1 / 46

Dr. Citra Maharani BAGIAN HISTOLOGI FKIK UNJA

Histologi Sistem Respirasi. Dr. Citra Maharani BAGIAN HISTOLOGI FKIK UNJA. Fungsi. Bagian konduksi Mengalirkan udara ke dan dari paru-paru Menyiapkan udara yang masuk : Bagian respirasi Tempat berlangsungnya pertukaran gas. Epitel respirasi. Terdapat 5 jenis sel yang khas :

amal-riggs
Download Presentation

Dr. Citra Maharani BAGIAN HISTOLOGI FKIK UNJA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. HistologiSistemRespirasi Dr. Citra MaharaniBAGIAN HISTOLOGIFKIK UNJA

  2. Fungsi • Bagiankonduksi • Mengalirkanudarakedandariparu-paru • Menyiapkanudara yang masuk : • Bagianrespirasi • Tempatberlangsungnyapertukaran gas

  3. Epitelrespirasi Terdapat 5 jenissel yang khas: • Selsilindrisbersilia • Selterbanyak, memiliki ≥300 silia • Sel goblet • Mengandungmukuskayapolisakarida • Selsikat (brush) • Terdapatbanyakmikrovilipadapermukaanapikalnya • Sel basal • selbulatkecilterletakdiataslaminal basal • Selgranulakecil • Miripsel basal danmemilikibanyakgranul Semuajenisseldiatasterdapatdimembranbasalis

  4. Peralihanepitelrespirasi

  5. Peralihanepitelrespirasi (*)darironggahidunghinggalaringterdapatbeberapabagian yang dilapisiepitelberlapisgepeng Jenisepiteliniterdapatpadadaerah yang terpaparaliranudaralangsungatauabrasifisik (mis. Orofaring, epiglotis, pita suara)  memberiperlindunganterhadaperosi

  6. Ronggahidung • Vestibulum • Bagian paling anterior daricavumnasi • Terdapatkelenjarsebasea, kelenjarkeringat, vibrisae • Epitelnya : epitelberlapisgepengdenganlapisantanduk (kulit)  epitelberlapisgepengtanpalapisantanduk  epitelrespirasisebelummasukfossa nasal • Fossa nasal • Dari dinding lateral menonjol 3 tonjolantulang/konka

  7. Nasal conchae • Konka superior: ditutupiepitelolfaktorius • Konka media dan inferior: ditutupiepitelrepirasi • Di dalam lamina proriakonkaterdapatpleksusvenosabesar (swell bodies) Reaksialergidaninflamasimenyebabkanpengembanganswell bodies secara abnormal dalamkeduafossa  menghambataliranudara

  8. Sinus paranasal • Merupakansuaturongga sinus frontal, maksila , etmoiddansfenoid • Epitelbertingkatsilindrisbersilia • Sel Goblet : sedikit • Lamina propriatipis, membran basal sangattipis, melekatlangsungpadaperiosteum. • Gerakansilia mengalirkanmukuskedalamcavumnasiataunasofaring

  9. Sinusitis : prosesperadangan sinus yang menyebabkangangguandrainase sinus. (sumbatandiostium/gangguankerjasilia)

  10. Faring • Nasofaring • Terletakdibawahdasartengkorakdiataspalatummolle, diliputiolehepitelbertingkattorakbersiliadanbersel Goblet • Orofaring • Terletakdibelakangronggamulutdanpermukaanbelakanglidah, diliputiepitelberlapisgepengtanpalapisantanduk • Laringofaring • Terletakdibelakanglaring, diliputiepitel yang bervariasi, sebagianbesarolehepitelberlapisgepengtanpalapisantanduk

  11. Laring

  12. JENIS KARTILAGO PADA LARING • Tulangrawanhialin • Tiroid • Krikoid • Aritenoid • Tulangrawanelastis • Epiglotis • Kuneiform • Kornikulata • Ujung aritenoid

  13. epiglotis • Permukaanlaringeal : epitelsilindrisbertingkatbersiliadanbersel goblet • Permukaan lingual : epitelgepengberlapistanpalapisantanduk • Lamina propria : terdapatkelenjarcampur • Dibawahepiglotisterdapat 2 pasanglipatan: • Atas : pita suarapalsu (plicavestibularis) • Bawah : pita suarasejati (plicavocalis)

  14. trakea • Epitelsilindrisbertingkatbersiliadanbersel Goblet • Lamina propria : terdapatkelenjarcampurdanterdapat 16-20 cincintulangrawanhialinberbentuk C dengancelahdi posterior trakea • Ligamenfibroelastisdanberkasototpolosmenjembatanikeduaujungbebastulangrawan C

  15. Epitelrespirasipadatrakeadanbronkusdapatmengalamimetaplasiamenjadiepitelberlapisgepengkarenamengalamirangsangan/ gesekan (contoh : Batukkronis)

  16. Percabanganbronkus • Bronkhusbesar (cabangtrakea) memasukiparu-parudihilusdanmempercabangkanbronkhussekunder, masingmasingmenujukelobusparuparu , sehinggauntuk: • Parukanan : 3 bronkhussekunder • Parukiri : 2 bronkhussekunder • Tiapcabangmengurusisegmenlobus • Segmental bronkhusinibercabangcabanglagididalamlobus, sehingga diameter mengecildanjumlahcincincartilagonyaberkurang

  17. Pada diameter 1mm cartilagomenghilang, saluranmenjadiBronchiolus  bercabang-cabangmenjadi 5-7 Bronkiolusterminalis  Tiapbronchiolusterminalisbercabang 2 ataulebihdanberakhirpadaBronkhiolusRespiratorius bercabang-cabangmenjadiduktusalveolaris bercabangmenjadisakusalveolaris alveoli

  18. Bronkhiolusterminalis • Merupakansaluranakhirdaribagiankonduksi • Diameter 0,5 mm ataukurang • Epitelselapissilindrisataukuboidbersilia • Sel goblet dankelenjartidakada • Terdapatsel Clara yang tidakbersilia, mempunyaifungsisekresiglikosaminoglikanuntukmelindungilapisanbronkiolus • Jaringanelastisbercampurdenganjaringanototpolos yang terdapatdalamjumlahbesar.

