1 / 30

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT

RANCANGAN RPJMD PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2013-2018. Disampaikan oleh : Kepala B appeda Provinsi Jawa Barat Disampaikan pada Acara Musrenbang RPJMD Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018 Bandung, 10-11 September 2013. PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT. SISTEMATIKA. 1.

bruis
Download Presentation

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. RANCANGAN RPJMD PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2013-2018 Disampaikanoleh : Kepala BappedaProvinsiJawa Barat Disampaikan pada Acara Musrenbang RPJMD ProvinsiJawa Barat Tahun2013-2018 Bandung, 10-11 September 2013 PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT

  2. SISTEMATIKA 1 1. Pendahuluan 2. Pokok-PokokRencana Pembangunan Jawa Barat Tahun 2013 – 2018 3. Isu Strategis/Usulan Berbasis Kewilayahan Hasil Pra Musrenbang Rancangan RPJMD di 4 (empat) Wilayah BKPP 24 64

  3. 1 Pendahuluan 1

  4. PENGERTIAN RPJMD Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) adalah Dokumen Perencanaan Daerah untuk Periode Lima Tahun. RPJMD berisi : Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah, Arah Kebijakan Keuangan Daerah, Strategi Pembangunan Daerah, Kebijakan Umum, Program SKPD dan Program Lintas SKPD serta Program Lintas Kewilayahan, Rencana Kerja dalam Kerangka Pendanaan bersifat Indikatif. Sumber : Permendagri No. 54 Tahun 2010 2 2

  5. SKEMA PROSES PENYUSUNAN RPJMD 2013-2018 3

  6. PROVINSI JAWA BARAT (KONDISI TAHUN 2012) ProyeksiPerkembanganJumlahPenduduk 44,3 Juta Kabupaten/Kota : 27 Luas: 3.709.528,44 Ha Kecamatan: 626 Kelurahan: 646 Desa: 5.316 Penduduk 2012 Indonesia: 244.215.984 Jiwa Jabar: 44.548.431 Jiwa PendudukMiskin: 9,89% PDRB (2012) :Rp. 364,41 Trilyun; PDRB per kapita : Rp. 21.250 Juta (adhb) Inflasi (2012): 3,86% LPE (2012) : 6,21% IPM (2012) : 73,19* RLS (2012) : 8,15 th AMH (2012) : 96,97 % AKI (2011) : 217 per 100.000 KelHidup AKB (2012) : 30 per 1.000 KelHidup APK SD : 119,31 % (2012/2013) APK SMP : 94,55 % (2012/2013) APK SMA : 67,78 % (2012/2013) APK PT : 15,19 % (2012/2013) 4 5

