1 / 90

Yogyakarta, 3-6 Maret 2014

Training Project Cycle Management. Yogyakarta, 3-6 Maret 2014. Outline Presentasi. Pengantar proyek Pengantar Manajemen Siklus Proyek (PCM) Desain proyek dan Alat Analisis Pengembangan Aktivitas dan Penggunaan Sumberdaya Monitoring dan Evaluasi.

cheng
Download Presentation

Yogyakarta, 3-6 Maret 2014

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Training Project Cycle Management Yogyakarta, 3-6 Maret 2014

  2. Outline Presentasi • Pengantar proyek • Pengantar Manajemen Siklus Proyek (PCM) • Desain proyek dan Alat Analisis • Pengembangan Aktivitas dan Penggunaan Sumberdaya • Monitoring dan Evaluasi

  3. Introduksi peserta dan cakupan materi (1) Belajar dari pengalaman peserta (2) Pengantar Desain Project (3) Mengenal alat-alat analisis (4) Monitoring (8) Matrik Perencanaan (7) Prog. Berbasis kebutuhan komunitas (6) Merumuskan proyek (5) Evaluasi (9) Praktek Mon-Evaluasi (10) Menangkap praktek-praktek terbaik (11) Evaluasi dan Penutupan (12) Alur Kegiatan

  4. PENGANTAR PROYEK

  5. Ciri-ciri Proyek • Apakah ciri-ciri sebuah kegiatan disebut sebagai sebuah proyek ? • Apa bedanya proyek dengan program ?

  6. Artipentingproyek / program Proyek / program adalah sarana mengubah sebuah rencana menjadi kegiatan Proyek berfungsi mempercepatpertumbuhan sosial maupun ekonomi

  7. Konsepproyek Proyek bisa dilihat sebagai sebuah investasi pada suatu kegiatandenganharapaninvestasitersebutmembawaperubahanbaik pada masyarakat dalam jangka waktu yang telah ditetapkan

  8. KonsepProyek GOAL National / Sektor Area National / Sektor Area PURPOSE OUTPUT INPUT KEGIATAN PROGRAM Area Proyek Area Proyek SAAT INI MASA DATANG Source : Logical Framework Approach - Handbook for objectives-oriented planning fourth edition, 1999

  9. Prinsip Partisipasi Perencanaan yang baik memerlukan Keterlibatansetiaporang yang akanmenerimamanfaat, terkenadampaknegatifdanpihak yang dapatdiajak bekerjasama Keterlibatan seluruh mitra pelaksana memastikan bahwa ide program dan kegiatan yang akan dilakukan sesuai dengan keinginan warga.

  10. Mengapa Perencanaan Proyek harusPartisipatif ? Proyek yang berhasil baik mensyaratkanketerlibatanmitradan stakeholders. Prioritas proyek hendaknyaselalumemperhatikanaspirasimasyarakat oleh karenanya diperlukan alat perencanaan yang mampumewadahinya.

  11. ContohProyek yang dibuatsecarapartisipatif Community Action Planning ( CAP )

  12. Proyek, darimasakemasa 1950-an : Rehabilitasi negara di Eropa setelahPD ke- 2, dibentuknyaorganisasi international. Fokus proyek padaperbaikaninfrastruktur.

  13. 1960-an : Kemerdekaan negara-negara kecil (siprus,gambia,ghana dll) . Fokus pada pembangunan desa dan pertanian

  14. 1970-an : Fokus pada aspek sosial

  15. 1980-an : Fokus pada lingkungan dan keberlanjutan. Gender issue mulai diperkenalkan

  16. 1990-an: LSM dan OMS mulai mengkritik dampak pembangunan yang tidak seperti yang diharapkan. Monitoring dan Evaluasi serta Reporting diperketat Millenium : MDG 2015

  17. Siklus umum proyek

  18. BERBAGAI SISTIM PEMBUATAN PROGRAM

  19. MANAJEMEN SIKLUS PROYEK (PCM)

  20. Project cycle management (PCM) PCM = metodologi untuk persiapan, pelaksanaandanevaluasiproyekberdasarprinsip-prinsippendekatankerangkapikir yang logis PCM Menggambarkan kegiatan-kegiatanmanajemendanprosedurpengambilankeputusan yang digunakanselamasiklusproyek)

