1 / 46

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN

8. 7. 6. 5. 4. 3. Welcome to . CAK & NING News. Sistem Informasi. Kelompok : 9. SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN. Presented by : Achmad Deny Taufiqur R Budi Juliansyah Niken Drastiana Anggiezka natalita Agelica Jumini. SISTEM INFORMASI. Denny Hamzah, SE., MM., SH., MH.

chiku
Download Presentation

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. 8

  2. 7

  3. 6

  4. 5

  5. 4

  6. 3

  7. Welcome to CAK & NINGNews Sistem Informasi Kelompok : 9 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN Presented by : Achmad Deny Taufiqur R Budi Juliansyah Niken Drastiana Anggiezka natalita Agelica Jumini

  8. SISTEM INFORMASI Denny Hamzah, SE., MM., SH., MH -Kamis ,23 Mei 2013 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN Pengertian Sistem Pendukung Keputusan Tujuan SPK Dalam Bisnis Jenis- Jenis dari SPK Proses SPK dalam Dunia Bisnis Arti Teknologi Kecerdasan Artifical dalam dunia Bisnis Aplikasi Artifical dalam dunia Bisnis Keterbatasan Sistem Pendukung Keputusan

  9. Pengertian SISTEM Cak & Ning NEWS SISTEM INFORMASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MenurutwikipediaSistemberasaldaribahasa Latin (systēma) danbahasaYunani (sustēma) adalahsuatukesatuan yang terdirikomponenatauelemen yang dihubungkanbersamauntukmemudahkanaliraninformasi, materiatauenergiuntukmencapaisuatutujuan

  10. Sistem Informasi SISTEM Kamis, 23/05/13 Contoh contohumummisalnyaseperti :negara. Negara merupakansuatukumpulandaribeberapaelemenkesatuan lain sepertiprovinsi yang salingberhubungansehinggamembentuksuatunegaradimana yang berperansebagaipenggeraknyayaiturakyat yang beradadinegaratersebut. Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak,

  11. Pengertian KEPUTUSAN Cak & Ning NEWS SISTEM INFORMASI DECISION SUPPORT SYSTEM Menurut Davis (1988) keputusan adalah hasil dari pemecahan masalah yang dihadapinya dengan tegas. Hal ini berkaitan dengan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mengenai apa yang harus dilakukan dan seterusnya mengenai unsur-unsur perencanaan. Keputusan dibuat untuk menghadapi masalah-masalah atau kesalahan yang terjadi terhadap rencana yang telah digariskan atau penyimpangan serius terhadap rencana yang telah ditetapkan sebelumnya. Tugas pengambilan keputusan tingkatnya sederajad dengan tugas pengambilan rencana dalam organisasi.

  12. Sistem Informasi KEPUTUSAN Kamis, 23/05/13 Keputusan harus dapat menjawab pertanyaan tentang apa yang dibicarakan dalam hubungannya dengan perencanaan. Keputusan dapat pula berupa tindakan terhadap pelaksanaan yang sangat menyimpang dari rencana semula. Ralph C. Davis (Hasan, 2004) memberikan definisi atau pengertian keputusan sebagai hasil pemecahan masalah yang dihadapinya dengan tegas. Suatu keputusan merupakan jawaban yang pasti terhadap suatu pertanyaan.

  13. Pengertian SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN Cak & Ning NEWS SISTEM INFORMASI DECISION SUPPORT SYSTEM menurutWikipedia Sistempendukungkeputusan (Inggris: decision support systemsdisingkat DSS) adalahbagiandarisisteminformasiberbasiskomputer (termasuksistemberbasispengetahuan (manajemenpengetahuan) yang dipakaiuntukmendukungpengambilankeputusandalamsuatuorganisasiatauperusahaan. Dapatjugadikatakansebagaisistemkomputer yang mengolah data menjadiinformasiuntukmengambilkeputusandarimasalah semi-terstruktur yang spesifik.

  14. Sistem Informasi SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KEPUTUSAN Kamis, 23/05/13 Jadi sistem pendukung keputusan adalah sistem yang dipakaiuntukmendukungpengambilankeputusandalam menyelesaikan suatu masalah agar masalah yang ada dapat diselesaikan dengan baik. Menurut Raymond McLeod, Jr. (1998), sistem pendukung keputusan merupakan sebuah sistem yang menyediakan kemampuan untuk penyelesaian masalah dan komunikasi untuk permasalahan yang bersifat semi-terstruktur.

