1 / 22

Merger And Acquisition

Merger And Acquisition. Merger and Acquisition.

Download Presentation

Merger And Acquisition

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Merger And Acquisition

  2. Merger and Acquisition • Merger adalahpenggabunganduaperusahaanmenjadisatu, dimanaperusahaan yang me-merger mengambil/membelisemua assets dan liabilities perusahaan yang di-merger denganbegituperusahaan yang me-merger memiliki paling tidak 50% sahamdanperusahaan yang di-merger berhentiberoperasidanpemegangsahamnyamenerimasejumlahuangtunaiatausahamdiperusahaan yang baru. • Merger yaitusebagaipenyerapandarisuatuperusahaanolehperusahaan yang lain. Dalamhaliniperusahaan yang membeliakanmelanjutkannamadanidentitasnya. Perusahaan pembelijugaakanmengambilbaikasetmaupunkewajibanperusahaan yang dibeli. Setelah merger, perusahaan yang dibeliakankehilangan/berhentiberoperasi. • Contoh, Bank CIMB Niaga ( Bank Niaga + Lippo Bank)

  3. Akuisisiadalahpengambil-alihan (takeover) sebuahperusahaandenganmembelisahamatauasetperusahaantersebut, perusahaan yang dibelitetapada. (Brealey, Myers, & Marcus, 1999, p.598). • Akuisisbisajugapembeliansuatuperusahaanolehperusahaan lain atauolehkelompok investor. Akuisisiseringdigunakanuntukmenjagaketersediaanpasokanbahanbakuataujaminanprodukakandiserapolehpasar. Contoh : Aqua diakuisisiolehDanone, Pizza Hut oleh Coca-Cola, dan lain-lain. Aquisisi Bank Agro oleh BRI

  4. Comparison • Pengertianmendasardarimerger (penggabungan) danakuisisi (pengambilalihan) dapatkitalihatpadapengaturanUU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas(“UUPT”): • “Penggabunganadalahperbuatanhukum yang dilakukanolehsatu Perseroan ataulebihuntukmenggabungkandiridengan Perseroan lain yang telahada yang mengakibatkanaktivadanpasivadari Perseroan yang menggabungkandiriberalihkarenahukumkepada Perseroan yang menerimapenggabungandanselanjutnya status badanhukum Perseroan yang menggabungkandiriberakhirkarenahukum.” (lihatPasal 1 ayat [9] UUPT) • “Pengambilalihanadalahperbuatanhukum yang dilakukanolehbadanhukumatauorangperseoranganuntukmengambilalihsaham Perseroan yang mengakibatkanberalihnyapengendalianatas Perseroan tersebut.” (Pasal 1 ayat [11] UUPT).

  5. Jenis Merger ‡ Merger horizontal terjadiketikaduaataulebihperusahaan yang bergerakdibidangindustri yang samabergabung. Merger vertikal Vertical merger terjadiketikasuatuperusahaanmengakuisisiperusahaan supplier ataucustomernya. Congeneric merger terjadiketikaperusahaandalamindustri yang samatetapitidakdalamgarisbisnis yang samadengan supplier ataucustomernya. Keuntungannyaadalahperusahaandapatmenggunakanpenjualandandistribusi yang sama. Merger konglomerat Terjadiketikaperusahaan yang tidakberhubunganbisnismelakukan merger. Keuntungannyaadalahdapatmengurangiresiko.

  6. AlasanMelakukan Merger ‡ a. PertumbuhanataudiversifikasiPerusahaan yang menginginkanpertumbuhan yang cepat, baikukuran, pasarsaham, maupundiversifikasiusahadapatmelakukan merger maupunakuisisi. Perusahaan tidakmemilikiresikoadanyaprodukbaru. Selainitu, jikamelakukanekspansidengan merger danakuisisi, makaperusahaandapatmengurangiperusahaanpesaingataumengurangipersaingan. b. SinergiSinergidapattercapaiketika merger menghasilkantingkatskalaekonomi (economies of scale). Tingkat skalaekonomiterjadikarenaperpaduanbiaya overhead meningkatkanpendapatan yang lebihbesardaripadajumlahpendapatanperusahaanketikatidak merger. Sinergitampakjelasketikaperusahaan yang melakukan merger beradadalambisnis yang samakarenafungsidantenagakerja yang berlebihandapatdihilangkan.

