1 / 37

UANG DAN LEMBAGA KEUANGAN

UANG DAN LEMBAGA KEUANGAN. BAB III. UANG. APA SAJA YANG DIPELAJARI. PENGERTIAN UANG. UANG diartikan sebagai stok aset-aset yg digunakan utk mengukur Kekayaan . Dari sudut pandang Ekonom , UANG adl sesuatu yg diterima/dipercaya masyarakat sbg alat pembayaran atau transaksi.

aloha
Download Presentation

UANG DAN LEMBAGA KEUANGAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. UANG DAN LEMBAGA KEUANGAN BAB III

  2. UANG

  3. APA SAJA YANG DIPELAJARI

  4. PENGERTIAN UANG UANG diartikan sebagai stok aset-aset yg digunakan utkmengukurKekayaan. Dari sudut pandang Ekonom, UANG adl sesuatu yg diterima/dipercaya masyarakat sbg alat pembayaran atau transaksi.

  5. BENTUK-BENTUK UANG • Uang Fiat (Token Money) adl komoditas yg diterima sbg uang, namun nilai nominalnya jauh lebih besar dari nilai komoditas itu sendiri . Contoh : Uang Rp. 100.000,- nilainya lebih tinggi dari nilai kertasnya. 2) Uang Komoditas (Commodity Money) adl uang yg nilainya sebesar nilai komoditas itu sendiri. 5

  6. 3) Uang hampir Liquid sempurna (near Money) syarat suatu aset dapat digunakan sbg UANG adlLikuiditasnya. UANG komoditas & UANG fiat adl uang yg liquid sempurna. Sedangkan UANG dlm bentuk cekadl uang yg hampir Liquid sempurna.

  7. SYARAT UANG • Benda ituharusditerimasecaraumum (acceptability). • Agar dapatdiakuisebagaialattukarumumharusmemilikinilaidandijaminkeberadaannyaolehpemerintah yang berkuasa. • Bahan yang dijadikanuangjugaharustahan lama (durability) dankualitasnyacenderungsama (uniformity) • Jumlahnyadapatmemenuhikebutuhanmasyarakatsertatidakmudahdipalsukan (scarcity). • Uangjugaharusmudahdibawa, portable, danmudahdibagitanpamenguranginilai (divisibility) • Memilikinilai yang cenderungstabildariwaktukewaktu (stability of value).

  8. FUNGSI UANG • Satuan Hitung (unit of account) Uang dapat memberikan harga suatu komoditas berdasarkan satu ukuran umum. • Alat Transaksi (medium of exchange) Dipercaya sebagai alat transaksi karena dijamin oleh pemerintah melalui UU dan atau keputusan yang berkekuatan hukum.

  9. Penyimpan nilai (store of value) Kemampuan uang menyimpan hasil transaksi/pemberian yg meningkatkan daya beli. • Standar pembayaran di masa datang (standar of deferred payment)

  10. KAPAN UANG DIBUTUHKAN? 1)Teori Ekonomi Klasik • Karena Fungsi uang adalah sbg alat tukar • Jumlah uang yg diminta berbanding proporsional dg tingkat pendapatan. • Uang bersifat netral artinya uang hanya mempengaruhi tingkat harga.

  11. 2) Teori Ekonomi Keynesian ada tiga motivasi orang memegang uang yaitu : a) Motivasi transaksi. Permintaan uang utk transaksi berhubungan dg tingkat pendapatan, bila pendapatan naik maka kebutuhan uang utk transaksi meningkat.

  12. b) Motivasi berjaga-jaga. Permintaan uang utkberjaga-jaga berhubungan dg tingkat pendapatan, bila pendapatan naik maka kebutuhan uang utkberjaga-jaga meningkat. c) Motivasi Spekulasi (mendapatkan keuntungan). Konsekuensi dari fungsinya sbg penyimpan nilai maka uang dpt digunakan sbg alat untuk mendapatkan keuntungan. Aset finansial yg dimiliki masyadl Uang dan Obligasi (surat utang yg disertai janji memberikan pendpatan bunga).