  15. TUJUAN Sistem Pendukung Keputusan DECISION SUPPORT SYSTEM Kamis, 23 Mei2013 Kelompok 9 Hal. 19. TUJUAN SPK • 3.Meningkatkan efektivitaskeputusan yang di ambilmanajerlebihdaripadaperbaikanefisiensinya. 1.Membantu manajerdalampengambilankeputusanatasmasalah semi terstruktur. 5.Peningkatan produktivitas Prusahaan Kecepatan komputasi. Komputer memungkinkan para pengambil keputusan untuk melakukan banyak komputasi secara cepat dengan biaya yang rendah 2. Memberikan dukungan atas pertimbangan manajer dan bukannya di maksudkan untuk menggantikan fungsi manajer Lanjut hal 20

  16. 7. Berdaya saing. Manajemen dan pemberdayaan sumber daya perusahaan. Tekanan persaingan menyebabkan tugas pengambilan keputusan menjadi sulit. Persaingan di dasarkan tidak hanya pada harga, tetapi juga pada kualitas, kecepatan, kustomasi produk, dan dukungan pelanggan 6. Dukungan kualitas. Komputer bisa meningkatkan kualitas keputusan yang di buat. Sebagai contoh, semakin banyak data yang di akses, makin banyak juga alernatif yang bisa di evaluasi • Analisis resiko bisa di lakukan dengan cepat dan pandangan dari para pakar (beberapa dari mereka berada di lokasi yang jauh) bisa dikumpulkan dengan cepat dan dengan biaya yang lebih rendah

  17. JENIS-JENIS SPK DECISION SUPPORT SYSTEM Hal. 21 Kelompok 9 Kamis, 23 Mei2013 Berdasarkan tingkatanteknologi • 2. PembangkitSPK,softwarekhusus yangdigunakanuntuk membangundanmengembangkan SPK. • Contoh : Memudahkan SPK Spesifik • 3.PerlengkapanSPK, Software & Hardware yang mendukungpembangunan SPK SpesifikdanPembangkit SPK • Contoh : Microsoft Visual Basic 6.0. 1.SPK Spesifik, dengankarakterisitiktertentu Contoh: SPK Untukpenentuanhargasatuanbarang. Lanjut hal 22

  18. Microsoft Visual Basic 6.0.

  19. WELCOME to PROSES SPK

  20. PROSES SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN Tahap – tahappengambilankeputusan Menurut Herbert A. Simon ( Kadarsah, 2002:15-16 ), tahap – tahap yang harusdilaluidalam proses pengambilankeputusansebagaiberikut :  Next

  21. TahapPemahaman • ( InteligencePhace ) Tahapinimerupakan proses penelusurandanpendeteksiandarilingkupproblematikaserta proses pengenalanmasalah. Data masukandiperoleh, diprosesdandiujidalamrangkamengidentifikasikanmasalah. Next

  22. Tahap Perancangan • ( Design Phace ) Tahapinimerupakan proses pengembangandanpencarianalternatiftindakan / solusi yang dapatdiambil. Tersebutmerupakanrepresentasikejadiannyata yang disederhanakan, sehinggadiperlukan proses validasidanvertifikasiuntukmengetahuikeakuratan model dalammenelitimasalah yang ada. Next

  23. Tahap Pemilihan • ( Choice Phace ) Tahapinidilakukanpemilihanterhadapdiantaraberbagaialternatifsolusi yang dimunculkanpadatahapperencanaan agar ditentukan / denganmemperhatikankriteria – kriteriaberdasarkantujuan yang akandicapai.

  24. Tahap Impelementasi • ( Implementation Phace ) Tahapinidilakukanpenerapanterhadaprancangansistem yang telahdibuatpadatahapperancanagansertapelaksanaanalternatiftindakan yang telahdipilihpadatahappemilihan.

  25. TEKNOLOGI KECERDASAN ARTIFICAL BISNIS

  26. Teknologi kecerdasan Artifical dalam Bisnis Kecerdasan Artifical bisa juga dikatakan dengan “kecerdasan Tiruan/Kecerdasan Buatan” Kecerdasan Tiruan(AI-Artificial Intelligence) adalah suatu bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdasarkan pada berbagai disiplin ilmu pengetahuan seperti komputer, biologi, psikologi, linguistik (ilmu bahasa), matematika, dan rancang-bangun. Artifical digunakan dalam berbagai cara untuk memperbaiki pendukung keputusan yg disediakan bagi manajer dan praktisi bisnis.

  27. Tujuan Artifical • 1. Mengembangkan komputer yang dapat berpikir, seperti halnya bisa melihat, mendengar, berjalan, berbicara, dan merasakan.  • 2. Pendorong utama dalam pengembangan AI adalah keyakinan bahwa komputer dapat berfungsi sejalan atau seperti kecerdasan manusia, seperti berfikir, belajar,dan memecahkan masalah. 