  21. Apa yang diperjelas dalam PCM ? • Bagaimana proyekakan dilakukan • Apa yang hendakdicapaiproyek ( Goal ) • Faktor-faktorpendukungsukses atau gagal proyek ( asumsi / resiko ) • Bagaimanakemajuanproyekakandiukur ( monitoring )

  22. Tahapan PCM

  23. Tahap PCM • Programming. Tujuan utama proyek relevan dan mendukung tujuan pembangunan nasional. • Identifikasi. Penggalian ide proyek dan kegiatan melibatkan penerima manfaat. Keputusan dibuat dengan mempertimbangkan relevansi gagasan proyek. • Formulasi/ Penilaian. Pada tahap ini pemangku kepentingan menilai kelayakan ( apakah proyek akan berhasil ) dan keberlanjutan ( apakah proyek memberi manfaat jangka panjang bagi penerima manfaat )

  24. Tahap .. (Lanjutan) • Financing. Lembaga dana akan memeriksa proposal proyek. Jika disetujui, proyek akan didanai dan dilaksanakan • Implementasi. Pada tahap ini proyek dimobilisasi dan dieksekusi . Penerima manfaat dan pemangku kepentingan akan menilai kemajuan proyek. 6. Evaluasi. lembaga donor menilai proyek dan melihat capaian.Temuan-temuan evaluasi digunakan untuk memperbaiki desain proyek atau program di masa mendatang.

  25. Prinsip-prinsip PCM • Siklus proyek. Mengikuti siklus proyek, guna memastikan proses pengambilan keputusan terstruktur baik. • Berorientasi pada klien. Melibatkan para stakeholder dalam pengambilan keputusan. • Matrik Perencanaan Program. Proyek dimulai dengan analisis yang konsisten dan menyeluruh guna memastikan manfaat proyek berkelanjutan.

  26. Prinsip..(Lanjutan) • Keberlanjutan . Pendekatan Kerangka Kerja Logis untuk memastikan konsistensi desain dan manajemen proyek. • Pendekatan terpadu. Menghubungkan tujuan proyek ke dalam tujuan nasional dan tujuan sektoral negara.

  27. DESAIN PROYEK DAN ALAT ANALISIS

  28. Alat analisis dalam PCM Stake holder analysis Problem Tree analysis – analisissebabakibat Objective Tree analysis Alternative Tree analysis

  29. Analisa Situasi + Identifikasi Proyek • Analisa Situasi • Stakeholder Analisys • Problem Analisys • Indentifikasi Proyek • Objective Analysis • Alternatif Analysis

  30. Analisa Situasi • Proyek umumnya dirancang untuk menyelesaikan sebuah permasalah. Dalam banyak kejadian, permasalah yang timbul berhubungan dengan kurangnya atau tidak mencukupinya pelayanan umum dan turunan dari permasalahan tersebut. • Sebelum memulai identifikasi proyek, idealnya harus ada kesepakatan umum yang menyatakan bahwa situasi tersebut harus diubah.

  31. 1.Stakeholder Analisis Siapa Stakeholder itu ? Individu/ komunitas /lembagayang mendapatkan manfaat atau kerugian atau mampu mempengaruhi proses program secara signifikan.

  32. Stakeholder (2) Langkah-langkah Analisis 1. Identifikasi stakeholder kunci - Penerima manfaat potensial - Pihak yang terdampak? • Pendukung dan penolak program ? 2. Lihatpada : • Tingkat pemahaman stakeholder tentang topik program • Harapan terhadap program • Masalah yang dirasakan

  33. Stakeholder analisis

  34. Stakeholder Analisis

  35. 2. AnalisaPohonMasalah • Tehnik analisa ini terbuktibaikuntukmengidentifikasi sebuah permasalahan • Sering disebut “ why-why question “ Menggunakanlogikasebab-akibat • Prosesanalisa: • Analisis situasi yang sedang terjadi • Identifikasi permasalahan kunci (kondisi negatif) • Cari hubungansebabakibatantar masalah

