1 / 25

UJI HIPOTESIS

UJI HIPOTESIS. Luknis Sabri. UJI HIPOTESIS. SIGNIFICANCE TESTING (TEST KEMAKNAAN) ANALISIS BIVARIABEL. Konsep umum uji hipotesis. Tujuan: apakah dugaan tentang karakter suatu populasi didukung oleh informasi yang diperoleh dari data sampel atau tidak.

chiara
Download Presentation

UJI HIPOTESIS

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. UJI HIPOTESIS LuknisSabri

  2. UJI HIPOTESIS SIGNIFICANCE TESTING (TEST KEMAKNAAN) ANALISIS BIVARIABEL

  3. Konsep umum uji hipotesis • Tujuan: apakah dugaan tentang karakter suatu populasi didukung oleh informasi yang diperoleh dari data sampel atau tidak. • Hipotesis adalah pernyataan sementara terhadap suatu penomena yang akan dibuktikan kebenarannya

  4. Didalam suatu penelitian sering dibuat suatu hipotesis • Hipotesis ini akan dibuktikan, membutuhkan statistik • Didalam statistik……..hipotesis adalah pernyataan sementara tentang karakteristik populasi

  5. Uji hipotesis • Didalam penelitian kita membuktikan suatu pernyataan……hipotesis…….Tesis • Hipotesis statistik ……diuji …berakhir dengan ditolak atau tidak berhasil ditolak pernyataan sementara tersebut • Hipotesis meminta dukungan hasil uji hipotesis statistik

  6. Hipotesis statistik • Ada dua macam: • Hipotesis nol /nill hypothesis (Ho) • Hipotesis alternatif (Ha= H1= Hα ) • Ho dan Ha: dua hal yang mutually exclusive, artinya saling meniadakan tetapi salah satu harus terjadi • Ho X Ha

  7. Hipotesis nol • Hipotesis yang diuji • Akhir suatu pengujian : • Ho ditolak atau • Ho gagal ditolak atau tidak cukup bukti data sampel untuk menolaknya

  8. Formulasi Ho dan Ha • Ho: • Obat A sama khasiatnya dengan obat B • Tidak ada perbedaan lama penyembuhan memakai obat A atau obat B • Tidak ada hubungan lama penyembuhan dengan dosis obat • Tidak ada hubungan antara jumlah rokok yang dihisap dengan stadium Ca paru

  9. Formulasi Ho dan Ha • Ha: • Obat A tidak sama khasiatnya dengan obat B • Ada perbedaan lama penyembuhan memakai obat A dan obat B • Ada hubungan lama penyembuhan dengan dosis obat • Ada hubungan antara jumlah rokok yang dihisap dengan stadium Ca paru

  10. Proses uji hipotesis dapat dianalogikan dengan suatu peradilan • Bandingan Proses peradilan UJI HIPOTESIS • Praduga tak bersalah Terdakwa tidak korupsi • Ho : tidak ada perbedaan obat A dan obat B • Ha: Ada perbedaan obat A dan B • Terdakwa dituduh korupsi • Batas kritis alfa • Keterangan saksi-saksi • Error tipe I (α) • Kesalahan I (menghukum orang tak bersalah) • Error tipe II (β) • Kesalahan II ( membebaskan orang yang bersalah

  11. Membuktikan suatu hipotesis penelitian seyogianya yang diteliti adalah populasi • Pada kenyataan yang diteliti sampel , karena itu akan terjadi kemungkinan salah (Error) • Dua macam Error yang dapat terjadi: • Error tipe I (α) • Error tipe II (β)

  12. Error • Error Tipe I, Keputusan uji menyatakan ada perbedaan yang pada hakikatnya atau dipopulasinya tidak ada perbedaan. • Error tipe II, Keputusan uji menyatakan tidak ada perbedaan yang pada hakikatnya ada perbedaan • 1-β= Power ( kekuatan ) uji

  13. ERROR

  14. Langkah-langkah uji hipotesis • Formulasikan Ho dan Ha • Tentukan batas kritis α • Lakukan uji, Z,T,F, X2 sesuai permasalahan dan data……didapat nilai Z,T,F,X2 ……. Dan akhirnya diperoleh nilai probabilitas (pv). • Keputusan uji……membandingkan pv dengan Batas kritis α • Kesimpulan • Interpretasi

  15. Keputusan Uji • Keputusan uji adalah Ho ditolak atau tidak berhasil (gagal) ditolak caranya: • Pv ≤α Ho ditolak • Pv >α Ho gagal ditolak (GATOL)

  16. ½ α ½ α Uji satu sisi / Uji dua sisi • Dalam uji statistik dikenal uji satu sisi (one side test) dan uji dua sisi (two side test) • Pedoman untuk ini adalah Ha • Ho: μ1=μ2, Ha: μ1≠μ2.....dari Ha ini ber arti kita melakukan uji 2 sisi

  17. α Uji satu sisi • Ho: μ1=μ2, Ha: μ1>μ2.....dari Ha ini kita ber arti melakukan uji 1 sisi kanan

  18. α Uji satu sisi • Ho: μ1=μ2, Ha: μ1< μ2.....dari Ha • ini kita ber arti melakukan uji 1 sisi kiri

  19. Jenis uji hipotesis • Data Numerik • Perbandingan antara satu sampel dengan populasi • Perbandingan dua sampel • Perbandingan lebih dari dua sampel • Data Kategorik • Perbandingan satu proprosi dengan populasi • Perbandingan dua proporsi • Perbandingan > dari dua proporsi

  20. I Perbandingan 1sampel dan populasi • Contoh: Suatu penelitian yang melibatkan 49 orang dari suatu etnis didapatkan rata-rata kadar kolesterol mereka 215mg/dl. Kalau dipopulasi orang sehat rata rata kolesterol μ =200mg/dl dan σ = 40 mg/dl, apakah kesimpulan peneliti tadi?,pada α=0,05

  21. Penyelesaian: 1/2α 1/2α 0,025 • Ho X = μ, Ha X ≠ μ……uji 2 sisi • α=0,05 • Uji statistik…….karena σdiketahui=40mg/dl maka dilakukan uji Z • Pv < α • Keputusan uji Ho ditolak • Kesimpulan: ada perbedaan yang bermakna kolesterol sampel dan populasi pv

  22. Contoh :2 • Seorang dokter puskesmas mengambil secara random 25 ibu hamil, diukur kadar Hb dan didapatkan rata-rata 10,5 gr%,dengan simpangan baku 2gr%. Kalau diketahui kadar Hb bumil di populasi =11 gr%. Apakah kesimpulan dokter tadi pada α= 0,05?

  23. Penyelesaian 1/2α 0,025 1/2α 0,025 • Ho X = μ, Ha X ≠ μ……uji 2 sisi • α=0,05 • Uji statistik…….karena σ tidak diketahui maka dilakukan uji Tdengan df=24 • Pv > α • Keputusan uji Ho gatol • Kesimpulan: tidak ada perbedaan yang bermakna Hb sampel dan populasi pv

  24. Contoh 3 • Diketahuiproporsimhskeperawatan laki2 difikadalah 17 %, Ujilahapakahadaperbedaanproporsimahasiswa laki2 dijurusantehnikpada alpha 5% biladiketahuiproporsipadaumumnyaadalah 80%

  25. Sekian

More Related