  7. PETA INDUSTRI UNGGULAN KAB./KOTA DI JAWA BARAT Kab.Karawang : 1 .Mesin& Komponen 2. Pakaian jadi. 3. Mak. Olahan Kab.Bekasi : 1.Pakaian jadi 2.Boneka 3.Komponen Kab.Subang : 1. Keraj.Kayu 2. Komponen Kab.Cirebon : 1. Furniture Rotan 2. Batik 3. Batu Alam 4. Mak. Olahan • Kota Depok : • Pakaianjadi. • Ind. Telematika • Mak. Olahan • Kota Bekasi : • 1. Pakaianjadi. • . Keraj.Kayu 3. Perhiasan Kab.Indramayu: 1.Batik 2.Kerajinan Rotan 3. Mak. Olahan • Kab.Purwakarta: • Keramik • Mak. Olahan Kab.Bogor : 1. Tekstil & Produk Tekstil 2. Ind. Tas 3. Alas Kaki 4. Mak. Olahan Kota Cirebon : 1. Furniture Rotan 2. Kaca Patri 3. Kerajinan Rotan Kab.Majalengka : 1. Bola Sepak 2. Bata,Genteng 3. Kerajinan Rotan 4. Batu Alam Kota Bogor : 1. Pakaianjadi. 2. Bordir 3.Ind. Tas 4. Keramik 5. Mak. Olahan Kab.Sukabumi : 1. Batu Aji. 2. Keraj. Kayu. 3. Komponen & MEsin 4. Bola Sepak 5. Mak. Olahan Kab.Kuningan : 1. Kerjajinan Rotan 2. Minyak Atsiri. 3. Mak. Olahan Kota Sukabumi : 1. Keraj. Kayu. 2. Mak. Olahan Kab.Ciamis : 1. Ijuk. 2. Furniture Kayu Kelapa 3. Mak. Olahan 4. Batik Kab. Cianjur : 1. Furniture kayu 2. Kerajinan logam 3. Komponen Logam 4. Sutera. 5. Mak. Olahan Kab.Tasikmalaya : 1. Bordir. 2. Keraj.Pandan & Mendong 3. Kelom Geulis. 4. Mak. Olahan • Kab.Bandung : • Tekstil & Produk Tekstil • Alaskaki • 3. Komponen. • 4. Boneka • 5. Mak. Olahan Kota Banjar : 1. Meubel Akar Kayu Kab. Garut : 1. Kulit & Produk Kulit 2. Batik. 3. Sutera. 4. Minyak Atsiri 5. Mak. Olahan Kota Bandung : 1. Tekstil & Produk Tekstil 2. Alas kaki. 3. Elektronika 4. Rajut 5. Ind. Telematika 6. Komponen 7. Mak. Olahan Kota Tasikmalaya : 1. Bordir. 2.Keraj.Pandan& Mendong 3. Kelom geulis 4. Batik 5. Mak. Olahan Kab.Sumedang : 1. Kerajinan Kayu 2. Furniture Kayu 3. Mak. Olahan Kota Cimahi : 1. Pakaian jadi 2. Ind. Telematika. 3. Mak. Olahan 5 60

  8. PETA SENTRA KOMODITI EKSPOR POTENSIAL JAWA BARAT BKPP WIL.PURWAKARTA 1. Tekstil & ProdukTekstil 2. Elektronik 3. Alas Kaki 4. Kertas & ProdukKertas 5. Otomotif & Komponennya 6. Kerajinan 7. Pulp & Kertas BKPP WIL. CIREBON 1. Furniture Rotan 2. Batik 3. Gentteng 4. MakananOlahan 5. Kerajinan Kab. Bekasi Kota Bekasi Kab. Karawang Kota Depok Kab. Subang Kab. Indramayu Kab.Bogor Kab. Cirebon BKPP WIL.B O G O R 1. Tekstil & ProdukTekstil 2. Alas Kaki 3. Furniture 4. Karet & ProdukKaret 5. MakananOlahan 6. Kerajinan 7. AlatKesehatan KotaBogor Kab. Purwakarta Kota Cirebon Kota Cimahi Kab. Sumedang Kota Sukabumi Kab. Majalengka Kota Bandung Kab. Kuningan Kab. Bandung BKPP WILL.PRIANGAN 1.Tekstil & ProdukTekstil 2.Teh & Kopi 3.Furniture 4.Karet & ProdukKaret 5.Produk Coklat 6. Makanan Olahan 7. Kerajinan 8. Komponen 9. Obat - obatan Kab. Sukabumi Kota Tasikmalaya Kab. Cianjur Kota Banjar Kab. Garut Kab. Tasikmalaya Kab. Ciamis 6 61

  9. PERKEMBANGAN EKONOMI JAWA BARAT:Pertumbuhanekonomi cukup tinggi, tapi sektornontradable (jasa)tumbuhlebihcepat PertumbuhanEkonomiJabardan Indonesia PertumbuhanSektorTradable (Pertanian & Industri) danNontradable (Jasa & Perdag)Jabar 7 7

  10. Tingkat Pengangguran Terbuka turun dari 14,6% pada tahun 2006 menjadi 9,08% pada tahun 2012 tapi kualitas SDM dantingkatpendidikanpekerjapadasektor yang menjadi basis perekonomianmasihrendah Tenaga Kerja Menurut Tingkat Pendidikan Jabar dan Indonesia Tingkat Pendidikan di SektorPertanian 8 8

  11. PEKEMBANGAN KEMISKINAN JAWA BARAT: Tingkat kemiskinan menurun tapi disparitaskemiskinankota-desamasih tinggi Sumber: BPS, 2013 9 9