  13. JUMLAH UANG BEREDAR Yang dimaksud dengan jumlah uang beredaradl nilai keseluruhan uang yg berada di tangan masyarakat Uang yang beredar terdiri dari Uang kartal (uang kertas dan uang logam) dan Uang Giral/Cek Bila perekonomian makin maju maka porsi penggunaan uang kartal makin sedikit, digantikan dengan uang giral/Cek.

  14. PROSES PENCIPTAAN UANG Proses penciptaan uang terjadi di dlmPerbankan, dimana BANK yg pertama kali memperoleh deposito akan menyalurkannyakpd bank kedua sbg pinjaman dst. hingga jumlah tak terhingga. Contoh : Bank –I menerima deposito sebesar 1.000 unit dari BI dengan Giro Wajib Minimum sebesar 20%.

  15. Neraca Bank Pertama Neraca Bank Kedua

  16. Neraca Bank Ketiga Neraca Bank Keempat Dampak dari setiap penambahan deposito adalah penambahan pinjaman yg akhirnya menambah jumlah uang yg beredar.

  17. LEMBAGA KEUANGAN

  18. PENGERTIAN LEMBAGA KEUANGAN Lembaga keuangan adl lembaga yg kegiatan utamanya menghimpun dan menyalurkan dana dgn motif mendapatkan keuntungan. Fungsi Utamanya adlsbg perantara pihak-pihak yg membutuhkanuang/ modal (pemakai dana) dgn pihak-pihak yang memiliki modal (pemilik dana).

  19. Lembaga keuangan yg dlm menjalankan fungsi intermediasinya diizinkan menghimpun dan menyalurkan dana dlm bentuk tabungan disebut Lembaga keuangan depository (Lembaga Keuangan Perbankan) Lembaga keuangan yg dlm menjalankan fungsi intermediasinya tidak diizinkan menghimpun dan menyalurkan dana dlm bentuk tabungan disebut Lembaga keuangan Non-depository/Lembaga keuangan Bukan Bank (LKBB).

  20. LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN Berdasarkan UU No. 10/1998 tentang Perbankan, BANK didefinisikan sbg badan usaha yg menghimpun dana dari masydlm bentuk simpanan dan menyalurkannyakpdmasydlm bentuk kredit/bentuk-bentuk lainnya. Bank dikelompokkan menjadi 3 yaitu : • BANK UMUM • BANK PERKREDITAN RAKYAT • BANK SENTRAL

  21. BANK UMUM • Adalah Bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional / berdasarkan prinsip syariah, yang dalam kegiatannya memberi jasa dalam lalu lintas pembayaran.

  22. Kegiatan usahanya : • Menghimpun dana dari masy. Dlm bentuk simpanan berupa deposito berjangka, tabungan atau bentuk lainnya yg dipersamakan dengan itu. • Memberikan kredit • Menerbitkan surat pengakuan utang • Membeli, menjual/menjamin atas resiko sendiri maupun untuk kepentingan dan atas perintah nasabahnya • Kegiatan-kegiatan lainnya yg lazim dilakukan sepanjang tidak bertentangan dengan UU & peraturan yg berlaku.

  23. Kegiatan usaha yg tidak diperbolehkan : • Melakukan penyertaan modal, kecuali dalam hal tertentu spt yg diatur dlm UU • Melakukan usaha perasuransian

  24. Bank Perkreditan Rakyat • BPR adalah Bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional / berdasarkan prinsip syariah, yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

  25. Kegiatan usahanya : • Menghimpun dana dari masydlm bentuk simpanan • Memberikan kredit • Menyediakan pembiayaan bagi nasabah berdasarkan prinsip bagi hasil • Menempatkan dananyadlm bentuk SBI, deposito dan atau tabungan pada Bank lain.