  7. c. MeningkatkandanaBanyakperusahaantidakdapatmemperolehdanauntukmelakukanekspansi internal, tetapidapatmemperolehdanauntukmelakukanekspansieksternal. Perusahaan tersebutmenggabungkandiridenganperusahaan yang memilikilikuiditastinggisehinggamenyebabkanpeningkatandayapinjamperusahaandanpenurunankewajibankeuangan. Hal inimemungkinkanmeningkatnyadanadenganbiayarendah. d. MenambahketrampilanmanajemenatauteknologiBeberapaperusahaantidakdapatberkembangdenganbaikkarenatidakadanyaefisiensipadamanajemennyaataukurangnyateknologi. Perusahaan yang tidakdapatmengefisiensikanmanajemennyadantidakdapatmembayaruntukmengembangkanteknologinya, dapatmenggabungkandiridenganperusahaan yang memilikimanajemenatauteknologi yang ahli.

  8. e. PertimbanganpajakPerusahaan dapatmembawakerugianpajaksampailebih 20 tahunkedepanatausampaikerugianpajakdapattertutupi. Perusahaan yang memilikikerugianpajakdapatmelakukanakuisisidenganperusahaan yang menghasilkanlabauntukmemanfaatkankerugianpajak. Padakasusiniperusahaan yang mengakuisisiakanmenaikkankombinasipendapatansetelahpajakdenganmengurangkanpendapatansebelumpajakdariperusahaan yang diakuisisi. Bagaimanapun merger tidakhanyadikarenakankeuntungandaripajak, tetapiberdasarkandaritujuanmemaksimisasikesejahteraanpemilik. • f. MeningkatkanlikuiditaspemilikMerger antarperusahaanmemungkinkanperusahaanmemilikilikuiditas yang lebihbesar. Jikaperusahaanlebihbesar, makapasarsahamakanlebihluasdansahamlebihmudahdiperolehsehinggalebihlikuiddibandingkandenganperusahaan yang lebihkecil.

  9. g. MelindungidiridaripengambilalihanHal initerjadiketikasebuahperusahaanmenjadiincaranpengambilalihan yang tidakbersahabat. Target firm mengakuisisiperusahaan lain, danmembiayaipengambilalihannyadenganhutang, karenabebanhutangini, kewajibanperusahaanmenjaditerlalutinggiuntukditanggungoleh bidding firm yang berminat

  10. DampakPositif Merger • ‡Pengambilalihanmelalui merger lebihsederhanadanlebihmurahdibandingpengambilalihan yang lain • Dimungkinkannyapertukarancadangan cash flow secarainternalantarperusahaan yang melakukan merger, sehingga Perusahaan hasil merger dapatmemanagerisikolikuiditasdenganlebihfleksibel.‡ • Diperolehnyapeningkatan modal perusahaandanadanyakeunggulandalam me-manage biayaakibatbertambahnyaskalausaha.‡ Dicapainyakeunggulan market power dalampersaingan, yangkemudiandapatmemperbesar margin bungapinjaman

  11. DampakNegatif Merger • Dibandingkanakuisisi merger memilikibeberapakekurangan, yaituharusadapersetujuandariparapemegangsahammasing-masingperusahaan,sedangkanuntukmendapatkanpersetujuantersebutdiperlukanwaktu yang lama • Karenaproses merger biasanyadilakukanatasdoronganuntukcepatterselesaikannyakemelutkeuangandisalahsatubankpeserta, makahargapenjualansahamnyacenderungakandinilaidibawahhargapasar yang wajar.‡ • Prosesmerger biasanyadiikutidenganpeningkatanketidakpastianpadapihakDireksi, manajerdankaryawan.‡ • Prosesmerger diIndonesia biasanyadiikutidenganpenguranganjumlahpegawaidanstafkurangprofesionaldiperusahaanperbankanhasil merger.‡ • Terjadinyabenturankepentingan, kondisisalingcurigadanbahkankonflikdiantaraparaanggotakomisarisdandireksi.

