makin sedikit perhatian pada apa yang diucapkan dan makin banyak apa yang mereka sajikan • Makin sedikit gelar dan kedudukan yang dikedepankan, dan lebih banyak manfaat keahlian dan kemampuan mereka • Makin sedikit apa yang mereka kendalikan dan lebih banyak apa yang mereka bentuk • Makin sedikit sasaran yang mereka tentukan dan lebih banyak pola pikir yang mereka bangun Keberhasilan suatu organisasi tidak tergantung pada karakter organisasi itu sendiri, tetapi tergantung pada pemimpinnya (Dave Ulrich dalam The Leader of the Future, 1996)

  31. 1. Refuse to accept personal accountability 2. Fail to develop people 3. Try to control results instead of influencing thinking 4. Join the wrong crowd 5. Manage everyone the same way 6. Forget the importance of profit 13 Fatal Errors

  32. 7. Concentrate on problems rather than objectives 8. Be a buddy, not a boss 9. Fail to set standards 10.Fail to train your people 11.Condone incompetence 12.Recognize only top performers 13.Try to manipulate people 13 Fatal Errors (cont’d)

  33. Breakthrough Build Up Level 5 Leadership First Who Then What Technology Accelerators Confront the Brutal Facts Hedgehog Concept Culture of discipline Disciplined People Disciplined Thought Disciplined Action Flywheel From GOOD to GREAT

More Related