1 / 40

KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESA DAN KELURAHAN SIAGA AKTIF

KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESA DAN KELURAHAN SIAGA AKTIF. Dinas Kesehatan Kab . Klungkung Bidang Kesmas. MASALAH KESEHATAN di BALI. Unfinished agenda : DBD, Diare, dll Emerging disease : PTM (Diabetes, Kanker, Asma, Hypertensi, Jantung) Re-emerging disease : Rabies,TB, Malaria

havard
Download Presentation

KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESA DAN KELURAHAN SIAGA AKTIF

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESA DAN KELURAHAN SIAGA AKTIF Dinas Kesehatan Kab. Klungkung BidangKesmas

  2. MASALAH KESEHATAN di BALI • Unfinished agenda : DBD, Diare, dll • Emerging disease : PTM (Diabetes, Kanker, Asma, Hypertensi, Jantung) • Re-emerging disease : Rabies,TB, Malaria • New emerging disease : Flu Burung, Kecelakaan, Penyalahgunaan NAPZA • Kedaruratan Bencana : tanah longsor, banjir, gempa bumi dan ancaman tsunami

  3. Upaya dalam pemecahan masalah kesehatan • Adanya perubahan perilaku untuk berperilaku hidup bersih dan sehat. • Adanya akses pelayanan kesehatan kpd masyarakat • Adanya kemandirian dari masy u/ mengatasi masalah kesehatan dan kegawatdaruratan/ penanggulangan bencana melalui pengembangan Usaha kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM), survailans berbasis masy

  4. DESA SIAGA Desa Siaga dikembangkan sejak tahun 2006 mprkn program yg dilaksanakan untuk mengatasi masalah2 kesehatan berbasis pemberdayaan dan upaya mendekatkan akses yankes melalui pengembangan Pos kesehatan desa (Poskesdes). PadaawalpembentukanDesaSiagalebih menekankan pd aspek supply side (akses pelayanan kesehatan)denganpengembangan POSKESDES yang mampumemberikanpelayanandasarsetiapharinya sedangkan demand sidenya (pemberdayaan) belum dioptimalkan.

  5. DESA SIAGA DI BALI • Hingga akhirtahun 2011 : 714 desa (dari 716 desa) sudahmenjadidesasiaga. • PengembanganDesaSiagadi Bali dariawalpembentukandisesuaikandengansituasidankondisidaerah: - padadaerahygsudahteraksesYankesfokuskegiatannyapadaupayapemberdayaanmasyarakat -pengembanganposkesdesuntukdaerahygjauh/sulit teraksespelayanankes.

  6. Inti Pengembangan Desa Siaga adalah pemberdayaan masyarakatyang tidak hanyadilakukan oleh sektor kesehatan saja.

  7. Sejak tahun 2010 Pedoman Umum Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif (Kepmenkes 1529/2010) yg melengkapi Pedoman PelaksanaanKemenkes bersama Kemendagri menyusun Desa Siaga yg telah diterbitkan (Kepmenkes 564/2006) UPAYA MEWUJUDKAN DESA SIAGA AGAR MENJADI DESA SIAGA AKTIF

  8. PENGERTIAN DESA DAN KELURAHAN SIAGA AKTIF Desa atau kelurahan yang : 1. 2.

  9. Desa dan Kelurahan Siaga Aktif Unsur -Unsur

  10. KOMPONEN DESA & KELURAHAN SIAGA AKTIF • PelayananKesehatanDasar • PemberdayaanMasyarakatmll: - pengembangan UKBM - mendorongupayasurvailansberbasis masyarakat - upayamengatasikedaruratankesehatandan penanggulanganbencana - penyehatanlingkungan 3. PerilakuHidupBersihdansehat

  11. TUJUAN PENGEMBANGANDESA DAN KELURAHAN SIAGA AKTIF Percepatan terwujudnya masyarakat desa& kelurahan yang peduli, tanggap &mampu mengenali, mencegahsertamengatasi permasalahan kesehatan yang dihadapi secara mandiri, sehinggaderajatkesehatannyameningkat

  12. KRITERIA DESA DAN KELURAHAN SIAGA AKTIF

  13. KRITERIA DESA DAN KELURAHAN SIAGA AKTIF…..

  14. PENTAHAPAN

  15. FASILITATOR

  16. DUKUNGAN SUMBER DAYA APBN (Pusat dan dekonsentrasi) DAK (Pembangunan Poskesdes) BOK (Bantuan Operasional Kesehatan di Puskesmas) PNPM Mandiri APBD I dan II Anggaran Dana Desa (ADD) Corporate social responsibility (CSR) Swadaya dan swadana masyarakat