  12. IPM meningkat, tapi dampak hasilpembangunanthdPembangunan Manusiamasihperlu ditingkatkan Perkembangan IPM Jawa Barat, 1996-2012 Ranking ke-13 koreksi IPM MenurutProvinsi2011 10 10

  13. ... dan disparitas IPM antar kabupaten/kota harusdipersempit. IPM Kabupaten di Jawa Barat, 2011 Jawa Barat 2011: 72,82 Jawa Barat 2007: 70,71 11 11

  14. ANALISIS POSISI RELATIF KAB/KOTA (BERDASARKAN IPM) TAHUN 2010 Kluster 1 Tidakadaprioritas IP (AMH), IK Komponen 1 (AMH, IK) Kota Banjar IP (RLS), IDB IP (RLS) Kab. Ciamis Kluster 2 Kluster 3 Komponen 2 (RLS, IDB) 12 BKPP II Purwakarta BKPP IV Priangan Timur BKPP IV Bandung Raya BKPP I Bogor BKPP III Cirebon

  15. 13

  16. 14

  17. Perbandingan PAD dengan Dana Dari LuarNegeri Yang diterimaMelaluiWestern Union diKabupaten/Kota 15

  18. Sumber : Hasil Olahan Bappeda Jabar dan TN2PK, 2013 16

  19. SISTEM INFORMASI KM 0 Pro Poor JABAR BERBASIS SPASIAL DAN A-SPASIAL • DATA KEMISKINAN RTS - PPLS 2011 : 4.311.524 Rumah Tangga Sistem Informasi KM 0 Pro Poor Jabaruntuk Pengendalian dan Perwalian RTS (Rumah Tangga Sasaran) hingga Lepas dari Kondisi Kemiskinan PRINSIP KERJA : Mensurvai Koordinatdan Identitas RTS dengan Menggunakan Teknologi Informasi Geo-spasial. Mengukur secara Otomatis Jarak dan Merekonstruksi Rute Terpendek Pencapaian RTS dari titik KM 0 Pro PoorJabar untuk Pengelolaan Data, Pengendalian dan Perwalian RTS (Tiang Bendera Kantor Gubernur Jabar, Jl. Diponegoro No. 22 Bandung) serta Hal yang Sama dari Kantor Bupati/Walikota. Menvisualisasikan Identitas RTS secara Lengkap bersama Keluarganya melalui Media Foto (5 foto)dan Tabulasi Data. Menentukan Intervensi Program/Kegiatan/Pekerjaan yang Sesuai untuk Lepas dari kondisi kemiskinan 17

  20. Sistem Informasi KM 0 Pro Poor JABAR RUMAH TANGGA SASARAN RAHWAN Jl. CIHANJUANG RT03 RW 08 Dsn. IV 8,73 KM DARI GD. SATE 10,18 KM DARI KANTOR BUPATI BANDUNG BARAT RAHWAN Nama KRTS : RAHWAN Lihat Detail 10,18 km 8,73 km 11,8 km KANTOR BUPATI GEDUNG SATE Radius 10 km dariGedung Sate KRT dari Keluarga Tampak Depan RAHWAN Jarak 11,8 KM dengan Rute Terpendek : Dapur R. Keluarga 2,8 K. Mandi CONTOH 1 18

  21. TARGET DAN REALISASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI JAWA BARAT TAHUN 2007-2018 Capaian Jabar 2009 : 11,96% Target Jabar (RPJMN) : 4,15% – 4,12% Tahun 2014 atau 1,56% per tahun 9,80 KOMITMEN RAM – IP KEMISKINAN Realisasi mengikuti trend perencanaan (Rata-rata 2007-2012 : 0,745% per tahun) Tahun 2013-2018 Target Penurunan 1% per tahun Jumlah Penduduk (2012) : 44.548.431Jiwa Jumlah Penduduk (SP-2010) : 43.021.826 Jiwa 2018 Sumber : BPS Jawa Barat 19