  26. Kegiatan usaha yg tidak diperbolehkan : • Menerima simpanan dlm bentuk giro • Melakukan penyertaan modal • Melakukan usaha perasuransian • Melakukan usaha lain di luar kegiatan usaha tsb diatas

  27. BANK SENTRAL Fungsi Utama : • Agen Fiskal pemerintah, fungsi sebagai penasihat dan memberikan bantuan utk mengelola berbagai masalah/tranksaksi keuangan pemerintah. Contoh : memberi pinjaman kpd pemerintah & menyimpan aset-aset finansial milik pemerintah • Banknya Bank, memberi bantuan kpd bank-bank yg mengalami kesulitan likuiditas. • Menentukan Kebijakan Moneter, terutama pengendalian jumlah uang beredar.

  28. d.Pengawasan, Evaluasi, & pembinaan perbankan • Penanganan Transaksi Giro Bank sentral mengefisienkan kegiatan-kegiatan transaksi yg menggunakan alat pembayaran giro, sebab transaksi giro terjadi dlm jumlah yg besar, antar Bank, antar wilayah & antar negara. f. Riset-riset ekonomi

  29. BANK INDONESIA Bank Indonesiaadl Bank sentral RI yang didirikan pada Tahun 1953. Yang sebelumnya bernama De Javasche Bank NV. Dasar Hukum BI adalah : • UU no. 7 Tahun 1992 sebagaimana telah diubah dg UU no. 10 Tahun 1998. • UU No. 23 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dg UU no. 3 Tahun 2004. Berdasarkan UU No. 23/1999 (Pasal 41), Gubernur & Deputi Senior Gubernur BI diusulkan & diangkat oleh Presiden atas persetujuan DPR.

  30. Dlm UU No. 23 tahun 1999 Pasal 4 dirumuskan bahwa Bank Indonesia adalah lembaga negara yang independen, bebas dari campur tangan Pemerintah dan/atau pihak- pihak lainnya kecuali untuk hal-hal yang secara tegas diatur dalam Undang-undang ini.

  31. KEDUDUKAN BI DLM STRUKTUR KETATANEGARAAN RI • Sebagai lembaga negara yang independen, Bank Indonesia mempunyai kedudukan yang khusus dalam struktur ketatanegaraan RI. Sebagai lembaga negara, kedudukan Bank Indonesia tidak sejajar dengan MPR, DPR, MA, BPK, atau Presiden yang merupakan Lembaga Tinggi Negara. Disamping itu kedudukan Bank Indonesia juga tidak sama dengan departemen karena kedudukan Bank Indonesia berada di luar Pemerintah. • Dalam pelaksanaan tugasnya, Bank Indonesia mempunyai hubungan kerja dengan DPR, BPK, serta Pemerintah.

  32. TUGAS BANK INDONESIA MENETAPKAN & MELAKSANAKAN KEBIJAKAN MONETER MENGATUR & MENJAGA KELANCARAN SISTEM PEMBAYARAN • r. MENCAPAI & MEMELIHARA KESATABILAN NILAI RUPIAH MENGATUR & MENGAWASI BANK

  33. LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK (LKBB) Penghimpunan dana yg dilakukan LKBB adl mengeluarkan kertas berharga dan menyalurkannyautk membiayai kegiatan investasi & atau konsumsi individu perush. • Perusahaan asuransi Produk yg ditawarknadl perlindungan finansial utk menghadapi berbagai hal yg kurang menguntungkan, misalnya sakit keras bahkan kematian. • Lembaga dana pensiun Lembaga ini berfokus pada persiapan dana pensiun.

  34. Perusahaan investasi Produk yg ditawarkan adalah peningkatan kemampuan membeli atau memiliki berbagai jenis / tipe aset finansial. • Perusahaan pembiayaan • Pegadaian Prinsipnya memberikan bantuan keuangan dg jaminan aset peminjam, yg diserahkan kpd lembaga pegadaian. Besarnya pinjaman yg dpt diberikan adl sekitar 80-89 % dari nilai perkiraan (nilai taksir) aset yg digadaikan.

  35. LEMBAGA KEUANGAN INFORMAL LKI adl lembaga yg menjalankan fungsi lembaga keuangan namun tidak berlandaskan kekuatan hukum. Contoh :Lintah darat/rentenir, ijon, Arisan

  36. TERIMA KASIH ATAS PERHATIANYA

More Related