  36. IlustrasiAnalisisPohonMasalah Tim olah raga tidakmampuberlagaditingkatinternasional. mengapa ? Kalahdalambabakpenyisihan mengapa ? Tidakmemilikiolahragawan yang berbakat . mengapa ? Akarmasalah: tidakadadana, tidakadapelatih, Latihantidakcukup

  37. Problem Tree

  38. Bagaimana cara mendeskripsikan masalah ? Deskripsikan sebuah pengamatan ataugejala Identifikasiaspeknegatifdarisuatukondisiatau masalah utama yang dihadapi target group danpenerimamanfaat Visualisasikandalambentuk diagram sebabakibat

  39. Mendeskripsikanmasalah Hindaripernyataan yang menunjukkan keadaan seperti “ Kurangnya …” atautidaktersedianya ‘ Hindari Tidakadanyarumahsakit yang tersedia Lebihbaik Masyarakattidakmendapatpelayanankesehatan yang modern.

  40. 3.Analisis Objective /tujuan Deskripsikansituasi saat permasalahan terselesaikan di masa depan Amati hirarkitujuan Ilustrasikandalamhubungan : awal – akhir

  41. Objective Tree

  42. 4.Analisis alternatif • Periksaanalisis tujuan untukmengindentifikasihubungan • Lakukan ujikelayakanuntuk • Menghilangkanstrategi yang lemah • Membandingkanstrategi yang kuat

  43. Analisisalternatif (lanjutan) • Identifikasisolusi yang dapatdijadikan sebuah strategi • Pilihsatu/ duastrategi • Pilihstrategi yang akandigunakan dalam proyek. Keputusan program hendaknyaberdasarpada : tingkatkepentingan, dana, skalaprioritas, SDM dandampaksosial

  44. Alternatif tree

  45. PENGEMBANGAN AKTIVITAS DAN PENGGUNAAN SUMBERDAYA

  46. Matrik Perencanaan Program Hasil analisis alternatif akan ditransfer dalamsebuahMatrik Perencanaan Program (MPP) atau log frame. MPP = Mengembangkan rancangan proyek yang taat azas dalam suatu kerangka logis Memberikan suatu ringkasan mengenai rancangan proyek tersebut dalam bentuk sebuah matriks pada satu halaman

  47. MPP • MENGAPA Proyek dilaksanakan (Maksud Proyek, Sasaran Proyek) • APAKAH Yang ingin dihasilkan oleh proyek(Hasil-hasil Kerja Proyek) • BAGAIMANA Faktor-faktor di luar pengaruh langsung pengelola proyekyang perlu diawasi demi keberhasilan proyek (Asumsi-Asumsi Penting) • BAGAIMANAKAH Keberhasilan proyek dapat dinilai secara objektif (Indikator-indikator Objektif) • DARI MANAKAH Kita dapat memperoleh data yang diperlukan untuk menilai keberhasilan proyek secara objektif (Sumber-sumber Pembuktian) • BERAPAKAH Sarana dan Biaya yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan. Sumber : metode perencanaan proyek yang berbasis tujuan p ; 11

  48. Bagaimana urutan menyusun MPP ? • Tahap 1: Rumuskan tujuan-tujuan dan Kegiatan-Kegiatan Proyek (kolom pertama), • Tahap 2: susunlah asumsi-asumsi penting(lajur keempat), • Tahap 3: Tetapkanlah indikator-indikator yang dapat dibuktikan secara Objektif sekaligus dengan Sumber Pembuktiannya(lajur kedua dan ketiga), • Tahap 4: Hitung biaya dan sarana yg diperlukan oleh proyek.

  49. Contoh MPP Matriks Perencanaan Proyeka dalah suatu proses bertahap yang biasanya perlu dilakukan secara berulang-ulang (iterative process) Source : World Bank Logframe Methodology Handbook. P 9

  50. MPP Sumber : World Bank Logframe Methodology Handbook. P 55

More Related