  22. DayasaingJabarkuat, menempatiperingkat 6 20

  23. .... Tapi kondisiinfrastrukturdankesehatanmasyarakatJawa Barat masihtertinggaldariJawa Tengah Daya Saing Jawa Barat Menurut Pilar Daya Saing Jawa Tengah Menurut Pilar 21

  24. CAPAIAN DAN TANTANGAN 22

  25. KEBIJAKANOPERASIONAL PEMERINTAH PROVINSI UNTUK KELANJUTANPEMBANGUNAN JAWA BARAT 2013 - 2018 • MELANJUTKAN MELANJUTKAN PROGRAM-PROGRAM PEMBANGUNAN YANG SUDAH BAIK DAN SUDAH SELESAI UNTUK SELANJUTNYA DIMANFAATKAN DAN DIREPLIKASI KE BERBAGAI DAERAH; MENUNTASKAN MENUNTASKAN PROGRAM-PROGRAM PEMBANGUNAN YANG SUDAH BAIK DAN SUDAH DIMULAI DILAKSANAKAN NAMUN BELUM SELESAI UNTUK SEGERA DAPAT DIMANFAATKAN; 3. MEMBERI DUKUNGAN MEMBERI DUKUNGAN, PADA PROGRAM-PROGRAM PEMBANGUNAN YANG DILAKUKAN LANGSUNG OLEH KOMUNITAS BERBASIS MASYARAKAT, AKADEMISI DAN INSTITUSI PENDIDIKAN/RISET SERTA DUNIA USAHA; 4. REPOSISI REPOSISI DENGAN MENERAPKAN STRATEGI BARU UNTUK PROGRAM-PROGRAM PEMBANGUNAN YANG SUDAH BAIK NAMUN BELUM BISA DILAKSANAKAN PEMBANGUNANNYA KARENA MENGALAMI HAMBATAN; 5. REORIENTASI MELAKUKAN REORIENTASI DENGAN MENYUSUN PROGRAM-PROGRAM BARU BERSIFAT TEROBOSAN, SESUAI DENGAN PERKEMBANGAN DAN TUNTUTAN PEMBANGUNAN YANG PERLU SEGERA DILAKSANAKAN BERSAMA BUPATI DAN WALIKOTA DENGAN DUKUNGAN DARI PEMERINTAH PUSAT. Berdasarkan 5 haldiatasmaka VISI PEMBANGUNAN JABAR 2013-2018 adalah: JAWA BARAT MAJU DAN SEJAHTERA UNTUK SEMUA 23

  26. 2 Pokok-Pokok Rencana Pembangunan Jawa Barat Tahun 2013 - 2018 24

  27. VISIPEMBANGUNAN JAWA BARAT 2013 – 2018: “JAWA BARAT MAJU DAN SEJAHTERA UNTUK SEMUA” MAJUberarti: • Terciptanyamasyarakat yang produktif, berdayasaing, danmandiri • Melahirkan SDM yang terdidik,terampil,inovatifdan berdaya saing tinggi melaluikolaborasidenganinstitusipendidikan-penelitian • Perwujudantata kelola pemerintahan (governance) sebagai provinsimodern yang bermutu dan akuntabel, handal, efektifsertaefisien. • Tatanansosialmasyarakat yang toleran, rasional, bijakdanadaptifterhadapdinamikaperubahannamuntetapberpegangpadanilaibudayasertakearifanlokal. • Berdaulatsecarapangan, ketahananekonomidansosial SEJAHTERAberarti : • Kemajuan seluruhelemen yang adadimasyarakatbaikmasyarakat, wilayahmaupunpelakuusaha. • Berbasispadaketahanankeluargasebagaidasarpengokohansosialmasyarakat • Merupakanperpaduanantarakesejahteraanlahiriah/materildengankesejahteraanbathiniah/jiwa. • Memberikanmanfaatbagimasyarakatdisekitarnyasertamembangunkepercayaandirikolektif. UNTUK SEMUA berarti : • Hasil pembangunan dirasakan oleh seluruh lapisan, elemen dan komponen masyarakat Jawa Barat • Hasil pembangunan yang berkeadilan dan tersebar di kabupaten/ kota, kecamatan dan desa/ kelurahan sebagai satu kesatuan Jawa Barat • Keikutsertaan seluruh lapisan masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, maupun evaluasi pembangunan serta berperan aktif dalam pergaulan dunia • Keterbukaan informasi pembangunan dan terwujudnya jejaring komunikasi bagi seluruh institusi dan masyarakat 25

