1 / 34

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN. KONSEP ELASTISITAS. Digunakan untuk mengukur sampai di mana bersarnya respon atau kepekaan variabel terikat jika terjadi perubahan pada variabel bebas tertentu.

ganit
Download Presentation

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

  2. KONSEP ELASTISITAS Digunakan untuk mengukur sampai di mana bersarnya respon atau kepekaan variabel terikat jika terjadi perubahan pada variabel bebas tertentu. Besar kecilnya kepekaan tersebut dapat dilihat dari besarnya angka koefisien elastisitas atau indeks elastisitas.

  3. Elastisitas Harga PermintaanDigunakan untuk mengetahui besarnya perubahan jumlah barang yang diminta akibat adanya perubahan harga barang itu sendiri. Rumus untuk merng hitung besarnya elastisitas : Q2 – Q1 Q1 Ed= P2 – P1 P1 ΔQ Q Ed= ΔP P

  4. KRITERIA UKURAN • Ed > 1 : Elastis • Ed < 1 : In Elastis • Ed = 1 : Unitary • Ed = 0 : In Elastis Sempurna • Ed = ~ : Elastis Sempurna

  5. EXP • Hargabarang x : • Px = Rp. 500 Q1 = 100 unit • Turunmenjadi: • Px = Rp 400 Q2 = 150 unit

  6. Jika digambarkan kedalam bentuk kurva sebagai berikut: Harga Harga Quantitas Quantitas (Ed > 1, elastis) (Ed < 1, in elastis)

  7. ELASTISITAS PENDAPATAN Untuk mengukur perubahan jumlah barang yang diminta akibat dari adanya perubahan pendapatan dalam rumus dituliskan sebagai berikut: Q2 – Q1 ½ (Q1 + Q2) Ey= I2 - I1 ½ (I1+ I2) ∆ Q ½ (Q1 + Q2) Ey= ∆ I ½ (I1 +I2)

  8. 4 konsep elastisitas yang umumnya dipakai dipakai dalam teori ekonomi mikro: 1. Elastisitashargapermintaan (Ed)2. Elastisitashargapenawaran (Ws)3. Elastisitassilang (Ec)4. elastisitaspendapatan (Ey)

  9. Harga Harga Jika digambarkan kedalam dalam bentuk kurva sebagai berikut: Quantitas Quantitas (Ed < 1, in elastis) (Ed > 1, elastis)

  10. HAL-HAL YANG MEMPENGARUHI ELASTISITAS PERMINTAAN Tingkat kemudahanbarang yang bersangkutanuntukdigantikanolehbarang yang lain. Besarnyaproporsipendapatan yang digunakan. Jangkawaktuanalisa. Jenisbarang.

  11. ELASTISITAS PENAWARAN ElastisitasPenawaranmengukurbesarnyaprosentaseperubahanjumlahbarang yang di tawarkanakibatadanyaperubahanhargabarang yang bersangkutan.jikaelastisitaspermintaankuantitasnyaadalahkuantitas yang dimintadanelastisitaspenawarankuantitasnyaadalahkuantitas yang di tawarkan.rumuselastisitaspenawarantersebutadalahsebagaiberikut (elastisitasbusur): Q2 – Q1 ½ (Q2+Q1) Es = P2 – P1 ½ (P2 + P1) ∆Q ½ (Q1+Q2) Es = ∆P ½ (P1+P2)

  12. SOAL Naiknyaharga X dari Rp.200 menjadiRp. 250, menyebabkanbertambahnyajumlahbarang yang ditawarkandari 150 unit menjadi 200 unit. Berapakoefisienelastisitashargapenawarn.?

  13. ELASTISITAS SILANG Permintaanakanbeberapabarangdipengaruhiolehbarang-barang yang lain. PermintaanDagingsapiberhubungandenganbarangsubtitusinya (dagingayam).  barangsubtitusi Barang yang mempunyaihubunganterbalik barangkomplementer, artinyakenaikanhargabarangakanberpengaruhterbalikpadabarangkomplementer yang lain

  14. ELASTIS (harga) SILANG Untuk mengukur besarnya kepekaan permintaan suatu barang jika harga barang lain yang berubah, yaitu harga barang yang ada kaitanya dengan barang tersebut yang berupa barang komplementer dan dapat berupa barang subtitusi. QX2 – QX1 ½ (QX1 + QX2) Ec= PY2 - PY1 ½ (PY1 + PY2) ∆ QX ½ (QX1 + QX2) Es= ∆ PY ½ (PY1+ PY2)

  15. Elastisitassilanguntukbarang-barangsubstitutifadalahPOSITIF, karenahargasuattubarangdanpermintaanakanbarang lain bergeraksearah. • SedangkanuntukbarangkomplementeradalahNEGATIF, karenahargadankuantitasbarangbergerakdenganarah yang berlawanan. • Elastsitas = 0, untukbarang yang tidakberhubungan, artinyaperubahanhargatidkmempunyaiberpengaruhakanpermintaanbaranglainnya

  16. Elastisitas titik ( point elasticity) • Ep = -(Δ Qd / Δ P) * (P/Qd) • Mengukur koefisien elastisitas pada satu harga dan jumlah tertentu • Dimaksudkan untuk mengetahui koefisien elastisitas jika terdapat perubahan harga yang sangat kecil