  12. KelebihanAkuisisi • AkuisisiSahamtidakmemerlukanrapatpemegangsahamdansuarapemegangsahamsehinggajikapemegangsahamtidakmenyukaitawaran Bidding firm, merekadapatmenahansahamnyadantidakmenjualkepadapihak Bidding firm. • DalamAkusisiSaham, perusahaan yang membelidapatberurusanlangsungdenganpemegangsahamperusahaan yang dibelidenganmelakukan tender offer sehinggatidakdiperlukanpersetujuanmanajemenperusahaan. • Karenatidakmemerlukanpersetujuanmanajemendankomisarisperusahaan, akuisisisahamdapatdigunakanuntukpengambilalihanperusahaan yang tidakbersahabat (hostile takeover).

  13. AkuisisiAsetmemerlukansuarapemegangsahamtetapitidakmemerlukanmayoritassuarapemegangsahamsepertipadaakuisisisahamsehinggatidakadahalanganbagipemegangsahamminoritasjikamerekatidakmenyetujuiakuisisi.AkuisisiAsetmemerlukansuarapemegangsahamtetapitidakmemerlukanmayoritassuarapemegangsahamsepertipadaakuisisisahamsehinggatidakadahalanganbagipemegangsahamminoritasjikamerekatidakmenyetujuiakuisisi.

  14. KekuranganAkuisisi • Jikacukupbanyakpemegangsahamminoritas yang tidakmenyetujuipengambilalihantersebut, makaakuisisiakanbatal. Padaumumnyaanggarandasarperusahaanmenentukan paling sedikitdua per tiga (sekitar 67%) suarasetujupadaakuisisi agar akuisisiterjadi. • Apabilaperusahaanmengambilalihseluruhsaham yang dibelimakaterjadi merger. • Padadasarnyapembeliansetiapasetdalamakuisisiasetharussecarahukumdibaliknamasehinggamenimbulkanbiaya legal yang tinggi

  15. Analisis Keputusan Merger dan Akuisisi Biaya= Kas-PVX NPV= Manfaat-Biaya= {PVX=PVY}-{Kas-PVX} Keterangan PV= Present Value NPV= Net Present Value

  16. Langkah-langkah yg diperlukan utk Merger dan Akuisisi yg baik • Proses strategis utk pertumbuhan nilai • Analisis karakteristik industri • Sistem organisasi perusahaan • Strategis berganda utk pertumbuhan nilai • Proses pencarian • Melihat potensi ekonomis melalui sinergis • Melihat potensi ekonomis melalui reskonturaksasi.

  17. Due diligence-hukum dan bisnis. • Faktor budaya. • Penilaian. • Negosiasi. • Struktur deal. • Implementasi. • Review dan proses baru lagi.

  18. Merger dan Akuisisi yang baik dan yang tidak baik Alasan yg masuk akal • Skala Ekonomi • Pengendalian • Pajak • Menggabungkan Sumber Daya • Menghilangkan Ketidakefisienan • Memaksa Pendistribusian Kas

  19. Lanjutan....... Alasan yg tidak masuk akal • Diversifikasi • Meningkatkan Pertumbuhan • Meningkatkan EPS • Alasan Lainnya yg Tidak Nampak

  20. Pihak-pihak yg rugi atau untung dari Merger dan Akuisisi • Studi Ex-ante (melihat reaksi harga saham). Biasa dilakukan oleh kalangan akademis. Asumsi: pasar efisien, bisa memperkirakan potensi sinergi, hrga yg dibayar, kemampuan integritas. • Hasil Ex-post Memfokuskan merger dan akuisisi dgn menggunakan data masa lalu.

  21. Contoh • PT Bank Mandiri (PERSERO) Tbk.merupakan bank terbesardi Indonesia dalamhalaset, pinjaman, dan deposit. Bank iniberdiripadatanggal 2 Oktober 1998 sebagaibagiandari program restrukturisasiperbankan yang dilaksanakanolehPemerintah Indonesia. PadabulanJuli 1999, empat bank milikPemerintahyaitu, Bank BumiDaya(BBD), Bank Dagang Negara(BDN), Bank Expor Indonesia(Bank Exim), dan Bank Pembangunan Indonesia(Bapindo), digabungkankedalam Bank Mandiri.

More Related