  28. VisidanMisiPemerintahProvinsiJawa Barat Tahun 2013 - 2018 26 Visi:JAWA BARAT MAJU DAN SEJAHTERA UNTUK SEMUA MISI 1 : Membangun Masyarakat yang Berkualitas dan Berdaya saing MasyarakatJawa Barat yang agamis, berakhlak mulia, sehat,cerdas,bermoral, berbudaya IPTEK, memiliki spirit juara dan siap berkompetisi. MISI 2 : Membangun Perekonomian yang Kokoh dan Berkeadilan PerekonomianJawa Barat yang semakinmajudanberdayasaing, bersinergiantarskalausaha, berbasisekonomipertaniandan non pertanian yang mampumenarikinvestasidalamdanluarnegeri, menyerapbanyaktenagakerja, sertamemberikanpemerataankesejahteraanbagiseluruhmasyarakat. MISI 3 : Meningkatkan Kinerja Pemerintahan, Profesionalisme Aparatur, dan Perluasan Partisipasi Publik Pemerintahan Jawa Barat yang bermutudanakuntabel, handaldanterpercayadalampelayanan yang ditopangolehaparaturprofesional, sistem yang modern berbasis IPTEK menujutatakelolapemerintahan yang baik (Good Governance) danpemerintahan yang bersih (Clean Government) sertamenerapkan model manajemenpemerintahanhibrida yang mengkombinasikanmanajemenberbasiskabupaten/kotadenganmanajemenlintaskabupaten/kota. MISI 4 : Mewujudkan Jawa Barat yangNyaman dan PembangunanInfrastruktur Strategis yang Berkelanjutan Pembangunan Jawa Barat yang selarasdengankondisidayadukungdandayatampunglingkungan, memilikiinfrastrukturdasar yang memadai, sertadidukungolehtersedianyainfrastruktur yang mampumeningkatkankonektivitasantarwilayahdanpertumbuhanekonomi. MISI 5 : MeningkatkanKehidupan Sosial, SenidanBudaya, PeranPemudadanOlah Raga sertaPengembanganPariwisatadalamBingkaiKearifanLokal Kehidupansosialkemasyarakatan yang kokohdanberbudaya yang bercirikantingginyapemanfaatan modal sosialdalampembangunan, meningkatnyaketahanankeluarga, menurunnyajumlahPenyandangMasalahKesejahteraanSosial (PMKS), tingginyaperanpemudadalampembangunan, meningkatnyaprestasiolah raga tingkatnasionaldaninternasional, terpeliharanyasenidanwarisanbudayadanindustripariwisata yang berdayasaingdalambingkaikearifanlokal.

  29. DELAPAN JANJI KAMPANYE GUBERNUR • PENDIDIKAN GRATIS SD, SLTP DAN SLTA DI SELURUH JAWA BARAT. • BEASISWA PENDIDIKAN UNTUK PEMUDA, TENAGA MEDIS, SERTA KELUARGA ATLIT BERPRESTASI DAN GURU • REVITALISASI POSYANDU DAN DANA OPERASIONAL KADER POSYANDU • MEMBUKA 2 JUTA LAPANGAN KERJA BARU DAN MENCETAK 100.000 WIRAUSAHAWAN BARU JAWA BARAT • ALOKASI 4 TRILIYUN UNTUK INFRASTRUKTUR DESA DAN PERDESAAN • REHABILITASI 100.000 RUMAH RAKYAT MISKIN • PEMBANGUNAN PUSAT SENI DAN BUDAYA JAWA BARAT DI KABUPATEN/ KOTA • PEMBANGUNAN GELANGGANG OLAHRAGA DIKABUPATEN/ KOTA TAHUN 2013-2018 27

  30. Common Goals RPJMD TAHUN 2013-2018 28

More Related