  17. PERAN PEMANGKU KEPENTINGANDIBERBAGAI TINGKATAN PEMERINTAHAN

  18. PEMANGKU KEPENTINGAN DI BERBAGAI TINGKATAN PUSAT Provinsi Kabupaten/Kota Kecamatan Desa/ Kelurahan • Bupati / Walikota • Dinas Kesehatan Kab/Kota • BPM kab/kota • - Dinas / Instansi Terkait • Pokjanal • Tk Kab/Kota - Kementerian Terkait, al : Kemkokesra Kemenkes Kemendagri Kemensos Kemenbudpar KemenPU Dll -Pokjanal Tingkat Pusat • Gubernur • Dinkes Provinsi • BPMPD. • Dinas/ Instansi terkait • Pokjanal • Tk Provinsi • Camat • Puskesmas • Instansi terkait dan unsur pimpinan kecamatan • Forum desa / kelurahan Tk Kecamatan • Kepala Desa • Kepala / Sekretaris desa /kelurahan • Perangkat pemerintah desa/kelurahan • Unsur lembaga kemasyarakatan • Forum Desa / KelurahanTkDesa / Kelurahan

  19. PERAN PEMERINTAH

  20. Menyelenggarakan pelatihan untuk pelatih (TOT) pengembangan Desadan Kelurahan Siaga Aktif bagi aparatur Kabupaten dan Kota. Memberikan dukungan sumber daya untuk pengembangan dan pembinaan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif. Menyelenggarakan Sistem Informasi Desa Siaga yang terintegrasi dalam Profil Desa/Kelurahan lingkup provinsi.

  21. 2. PemerintahKabupaten/Kota Menetapkan kebijakan kordinatif dan pembinaan ttg pengembangan desi aktif Menetapkan mekanisme koordinasi antar instansi terkait dengan seluruh instansi yg terlibat dlm pengembangan desi aktif. Menetapkan kebijakan koordinatif dan pembinaan ttg revitalisasi puskesmas dan posyandu di wilayahnya. Membentuk forum pokjanal desa dan kelurahan siaga di tingkat kab/kota. Menyelenggarakan pelatihan pengembangan Desadan Kelurahan Siaga Aktif bagi aparatur desa dan kelurahan, KPM dan lembaga masy serta pihak lain.

  22. F. Memberikan pembiayaan dari APBD kab/kota dan sumber daya lain untuk pengembangan desa dan kelurahansiaga aktif G. Menyelenggarakan Sistem Informasi Desa Siaga yang terintegrasi dalam Profil Desa/Kelurahan lingkup kab/kota mll penetapan langkah dan mekanisme penyelenggaraan dan pelaporan scr berjenjang. H. Memfasilitasi kecamatan dan desa u/ bertanggung jawab dlm pengembangan desa dan kelurahan siaga aktif. I. Melaksanakan hal-hal lain yang dianggap perlu sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing daerah

  23. 3. PemerintahKecamatan MengkoordinasikanpelaksaaanpengembanganDesadanKelurahanSiagaAktifterintegrasidengankegiatanpemberdayaanmasyarakatterkait. Mengkoordinasikanpenerapankebijakan /peraturanperundang-undanganberkaitandenganpengembanganDesa/KelurahanSiagaaktif Membentuk forum desa/ kelurahansiagaaktiftingkatkecamatan MenyelenggarakansisteminformasiDesaSiaga yang terkaitdenganprofildesadankelurahanlingkupkecamatan

  24. 4. PemerintahDesa Menerbitkanperaturantingkatdesa/ keluntpengembangandesa/kelurahansiagaaktif Mengintegrasikanpengembangandesa/kelsiagaaktifkedalamRencana Pembangunan Desa/ kel Mengupayakanbantuandanadansumber lain baikdaripemerintahmaupun pihak2 lain untpengembangandesaSiaga Alokasidanadesadiharapkandapatmembantupengembangandesa/kelsiagaaktif PengadaansaranapendukungbagikelancaranpengembangandesaSiaga/ kel. Aktif Memanfaatkan forum desa/ kelurahan yang sudahadauntmendukungdesasiagaaktif

  25. G. Melakukankonsultasidengan BPD danmasyarakattentangpengerahanmasyarakatdalampelaksanaan program desadankelurahansiagaaktif • H. Melaksanakanpencatatandanpelaporandesadankelurahansiagaaktifterintegrasidalamlaporanpertanggungjawabankepaladesaataulurah

  26. FORUM DESA SIAGA

  27. PERAN FORUM DESA SIAGA

  28. POKJANAL DESA DAN KELURAHAN SIAGA AKTIF PENGERTIAN suatu kelompok kerja yang berperan dalam memberikan dukungan terhadap program dan kegiatan pelaksanaan desa dan kelurahan siaga aktif, yang beranggotakan dinas/instansi di lingkungan pemerintah Provinsi Bali. TUJUAN - membantu percepatan pencapaian target pelaksanaan desa dan kelurahan siaga aktif - koordinasi dan sinkronisasi antar dinas /instansi Pemerintah Provinsi Balisebagaiupayamengatasipermasalahanmencapaidesa/kelurahansiagaaktif

