1 / 14

CHYANOBAKTERI

ALGA HIJAU-BIRU. CHYANOBAKTERI. CIRI – CIRI UMUM. prokariotik Warna hijau kebiruan krn memiliki pigmen klorofil a (hijau) dan fikosianin (biru) . Klorofil tdk terdapat dlm kloroplas tetapi pada membran tilakoid Habitat : lembab (diatas tanah, batu, tembok, sawah, parit, laut)

dotty
Download Presentation

CHYANOBAKTERI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ALGA HIJAU-BIRU CHYANOBAKTERI

  2. CIRI – CIRI UMUM • prokariotik • Warna hijau kebiruan krn memiliki pigmen klorofil a (hijau) dan fikosianin (biru). Klorofil tdk terdapat dlm kloroplas tetapi pada membran tilakoid • Habitat : lembab (diatas tanah, batu, tembok, sawah, parit, laut) • Jika mengering koloni mengelupas seperti kerak • Cara hidup : soliter, mutualisme • Organisme perintis, krn mampu hidup dibatuan dan melapukkannya sehingga organisme lain mampu hidup ditempat tersebut.

  3. BENTUK TUBUH • UNISELULER : Chrococcus, Anacystis • KOLONI : Merismopedia, Nostoc, Mirocystis • BENANG : Oscillatoria, Microcoleus, Anabaena

  4. STRUKTUR TUBUH • Selubung lendir disebelah luar dinding sel, untuk mencegah sel kekeringan dan memudahkan gerak • Dinding sel memberi bentuk tubuh, melindungi tubuh • Membran sel berfungsi mengatur keluar masuknya zat terdapat membran tilakoid, yaitu pelipatan membran sel kearah dalam membentuk lamela fotosintetik pada membran tilakoid terdapat klorofil. Jadi alga biru tidak memiliki kloroplas.

  5. Sitoplasma tersusun atas air, protein, lemak, gula, mineral, enzim, ribosom, dan DNA. tempat berlangsungnya metabolisme sel • Asam inti / asam nukleat / DNA tanpa dilindungi membran inti ( prokariotik ) • Mesosom : penonjolan membran sel kearah dlm , penghasil energi • Ribosom : sintes protein

  6. REPRODUKSI • Pembelahan sel seperti pembelahan biner • Fraghmentasi terjadi pada alga berbentuk benang. filamen panjang terputus menjadi dua / lebih membentuk benang – benang pendek atau disebut hormogonium tempat pemutusan filamen adalah sel mati

  7. Pembentukan spora jika kondisi buruk (ex. kurang air) dpt membentuk endospora seperti bakteri. endospora ini disebut akinet, yaitu alga yang mengalami penebalan dinding sel dan pembesaran sel. contoh : Nostoc

  8. SPECIES-SPECIES CYANOPHYTA • Chrococcus uniseluler, habitat di dasar kolam / tembok basah,diselubungi lendir, pembelahan biner, bentuk sel yang bergandengan karena gagal berpisah dengan sel lain • Gloeocapsa uniseluler, dibatuan basah, berselubung lendir • Polycystis multiseluler seperti anggur

  9. Oscillatoria berbentuk filamen, sel pipih dan rapat, tanpa lendir, gerak osilasi (maju-mundur), reproduksi dg membentuk hormogonium • Nostoc multiselluler seperti bola, berlendir, habitat di batuan basah, membentuk akinet • Anabaena multiseluler seperti bola, memiliki akinet dan heterocista / sel penambat nitrogen

  10. PERANAN CYANOPHYTA • Bersifat racun • Melapukkan batuan/candi • Pengikat nitrogen bebas Nostoc, Gloeocapsa, Anabaena mampu memfiksasi nitrogen dan merubah menjadi amonia. Anabaena azollae bermutualisme dg Azolla pinnata • Bahan makanan Arthrospira dimanfaatkan sebagai PST dan dikenal dg produk dagangnya spirulina

  11. Spirulina dapat dimanfaatkan untuk penghambat penggandaan virus HIV

More Related