  19. Perubahanstrukturhistologi bag. konduksi • Epitelukurantingginyaakanmemendek (lumen mengecil) • Sel Goblet dankelenjarseromukosaberkurangdanmenghilang • Lamina propria : makinmenipis • Cartilagoberbentuk C  menjadilempengcartilago  pulau-pulaucartilago“insulaecartilagoneae” kartilagomenghilang • Seratelastismakinbertambah • Seratototpolosjugabertambah

  20. Bronchial cartilage

  21. bronkhiolusrespiratorius • Terdapatepitelselapiskuboidbersiliadanselclara • Lebihjauhsedikit, epitelnyasudahtidakbersilialagi, danmenjadiepitelselapiskuboid

  22. Respiratory Bronchiole

  23. Duktusalveolaris • Dibentukoleh • Sakusalveolaris • alveolus • Seringdijumpaiseratototpolostertentuberkelompokdimuara alveoli • Seratelastis, retikulerdankolagenhalusjugamengisidindingduktus. • Bagianujungduktusalveolarismempunyai diameter lebihbesar yang disebutAtria, yaituruang yang menghubungkanbeberapasakusalveolaris

  24. Sakusalveolaris • Merupakankantong yang dibentukolehdua alveoli ataulebih • Dindingterdiriatas • Alveoli-alveoli yang berdindingsangattipis • Banyakdijumpaiseratelastisdanretikuler • Seratototpolostidakdijumpai • Tidakdilapisiepitelkecualialveoli-alveoli

  25. Alveoli • Adalahgelembunggelembungudaraberupakantongkecil (dindingdariductusdansaccusalveolaris) • Bagian terminal daripercabanganbronkus • Padadinding alveoli terjadipertukaran gas O2 dan CO2 antaraudaradandarah

  26. Alveoli • Alveolus melekatsatusama lain dandipisahkanolehseptum interalveolaris yang jugamerupakandinding alveolus • Septum inisebagianbesarditempatiolehkapilarkapilarygbanyakmembentukanyaman • Dindingtipissehinggamemungkinkanterjadinyapertukaran gas

  27. Septum interAlveolaris • Dalam septum interalveolarisdapatdijumpai: • Seratseratelastisdanretikuleryang disusunsedemikianrupasehinggamemungkinkandinding alveoli mengembangdanmenciut • Fibroblas • Makrofag • Leukosit

  28. TerdapatLubang-lubang stigma / porusalveolarisberdiameter 10-15 µm sehinggadapatterjadipertukaranudarakolateral (paru-parumengembang) • Fungsiporus : mencegahoverdistensi /kolapsbeberapa alveoli padawaktubronkhiolusterminalismengalamioklusi.

  29. macam2 selpadaseptum interalveolaris • Selendotelkapiler • Selinimelapisikapilerdarah , intiterlihatgepeng, kromatinintihalusdanselinirelatiflebihbanyakditemukan • Sel alveoli kecil/ sel alveolus gepeng / Type I Cell • Merupakan 95% daripermukaan alveolus • Selnyabegitutipisdenganintigepeng • Sulitdilihatolehmikroskopbiasa

  30. Sel alveoli besar (selseptal) / selsekretorius / type II cell • Terselipdiantarasel alveolar tipe I • Berbentukkuboid • Berkelompok 2-3 sel • Sitoplasmamengandungmultilamelar bodies, zatinidilepaskankepermukaanselsebagaisurfaktan • Fungsisurfaktan: mengurangiketeganganpermukaansel-sel alveolar danmencegah alveolus kolapssaatekspirasi & memilikiefekbakterisid Bayiprematur gangguanpernapasanakibatproduksisurfaktan yang tidakmencukupisehinggasulitmengembangkanalveous

  31. Sel alveolar fagosit / seldebu (dust cell) / makrofag • Termasuk RES • Seringkaliditemukanpadapermukaan alveolus • Selberbentukbulat, agakbesardenganintibulat • Mengandungpartikelkecil (debu) hasilfagositosis yang masukkedalam alveoli ataudindingalveoar Padagagaljantung, darahterbendungdalamparu-paru, eritrositmasukke alveoli dandifagositosisolehmakrofagalveolaris disebutselpayahjantung. Sitoplasmaselmengandunggranulapigmenhemosiderin.

  32. /

  33. Blood air barrier • Merupakanstrukturygmempunyaitebal 0,2-0,5 µm, memisahkanudaradalam alveolus dengandarahdalamkapilerstrukturiniterdiridari 3 lapisan: • Sitoplasmaselepitel alveoli • Lamina basalis yang menyatudariselepitel alveoli danselendotelkapiler • sitoplasmaselendotelkapiler • Terjadipertukaran O2 dan CO2

  34. bronchiole and alveoli with blood

  35. BLOOD AIR BARRIER

  36. PLEURA • Adalahmembranserosapembungkusparu • Terdiri dari2 lapisan; • Parietal • Visceral • Dalamkeadaan normal, rongga pleura mengandungsedikitcairansebagaiagenpelumas, agar permukaansatudengan yang lainnyatetaphalusselamagerakanpernapasan • patologisrongga pleura terisicairandanudara (ex: efusi pleura)

  37. TERIMA KASIH

More Related