1 / 8

FOTOMETRI

FOTOMETRI.

hosea
Download Presentation

FOTOMETRI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. FOTOMETRI Bahasan dalam fotometri akan meliputi teori cahaya, cahaya tampak , intensitas cahaya menurut mata , flux cahaya , macam-macam medium , iluminasi dan azasfotometri . Cahaya sebagaimana diketahui merupakan gelom- bang elektromagnetik dan menurut azas dualisme cahaya ; cahaya dapat pula dipandang sebagai foton , yaitu partikel energi . Fotometri memandang intensitas suatu sumber caha- ya sebagai kekuatan terang sumber menurut kepekaan mata terhadap warna cahaya .

  2. TEORI CAHAYA • . - Menurut teori gelombang , cahaya merupakan . suatu bentuk gerak gelombang • - Menurut teori Foton, cahaya merupakan paket- • paket kecil energi. • - Menurut teori Maxwell , cahaya merupakan • gelombangelektromagnetik • 2. CAHAYA MENURUT PANJANG GELOMBANG • - Cahaya nampak • Panjang Gelombang cahaya tampak antara : • 400 nm - 700 nm • 400 nm - 450 nm  Ungu • 450 nm - 500 nm  Biru • 500 nm - 570 nm  Hijau

  3. 570 nm - 590 nm  Kuning 590 nm - 630 nm  Jingga 630 nm - 700 nm  Merah - Cahaya tak nampak << 400 nm  cahaya ultra >> 700 nm  cahaya infra 3. MACAM-MACAM SUMBER CAHAYA - Sumber Cahaya Isotropik Pancaran cahayanya sama kuat ke segala arah. - Sumber Cahaya non isotropik Pancaran cahayanya tidak sama kuat ke segala arah . 4. Intensitas Cahaya ( I ) : Intensitas cahaya suatu . sumber cahaya adalah ukuran kekuatan (intensitas) . sumber menurut penglihatan mata .

  4. Satuan intensitas I adalah Candela (Cd) 5. FLUKS CAHAYA Fluks cahaya atau arus cahaya adalah banyak- nya cahaya yang melewati suatu luasan permu- kaan tertentu . Satuannya : lumen (lm) 1 lm = 1 Cd • sr ; sr = steradian Fluks cahaya yang dipancarkan persatuan sudut ruang : atau ∆F = I ∆ω ;

  5. Sudut ruang dari suatu bagian permukaan bola . yang berjejari r dan pusatnya berimpit dengan . sumber cahaya (s.c). r S.C r Sudut ruang = ω r Sudut ruang bola adalah : Untuk sumber cahaya isotropik maka flux cahaya . totalnya adalah , F : F = ∑bola ∆F = ∑bola I ∆ω = 4π I lm

  6. Untuk sumber cahaya non isotropic maka Flux Cahaya totalnya adalah , F : F = ∑bola ∆F = 4π I rata-rata 6. ILUMINASI / KUAT PENERANGAN ( E ) Banyaknya flux cahaya yang mengenai suatu permu -. kaan persatuan luas permukaan : E = ∆F/∆A . Satuan : lumen/m2 = lux Untuk cahaya yang datang dengan sudut  terhadap normal bidang yang terkena cahaya : E = (I / r2) cos θ = Em cos θ

  7. 7. AZAS FOTOMETRI Mengukr intensitas sumber cahaya dengan fotoneter LS L S r1 r2 LS = lampu standar ; L = lampu yanu diukur intensitas I1 = intensitas LS ; I2 = intensitas L r1 = jarak LS-S ; r2 = jarak L-S ; S = fotometer

More Related