1 / 10

Publish Movie Flash

Publish Movie Flash. R0312 – Grafik Komputer. Publish Movie. Setelah movie selesai secara keseluruhan, dokumen Flash dapat di publish untuk diperlihatkan kepada audien Secara default, perintah Publish akan membuat file Flash SWF sebagai media untuk menampilkan Flash movie

Download Presentation

Publish Movie Flash

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Publish Movie Flash R0312 – Grafik Komputer

  2. Publish Movie • Setelah movie selesai secara keseluruhan, dokumen Flash dapat di publish untuk diperlihatkan kepada audien • Secara default, perintah Publish akan membuat file Flash SWF sebagai media untuk menampilkan Flash movie • Dokumen Flash dapat di publish ke dalam berbagai alternatif format file, misalnya GIF, JPEG, PNG dan QuickTIme • Sebelum movie di publish, sangat disarankan untuk melakukan test movie, dan sebaiknya dilakukan pengaturan publish (Publish Settings)

  3. Publish Movie

  4. Publish Flash SWF • Untuk menampilkan Publish Settings, pilih menu File > Publish Settings • Di dalam tab Flash terdapat beberapa pengaturan, antara lain: • Version, untuk menentukan versi player • Load Order, untuk menentukan urutan layer yang akan di load terlebih dahulu. Opsi Buttom Up untuk me-load layer dari bawah ke atas, sedangkan opsi Top Down untuk me-load layer dari atas ke bawah

  5. Publish Flash SWF (lanjutan) • Generate Size Report, untuk memberikan daftar laporan yang berisi data di dalam Flash movie dalam format file • Protect from Import, untuk mencegah pengimporan Flash movie dan pengonversian kembali menjadi dokumen Flash (.FLA) • Omit Trace Action, untuk menghindarkan Trace Actions di dalam movie yang di publish • Debugging Permitted, untuk mengaktifkan Debugger dan memungkinkan debugging (pencarian kesalahan) di dalam Flash movie secara romote • Compress Movie, untuk mengompres Flash movie sehingga ukuran filenya dapat dikurangi serta mempercepat proses download movie

  6. Publish Flash SWF (lanjutan) • Password, jika opsi Debugging Permitted terpilih, isikan password di dalam kotak ini. Pengisian password dapat mencegah user yang tidak mempunyai hak melakukan debugging Flash movie • JPEG Quality, untuk mengontrol bitmap, yaitu dengan mengisikan nilainya atau menyeret slider. Semakin rendah nilai diisikan, kompresi akan semakin kuat sehingga ukuran file dapat diminimalkan. Akan tetapi hal ini menyebabkan tampilan bitmap menjadi kabur dan pecah • Audio Stream dan Audio Event, untuk menentukan kompresi semua sound di dalam movie • Override Sound Settings, untuk menerapkan pengaturan yang dilakukan pada opsi Audio Stream dan Audio Event pada semua yang terpilih di dalam bagian Sound yang terdapat pada jendela Property Inspector

  7. Publish Flash SWF (lanjutan)

  8. Publish Dokumen HTML • Untuk menampilkan Publish Settings, pilih menu File > Publish Settings • Di dalam tab HTML terdapat beberapa pengaturan, antara lain: • Template, template yang sudah terinstalasi untuk digunakan. Info untuk menampilkan deskripsi dari template yang dipilih • Dimensions, untuk menentukan nilai lebar dan tinggi. Match Movie untuk menggunakan ukuran movie, Pixels untuk mengisikan nilai tinggi dan lebar dalam ukuran piksel,dan Percent untuk menentukan persentasi jendela Browser

  9. Publish Dokumen HTML (lanjutan) • Pause at Start, untuk menghentikan sementara (pause) movie sampai audien melakukan klik di dalam movie atau mengklik menu Play (di dalam menu shortcut) • Loop, untuk memainkan movie secara berulang, sehingga jika movie akan mengulang kembali dari frame pertama • Display Menu, untuk menampilkan menu shortcut pada saat audien melakukan klik kanan • Device Font, untuk menggantikan sistem font anti-aliased (sistem menghaluskan tepi font) untuk font yang tidak terinstalsi di dalam sistem audien

  10. Publish Dokumen HTML (lanjutan) • Quality, untuk menerapkan anti-aliased sehingga menghaluskan setiap frame pada saat di-render di dalam layer audien • Window Mode, untuk menentukan transparansi, posisi, dan teknik layering di dalam internet Explorer versi Windows dengan Flash ActiveX Control • HTML Alignment, untuk menentukan posisi jendela Flashmovie di dalam jendela Browser • Scale untuk menentukan skala movie di dalam jendela • Flash Alignment, untuk menentukan penempatan movie di dalam jendela movie

More Related