  28. AlanTuring pada tahun 1950 mengadakan suatu percobaan untuk menemukan suatu konsep apakah mungkin suatu mesin bisa berpikir. Menurut hasil percobaan Turing, suatu komputer bisa mempertunjukkan kecerdasan jika dilakukan suatu wawancara dengan manusia, pembicaraan antara manusia yang tak terlihat dan suatu komputer yang tak terlihat, tidak bisa menjelaskan apa-apa. Para kritikus percaya bahwa tidak ada satu pun komputer yang sungguh-sungguh bisa lolos dari percobaan Turing. Mereka mengatakan bahwa pengembangan kecerdasan untuk mencoba mengalihkan kemampuan seperti manusia kedalam komputer adalah tidak mungkin. Tetapi kemajuan berjalan terus, dan hanya waktu akan mejelaskan kepada kita kapan tujuan Kecerdasan Tiruan (AI) yang ambisius ini akan tercapai

  29. Aplikasi Artifical dalam Bisnis

  30. 1. Jaringan Neural Model Sistem Komputasi yang dibuat mirip dgn jaringan saraf/otak yang saling berhubungan, yg disebut neurons. Pengolah yang saling behubungan di dalam suatu jaringan neural beroperasi secara paralel dan  saling berhubungan dengan dinamis. Ini memungkinkan jaringan belajar untuk mengenali pola dan hubungan di dalam memproses data itu.  Contoh: suatu jaringan neural dapat digunakan untuk mempelajari karakteristik kredit yang diberikan apakah pinjaman akan berakibat baik atau jelek.

  31. 2. Logika Tersamar Metoda penalaran yg mirip dgn penalaran manusia. Hal ini memungkinkan suatu sistem tersamar untuk memproses data yang tidak sempurna dan dengan cepat menyediakan pendekatan, dan dihasilkan solusi yang bisa diterima. Sistem yang tersamar menggunakan mikrochip pengontrol proses yang banyak dipakai oleh peralatan yang dibuat oleh pabrikan Jepang

  32. 3. Algoritma Genetis Menggunakan teori random dari Darwinian dan rumusan mathematis lainnya, berfungsi menirukan suatu proses evolusiner yang terus sehingga menghasilkan solusi yang lebih baik bagi penyelesaian suatu masalah.  Hal bermanfaat pada situasi di mana ada beribu-ribu solusi yang mungkin dan harus dievaluasi untuk menghasilkan suatu solusi yang optimal.

  33. 4. Realitas Semu Realitas Semu Adalah suatu kenyataan berdasarkan simulasi komputer yang menggunakan pendekatan seperti melakukan perkerjaan sebenarnya untuk menciptakan suatu dunia maya yang dapat digunakan untuk mencari pengalaman melalui suatu tinjauan, pendengaran, dan sentuhan. Aplikasi terkini dari realitas semu meliputi disain dengan bantuan komputer, diagnostik medis, simulasi penerbangan, dan permainan video 3-D.

  34. 6. Sistem Pakar Sistem Pakar adalah suatu sistem informasi berbasiskan pengetahuan atau knowledge-based yang menggunakan pengetahuannya tentang suatu area aplikasi yang kompleks dan spesifik serta bertindak sebagai suatu konsultan ahli bagi pemakai akhir.

  35. Sistem Pakar dapat digunakan untuk melakukan berbagai tugas bisnis Manajemen Keputusan. Sistem yg menilai situasi atau mempertimbangkan alternatif dan membuat rekomendasi berdasarkan pada ukuran-ukuran yang tersedia sepanjang proses penemuan atau pencarian. Contoh analisa portofolio pinjaman, evaluasi karyawan, jasa pertanggungan asuransi , perkiraan demografis.

  36. KELEMAHAN SPK Setiap sistem teknologi pasti memiliki kelebihan dan keterbatasannya, sedangkan keterbatasan sistem pendukung keputusan Adalah :

  37. 1 • Ada beberapa kemampuan manajemen dan bakat manusia yang tidak dapat dimodelkan, sehingga model yang ada dalam sistem tidak semuanya mencerminkan persoalan sebenarnya. • Misalnya: kemampuan manusia untuk mengambil keputusan tidak hanya dipengaruhi oleh pengalaman dan pengetahuan yang mereka miliki, tapi juga dari saran orang-orang disekitarnya.

  38. 2 • Kemampuan suatu SPK terbatas pada perbendaharaan pengetahuan yang dimilikinya (pengetahuan dasar serta model dasar). • Masudnya bahwa sistem pendukung keputusan hanya bisa menyelesaikan masalah sesuai data masukan yang diprogram dalam sistem itu.

  39. 3 • Proses-proses yang dapat dilakukan SPK biasanya juga tergantung pada perangkat lunak yang digunakan.

  40. 4 • SPK tidak memiliki kemampuan intuisi seperti yang dimiliki manusia. Sistem ini dirancang hanyalah untuk membantu pengambil keputusan dalam melaksanakan tugasnya sehingga ada permasalahan yang tidak bisa dikerjakan oleh sistem pendukung keputusan dan harus dikerjaka manusia.

  41. SEKIAN

More Related