  17. Ep = -(ΔQd/ Δ P)*(P/Qd) Ep = -(MN/NA)*(NA/ON) = MN / ON = 30/30 = 1 Contoh menemukan koefisien elastisitas titik P 30 A 15 N M O Q 60 30

  18. Hubungan antara elastisitas harga dengan permintaan total (Total revenue – TR) • TR adalah jumlah output dikalikan dengan harga output tersebut (P * Q)

  19. Kurva yang menghubungkan elastisitas harga dengan total revenue Px M e > 1 L e=1 P* e < 1 K Qx 0 Q*

  20. Elastisitas silang (cross elasticity of demand - Exy) • Elastisitas silang (Exy) merupakan ukuran perbandingan antara persentase perubahan jumlah barang x yang diminta dengan persentase harga barang y (substitusi/komplemen) • Exy = [% ΔQx / % ΔPy]

  21. Elastisitas silang • Jika bernilai positif maka antara x dan y substitutif • Jika bernilai negatif maka antara x dan y komplementer • Jika bernilai nol maka antara x dan y independen

  22. Contoh elastisitas silang • Masyarakat Jakarta meminta gula pasir 100 ton/th pada saat harga kopi Rp 10.000 per kg. Jika harga kopi berubah menjadi Rp 12.000 (naik 20%) maka permintaan gula menjadi 90.000 ton (turun 10%) • Exy = -10%/20% = -1/2 • Berarti antara gula dan kopi merupakan barang komplementer

  23. Elastisitas pendapatan (income elasticity of demand- Ei) • Koefisien elastisitas elastisitas pendapatan merupakan ukuran persentase perubahan jumlah barang yang diminta sebagai akibat dari perubahan pendapatan konsumen sebesar 1 persen • Ei = % ΔQd / % ΔI)

  24. Rumus elastisitas pendapatan (Ei) • Elastisitas busur Ei =[Δ Qd/ Δ I]*{[(I2+I1)/2] / [(Q2+Q1)/2]} 2. Elastisitas titik Ei = (Δ Qd/ Δ I) *( I / Qd)

  25. Hubungan antara koefisien elastisitas pendapatan dengan jenis barang • Jika Ei bernilai positif berarti barang normal • Jika Ei bernilai negatif berarti barang inferior • Jika Ei bernilai posisif dibawah satu berarti barang kebutuhan pokok • Jika Ei bernilai posisif di atas satu berarti barang mewah

  26. Interpretasi nilai • Ei bernilai posistif berarti jika pendapatan meningkat maka permintaan barang meningkat • Ei bernilai negatif berarti jika pendapatan meningkat maka permintaan menurun • Ei bernilai positif lebih kecil dari satu berarti persentase perubahan pendapatan diikuti dengan persentase yang lebih kecil pada perubahan permintaan (inelastis) • Ei lebih besar dari satu berarti persentase perubahan pendapatan diikuti perubahan dengan persentase yang lebih besar pada perubahan permintaan (elastis)

  27. Contoh kasus • Ei (titik tengah-busur) Ei =(50-30)/(150-100)* {[(150+100)/2] / [(50+30)/2]} Ei = 1,25 Ei =[Δ Qd/ Δ I]*{[(I2+I1)/2] / [(Q2+Q1)/2]} Ei = (Δ Qd/ Δ I) *( I / Qd)

  28. Elastisitas harga penawaran(price elasticity of supply – Es) • Elastisitas penawaran adalah ukuran rasio antara persentase barang yang ditawarkan dengan persentase perubahan harga barang • Es = % ΔQs / % ΔP

  29. Rumus alternatif elastisistas penawaran • Es = Qs / P * P/Qs • Es = ( Qs/ P)*{[(P1+P2)/2] /[(Qs1+Qs2)/2]} (elastisitas titik tengah) * Es = (∂Q/∂P) * P/Q (elastisitas titik)

  30. Qs = 5P + 15. Dengan menggunakan elastisitas titik, berapakah koefisien Es pada harga 2? Es = (∂Q/∂P) * P/Q = 5 * 2/25 = 0,4 Contoh kasus

  31. Variasi koefisien elastisitas • Permintaan elastis sempurna dan kurvanya • Permintaan inelastis sempurna dan kurvanya • Penawaran elastis sempurna dan kurvanya • Penawaran inelastis sempurna dan kurvanya

  32. 1. Turunnyahargabensindari Rp.6000,- menjadi Rp.5000,- per liter mengakibatkannaiknyapermintaanmobilbekasdari 250 unit menjadi 300 unit per bulan. Hitunglahelastisitashargasilangpermintaanmobilbekastersebut! 2. Padatahun 2006 hargagabahRp. 250.000/kwtdantahun 2007 menjadi Rp.270.000/kwt. Permintaanberastahun 2006 sebesar 450 ton dantahun 2007 menjadi 445 ton. Hitungelastisitashargapermintaanberastersebut.

  33. Learning outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahsiswa akan mampu: • Menemukan koefisien elastisitas pendapatan dan menginterpretasikan hasilnya • Menemukan koefisien elastisitas penawaran dan menginterpretasikan hasilnya

More Related