  29. SUSUNAN POKJANAL DESI TK PROVINSI PEMBINA : GUBERNUR PENGARAH : KADISKES PROV. KETUA : KEPALA BPMPD PROV WAKIL KETUA : PEJABAT ESELON III DINKES SEKRETARIS : PEJABAT ESELON III ANGGOTA : PEJABAT ESELON III dan IV DINAS/INSTANSI TERKAIT

  30. POKJANAL DESA/KELURAHAN TK PROVINSI • Melakukan rapat berkala (minimal 2 kali setahun) untuk pemantauan perkembangan desa dan kelurahan siaga aktif lingkup provinsi. • Secara berkala melaporkan perkembangan desa dan kelurahan siaga aktif kepada Gubernur.

  31. SUSUNAN POKJANAL DESI TK KAB/KOTA PEMBINA : BUPATI/WALIKOTA PENGARAH : KADISKES KAB/KOTA KETUA : KEPALA BPMPD KAB/KOTA WAKIL KETUA : PEJABAT ESELON III DINKESKAB/KOTA SEKRETARIS : PEJABAT ESELON III ANGGOTA : PEJABAT ESELON III dan IV DINAS/INSTANSI TERKAIT

  32. POKJANAL DESA/KELURAHAN SIAGA TK KABUPATEN/KOTA • Melakukan rapat berkala (minimal 3 kali setahun) untuk pemantauan perkembangan desa dan kelurahan siaga aktif lingkup kabupaten/kota. • Secara berkala melaporkan perkembangan desa dan kelurahan siaga aktif kepada Bupati/Walikota

  33. SUSUNAN FORUM DESI TK.KECAMATAN KETUA : CAMAT WAKIL KETUA/ SEKRETARIS : KEPALA PUSKESMAS 3. ANGGOTA : PEJABAT INSTANSI TERKAIT DAN UNSUR PIMPINAN KECAMATAN

  34. FORUM DESA/KEL TK.KECAMATAN • Melakukan rapat berkala (minimal 4kali setahun) untuk pemantauan perkembangan desa dan kelurahan siaga aktif tingkatkecamatan • Secara berkala melaporkan perkembangan desa dan kelurahan siaga aktif kepadacamat

  35. SUSUNAN FORUM DESI TK. DESA KETUA : KEPALA DESA/ LURAH WAKIL KETUA/ SEKRETARIS : SEKRETARIS DESA/ KELURAHAN 3. ANGGOTA : PERANGKAT PEMDES, UNSUR LEMBAGA KEMASYARAKATAN SEPERTI PKK, ORG AGAMA, PRAMUKA, KPM DESA, KADER KESEHATAN DAN TOKOH MASYARAKAT

  36. FORUM DESA/KEL TK. DESA • Melakukan rapat berkala (minimal 4kali setahun) untuk pemantauan perkembangan desa dan kelurahan siaga aktif tingkatdesa • Secara berkala melaporkan perkembangan desa dan kelurahan siaga aktif kepadakepaladesa/ lurah

  37. PEMANTAUAN DAN EVALUASI • PEMANTAUAN : • Pemantauandanpengawasanpartisipatifolehmasyarakat • Pemantauandanpengawasanolehpemerintah • Pemantauandanpengawasanolehfasilitator • Pemantauandanpengawasanindependenolehberbagaipihak

  38. B. EVALUASI • EVALUASI TAHUNAN • Memanfaatkankegiatanperlombaandesa/ kelurahan yang berlangsungsetiaptahun • Laporandesa/ kelurahansiagaaktifdidesa • Secaralebihterincitentangevaluasitahunanpengembangandesa/ kelurahansiagaaktifakandiaturdalamPeraturanMenteriKesehatan • EVALUASI TENGAH DAN AKHIR PERIODE Evaluasitengahperiode (tahun 2012) danakhirperiode (tahun 2014) akandilakukandenganmelaksanakananalisissituasiperkembangandesa/kelsiagaaktifatauRiskesdas, mengacupadajuknis yang dibuatolehkementrianDalamNegeribersamakementrianKesehatan

  39. HARAPAN • PembentukanPokjanaldesaSiagaditingkatProvinsidanselanjutnyaberjenjangsampaitk.kabupaten/kota • Pembentukan Forum DesaSiagadi Tk. KecamatandanDesa • Adanyaanggaranoperasionaldesasiagadaninsentifkaderdesasiaga • Berlangsungnyapertemuanpokjanal/forum secaraterjadwal.

  40. PENUTUP

More Related